Network
PORTAL SULUT – Beberapa kebiasaan ini ternyata sering menjadi penyebab naiknya asam lambung.
Asam lambung terjadi ketika beberapa kandungan asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan rasa terbakar di dada hingga ke tenggorokan.
Asam lambung bisa terjadi kepada setiap orang di segala usia, terkadang karena beberapa alasan.
Baca Juga: Asam Lambung Anda Meningkat? Coba Redakan dengan Bahan Herbal Ini
Naiknya asam lambung bisa terjadi karena faktor gaya hidup, tetapi juga karena penyebab yang tidak selalu dapat dicegah.
Namun paling umum naiknya asam lambung karena faktor makanan.
Makanan yang umumnya dikenal sebagai pemicu asam lambung karena sfingter esofagus rileks dan menunda proses pencernaan, membiarkan makanan berada di perut lebih lama.
Dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Hopkins Medicine berikut beberapa makanan yang bisa memicu naiknya asam lambung.
Makanan yang bisa memicu naiknya asam lambung adalah makanan tinggi lemak dan garam seperti gorengan, makanan cepat saji, keripik kentang dan makanan ringan olahan lainnya.
Selain itu, cabai bubuk dan merica (putih, hitam, cabai rawit), makanan berlemak seperti bacon dan sosis serta keju
Makanan lain yang dapat menyebabkan masalah asam lambung meliputi saus berbahan dasar tomat, cokelat, permen dan minuman berkarbonasi.
Untuk mencegah naiknya asam lambung cobalah untuk menghindari makan tersebut apalagi di malam hari menjelang waktu tidur.
Namun ada sejumlah makanan yang bisa membantu mencegah asam lambung.
Makanan yang bisa mencegah asam lambung diantaranya:
Baca Juga: Jenis Susu dan Cara Aman Mengonsumsinya untuk Penderita Asam Lambung
Makanan berserat tinggi
Makanan berserat membuat Anda merasa kenyang sehingga Anda cenderung tidak makan berlebihan, yang dapat menyebabkan asam lambung.
Jadi, perbanyak serat sehat dari makanan seperti biji-bijian utuh seperti oatmeal, couscous dan beras merah.
Sayuran akar seperti ubi jalar, wortel dan bit. Sayuran hijau seperti asparagus, brokoli dan kacang hijau.
Makanan alkali
Makanan ini yang memiliki pH lebih tinggi bersifat basa dan dapat membantu mengimbangi asam lambung yang kuat. Makanan alkali meliputi pisang, melon dan kol.
Makanan berair
Makan makanan yang banyak mengandung air dapat mengencerkan dan melemahkan asam lambung. Pilih makanan seperti seledri, timun, selada, semangka, dan teh herbal.
Baca Juga: TIPS! Konsumsi Susu yang Benar Bagi Penderita Asam Lambung
Susu
Lemak dalam susu dapat memperburuk asam lambung. Tetapi susu tanpa lemak dapat bertindak sebagai pencegah asam lambung.
Yoghurt rendah lemak memiliki kualitas menenangkan yang sama dengan dosis probiotik yang sehat (bakteri baik yang meningkatkan pencernaan).
Jahe
Jahe adalah salah satu rempah yang bisa membantu pencernaan karena khasiat obatnya. Ini bersifat basa dan anti-inflamasi, yang memudahkan iritasi pada saluran pencernaan. Cobalah menyesap teh jahe saat Anda merasa asam lambung berlebihan datang.
Baca Juga: Inilah 7 Minuman yang Harus Dihindari Penderita Asam Lambung
Cuka sari apel
Meskipun tidak ada cukup penelitian untuk membuktikan bahwa minum cuka sari apel bekerja untuk asam lambung, banyak orang yang mengatakan bahwa itu membantu.
Namun, Anda tidak boleh meminumnya dalam konsentrasi penuh karena ini adalah asam kuat yang dapat mengiritasi kerongkongan.
Sebagai gantinya, masukkan sedikit ke dalam air hangat dan minumlah setelah makan.
Air lemon
Jus lemon umumnya dianggap sangat asam, tetapi sejumlah kecil jus lemon yang dicampur dengan air hangat dan madu memiliki efek alkali yang menetralkan asam lambung.
Juga, madu memiliki antioksidan alami, yang melindungi kesehatan sel.***
