Kemudian, gejala berikutnya paru-paru dalam bahaya, yaitu sesak nafas diitandai nyeri pada dada.” Apalagi nafasnya pendek-pendek dan terasa tertahan di area dada ketika mau bernafas,” ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.
dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan jalan sebentar saja langsung capek, rasanya nyeri di dada berat sekali.” Apalagi ketika perubahan posisi tidur, ketika kita posisinya tidur miring ke kanan ataupun miring ke kiri, ataupun ketika rebahan, nafas itu terasa lebih berat rasanya lebih sesak,” tuturnya.
Bahkan sesak nafas ini, efeknya nyeri pada dada terutama nyeri area bahu, menjalar kearah punggung.” Itu bisa menjadi pertanda paru-paru dalam bahaya,” ujar dr. Ema Surya Pertiwi
Baca Juga: Untuk Wanita Harus Waspada Jika Mengalami Ini, Bisa Pertanda Gejala Stroke
Entah karena adanya tumor pada paru-paru atau penumpukan cairan dan bakteri pada paru-paru yang membuat nafas kita terasa lebih sesak dari biasanya.
Lebih lanjut dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan, ada beberapa jenis penyakit yang sesaknya diakibatkan karena perubahan posisi. Ketika rebahan, tidur miring ke kiri maupun miring ke kanan rasanya sesak nafas, namun ketika diberdirikan itu lega nafasnya itu juga bisa terjadi.
Makanya sesak nafas, kombinasi dengan nyeri dada dan rasa tidak nyaman saat bernafas jangan dianggap remeh, kata dr. Ema Surya Pertiwi.
4.Suara berubah menjadi serak dan hilang tiba-tiba
Selanjutnya dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan tanda berikutnya paru-paru dalam bahaya yaitu suara berubah menjadi serak dan hilang tiba-tiba.
“ Ini bisa menjadi pertanda adanya peradangan ataupun perlukaan pada area pita suara kita, sehingga menyebabkan suara menjadi serak bahkan tidak terdengar sama sekali,”tuturnya.