Network
PORTAL SULUT – Penyakit batu ginjal adalah kondisi akibat terbentuknya endapan padat di dalam ginjal yang berasal dari zat kimia dalam urine.
Ukuran batu ginjal bisa mulai dari sekecil butiran pasir hingga sebesar kacang polong.
Dalam kajian ilmu kesehatan dr. Ema Surya Pertiwi, mengungkapkan beberapa makanan yang bisa menghancurkan batu ginjal.
Baca Juga: Jangan Lakukan Hal Ini Supaya Terhindar dari Asam Lambung
Dalam kajian tersebut dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan batu ginjal muncul karena limbah yang berada di dalam darah membentuk kristal dan menumpuk di bagian ginjal.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, Zat kimia yang bisa membentuk batu dan menyumbat saluran ginjal adalah asam oksalat dan kalsium.
“ Seiring berjalannya waktu, kedua zat tersebut bisa semakin keras hingga seperti batu.” kata dr. Ema Surya Pertiwi.
Agar batu ginjal bisa hancur, dr. Ema Surya Pertiwi membagikan rahasia makanan yang bisa hancurkan batu ginjal.
Apa Saja Makanan itu?
Sebagaimana dikutip Portal Sulut, 27 Desember 2022, dari channel emasuperr, yang bisa menghancurkan batu ginjal menurut dr. Ema Surya Pertiwi, adalah sebagai berikut:
1. Air putih
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, ginjal itu berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh.
Menjaga kesehatan ginjal dimana ketika kita kekurangan cairan maka ginjal akan memberikan sinyal, untuk menghentikan penyaringan darah pada tubuh, ungkapnya.
Hal tersebut, akan menyebabkan penumpukan zat-zat beracun semakin lama di dalam tubuh, kata dr. Ema Surya Pertiwi.
Asupan air yang cukup juga membantu meningkatkan aliran urine pada ginjal sehingga, membantu mencegah munculnya batu ginjal.
dr. Ema Surya Pertiwi menyarankan, untuk menjaga asupan cairan, dianjurkan minum air yang cukup banyak.
Baca Juga: Makanan dan Minuman Ini Ternyata Bisa Menetralkan Asam Lambung
2. Rosella atau Hibiscus sabdariffa
Rosella sendiri itu mengandung bahan-bahan aktif seperti fenolik acid, hibiskus acid, hidroksisitrit acid, dan Anto cyanins.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, dengan bahan aktif tersebut, rosella terbukti dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi, menurunkan kadar Kreatinin, asam urat, kalsium, natrium dan fosfat di dalam urine.
Selain itu juga mnurut dr. Ema Surya Pertiwi, bisa mencegah infeksi bakteri di saluran kencing, menjaga perlindungan dan kerusakan pada ginjal serta, mencegah terbentuknya batu ginjal.
Cara memakai rosella, kata dr, Ema Surya Pertiwi, biasanya diseduh dalam bentuk teh ataupun es rosella .
“Disarankan untuk mengkonsumsi tanpa gula untuk mendapatkan hasil optimal dari rosella,” ungkapnya.
3. Jeruk nipis atau citrus aurantifolia
dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan, sebenarnya tidak hanya jeruk nipis saja bisa hancurkan batu ginjal, tetapi golongan citrus itu bisa membantu meluruhkan batu ginjal.
Hal ini disebabkan citrus sendiri kaya akan asam sitrat, ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.
Dijelaskan oleh dr. Ema Surya Pertiwi, sitrat terbukti dapat membantu meluruhkan batu ginjal karena, bahan aktifnya seperti Psineprin, alkaloid, flavonoid dan citric acid.
Jeruk nipis sendiri membantu dengan cara menghambat pembentukan kalsium oksalat dan kalsium fosfat , mencegah infeksi bakteri di saluran kencing, meningkatkan aliran urin dan membantu meluruhkan batu kalsium oksalat maupun fosfat di dalam ginjal, ungkapnya.
Cara memakainya menurut dr. Ema Surya Pertiwi, yaitu menyeduh satu jeruk nipis di dalam satu cangkir air dan rutin diminum dua kali sehari untuk membantu meluruhkan batu ginjal.
Baca Juga: Konsumsi 5 Jenis Minuman Ini Untuk Meredakan Nyeri Haid
4. Tempuyung atau sonchus arvensis
Tempuyung sendiri kaya akan potasium, flavonoid, manitol dan lactuserrol yang bermanfaat bagi ginjal, Kkata dr. Ema Surya Pertiwi,
Tempuyung sendiri dapat menghambat pembentukan kalsium, oksalat dan kalsium fosfat meluruhkan batu ginjal menurunkan kadar asam urat dan menstabilkan tekanan darah.
