Hal ini dibuktikan pada studi yang menunjukkan bahwa, konsumsi berlebihan gula langsung fruktosa dapat meningkatkan produksi ghrelin dan mengurangi sensitifitas tubuh, pada hormon insulin.
Hal tersebutlah yang membuat anda akan selalu lapar meskipun telah makan banyak.
- Lemak pada perut
Semakin banyak gula yang dikonsumsi, maka akan semakin meningkatkan risiko tertimbunnya lemak pada lingkar pinggang dan perut anda.
Baca Juga: Jerawat di 8 Bagian Tubuhmu Bongkar Gaya Hidup Kamu, Termasuk Ponsel!
Hal tersebut juga dapat meningkatkan risiko terjadinya obesitas.
- Karies gigi
Karies gigi terjadi ketika bakteri yang hidup di mulut mencerna sisa karbohidrat dari makanan yang anda konsumsi.
Entah itu merupakan sisa dari gula, pada donat yang anda konsumsi atau lainnya.
Bakteri tersebut akan membusuk dan memproduksi asam yang dapat menghancurkan enamel dentin gigi.
- Kerusakan hati
Gula yang masuk ke aliran darah dari saluran pencernaan akan dipecah menjadi glukosa dan fruktosa.
Sayangnya, fruktosa tidak diproduksi oleh tubuh, dalam jumlah yang signifikan.