Cara menggunakan, tempuyung segar ataupun tempuyung kering diseduh dengan air panas, selanjutnya rutin diminum sehari dua kali untuk membantu meluruhkan batu ginjal.
5. Kumis kucing atau orthosiphon stamineus
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, kumis kucing ini kaya akan saponin flavonoid, polifeno, dan mionositol yang secara ilmiah terbukti dapat meningkatkan pengeluaran kalsium dan asam urat dalam urine.
Manfaatnya, mengurangi gejala nyeri saat batu ginjal dan menurunkan kadar gula darah, mencegah infeksi bakteri, meningkatkan aliran urin, menghambat penyerapan natrium kembali dalam ginjal.
Biasanya kumis kucing ini digunakan bagi orang-orang yang punya diabetes, penyakit gula darah tinggi.
Selain membantu menurunkan gula darahnya, juga membantu menghambat terbentuknya batu ginjal.
Kumis kucing sendiri bisa diseduh dalam bentuk teh maupun kapsul untuk membantu meluruhkan batu ginjal.
Baca Juga: Inilah 5 Macam Penyakit Keturunan Yang Perlu Anda Waspadai
6. Meniran hijau atau phyllanthus niruri
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, banyak sekali tanaman-tanaman yang selama ini kita anggap remeh ternyata bisa membantu meluruhkan batu ginjal.
Dimana meniran hijau ini, kaya akan tannin maupun saponin yang bisa menghambat pembentukan kalsium.
Oksalat menurunkan kalsium urin menurunkan kadar gula darah serta mencegah infeksi bakteri pada penyakit batu ginjal.
7. Delima atau punica granatom
“ Delima kaya akan elleagic acid dan flavonoid,” kata dr. Ema Surya Pertiwi.
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, meniran bisa membantu menstabilkan tekanan darah bagi orang hipertensi, menurunkan kolesterol, mencegah pembentukan batu, kalsium oksalat dan mencegah infeksi bakteri.
Namun kata dr. Ema Surya Pertiwi, delima agak susah didapatkan di Indonesia.
Biasanya delima kita jumpai sudah dalam bentuk ekstrak kapsul, delima dalam bentuk jus.
Delima untuk membantu menghilangkan batu ginjal, ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.
8. Ketimun atau cucumis sativus
Ternyata ketimun ini kaya akan manfaat, diet tinggi akan garam potasium dan flavonoid.
Manfaat ketimun, selain membantu menurunkan tekanan darah juga bisa menurunkan kadar Bun urea asam urat maupun serum Kreatinin.
Selain itu kata dr. Ema Surya Pertiwi, mencegah pembentukan batu ginjal dan memperbaiki fungsi ginjal, mencegah tekanan darahnya tinggi.
Bagi pengidap batu ginjal bisa mencoba untuk rutin mengkonsumsi ketimun setiap hari.
Baca Juga: Nyeri Haid, 6 Jenis Minuman ini yang Bisa Meredakannya
9. Daun kelor atau moringa oleifera
Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, daun kelor sendiri termasuk superfood, tinggi akan klorogenik acid, methanolic dan etanolik serta isotiosianat dan flavonoid.
Banyak sekali manfaat yang didapatkan dari daun kelor seperti, menurunkan kadar gula darah, menurunkan kadar Urea dan Kreatinin, tutur dr. Ema Surya Pertiwi.
Daun kelor juga bisa mengecilkan batu ginjal, mencegah infeksi bakteri, mencegah kerusakan ginjal serta menurunkan tekanan darah tinggi.
Cara konsumsi daun kelor kata dr. Surya Pertiwi, daun kelor dikonsumsi dengan cara disayur, ditumbuk, dalam kapsul ataupun dibuat masakan untuk mendapatkan zat aktifnya.
Dengan mengonsumsi daun kelor, bisa membantu menurunkan kadar batu ginjal.
Di akhir kajiannya dr. Ema Surya Pertiwi mengatakan tidak disangka ternyata ada banyak sekali zat-zat alami makanan alami yang bisa membantu meluruhkan batu ginjal.
Demikianlah penjelasan dr. Ema Surya Pertiwi 9 makanan bisa hancurkan oebyakit batu ginjal.***
