8 Gejala Batu Ginjal Ini Sering Tidak Disadari Ungkap dr. Ema Surya Pertiwi, Kenali Sebelum Terlambat!

- 15 September 2022, 10:41 WIB
dr. Ema Surya Pertiwi
dr. Ema Surya Pertiwi /Tangkapan layar Youtube.com/Emasuper

PORTAL SULUT - Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, berikut ini beberapa gejala batu ginjal yang harus diwaspadai dan harus segera konsultasikan ke dokter.

Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi adalah batu ginjal.

Batu ginjal adalah endapan mineral dan garam yang mengkristal di ginjal.

Kesehatan merupakan hal penting yang harus kita jaga, sebab kesehatan yang baik menjadi salah satu faktor kualitas hidup yang baik.

Kita dapat menjaga kesehatan dengan membangun pola hidup yang sehat, melalui pola makan dan pola tidur yang teratur.

Olahraga yang teratur juga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mental kita.

Baca Juga: Variasi Hubungan Badan Seperti Ini, Dilarang Kata Ustadz Khalid Basalamah, Ustadz Abdul Somad dan Buya Yahya

Ketika terjadi masalah kesehatan maka berbagai aktivitas sehari-hari bisa terganggu.

Batu ginjal menjadi padat, dan mengeluarkannya dalam urin bisa sangat menyakitkan.

Biasanya, cairan dalam urin mencegah produk limbah bersentuhan satu sama lain.

Namun, batu ginjal bisa mulai terbentuk ketika tidak ada cukup cairan atau terlalu banyak kandungan limbah padat dalam urin.

Meskipun sebagian besar batu ginjal berkembang di ginjal, mereka dapat terbentuk di mana saja di saluran kemih.

Berikut ini beberapa gejala batu ginjal yang sering tidak disadari kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Sebagaimana yang telah dilansir Portal Sulut dari kanal YouTube Emasuperr yang diunggah pada 11 Mei 2021.  

Baca Juga: Miliki Mesin Pencetak Uang, 5 Weton Pria Ini Dijuluki Jutawan, Sering Jadi Incaran Para Wanita

- Nyeri pinggang, punggung dan nyeri perut

Manusia memiliki dua buah ginjal, di area kanan dan di kiri, bentuk ginjal berserat.

Ketika ada batu ginjal, terutama ketika batu ginjal mulai turun dari saluran kencing bawah sampai ke saluran ureter, maka akan merangsang rasa nyeri .

Hal inilah yang akan membuat nyeri teramat sangat di area tersebut.

Tidak hanya saat buang air kecil, nyeri juga bisa terasa sepanjang waktu.

Bahkan nyeri tiba-tiba seperti ditusuk-tusuk dan benar-benar tidak nyaman.

Biasanya, nyeri akan mulai mereda ketika batu ginjal tersebut sudah berhasil keluar melalui saluran kencing.

Itu akan terjadi jika batu ginjalnya hanya satu, tapi kalau batu ginjal yang banyak beranak-pinak

pasti akan terasa nyeri yang sangat tidak nyaman di area ginjal.

Baca Juga: Ini Cara Membuat Akun SSCASN untuk PPPK 2022, Honorer Ini Tak Perlu Buat Akun

- Kencing terasa sakit dan panas

Hal ini biasanya disebabkan karena infeksi pada saluran kencing, akibat adanya batu ginjal di sana.

Seperti ada sumbatan di saluran kencing sehingga terasa nyeri dan panas saat mau pipis dan itu benar-benar tidak nyaman.

- Kencing terasa tidak lampias

Karena adanya sumbatan di area saluran kencing, sehingga urine yang tidak bisa keluar merangsang kita ingin selalu ingin buang air.

Namun urine tidak bisa keluar, sehingga akan terasa nyeri dan panas dan rasanya tidak nyaman.

Itu bisa saja indikasi adanya infeksi saluran kencing ataupun adanya indikasi dari batu ginjal.

- Sering kencing

Sering kencing yang terjadi walaupun tidak sering minum.

Jadi ingin ke toilet terus, ingin mengeluarkan apa yang tersumbat di dalam saluran kencing tapi tidak bisa keluar.

Akhirnya berefek pada sering kencing dan pipis tidak lampias.

Baca Juga: Sebelum Terjadi Kerusakan Sendi Akibat Asam Urat, Stop Konsumsi 6 Jenis Makanan Ini Kata dr. Ema Surya Pertiwi

- Ada darah di dalam kencing

Biasanya darah ini tidak terlihat kasat mata, jadi bukan darah yang keluar banyak seperti menstruasi.

Biasanya darah akan terlihat dalam pemeriksaan urine di laboratorium.

Pada waktu melakukan urinalisis, atau melihat kandungan zat dalam urine, akan ada indikasi darah pada urine, normalnya tidak ada.

Itu terjadi karena adanya batu pada area ginjal yang melukai saluran ginjal tersebut.

Sehingga memunculkan darah pada saluran kencing.

- Air kencing keruh apalagi berbusa

Normalnya, air kencing kita berwarna kuning jernih, ada juga yang berwarna oranye.

Hal ini tergantung dari makanan yang kita makan.

Namun biasanya dengan orang penderita batu ginjal,  air kencing berwarna keruh dan berbau.

Hal ini dikarenakan banyak sekali asam oksalat pada ginjal atau adanya protein yang berlebih pada ginjal.

Baunya seperti amoniak dan biasanya ada busanya, terkadang berwarna abu-abu.

Hal ini bisa jadi pertanda adanya tanda batu ginjal di tubuh.

Baca Juga: Rezeki Mengalir Deras Kedalam Rumah, Ayo Pelihara 4 Hewan yang Menjadi Sumber Rezeki

- Mual dan muntah

Ketika terjadi karena perangsangan di saluran kencing akibat tekanan dari batu ginjal, hal ini membuat kita merasa mual dan ingin muntah.

Padahal sudah makan makanan sehat dan tidak ada masalah pada lambung.

Hal ini harus diwaspadai, jangan-jangan mual dan muntah tersebut akibat rangsangan dari batu ginjal.

- Demam

Demam ini biasanya terjadi jika sudah ada infeksi pada saluran kencing, terutama di batu ginjalnya.

Saluran kencing seharusnya bersih tanpa hambatan, tidak ada yang menyumbat.

Namun ketika ada sumbatan batu ginjal akan membuat perlukaan pada saluran kencing yang akhirnya akan meningkatkan infeksi.

Adanya infeksi otomatis membuat tubuh demam.

Suhu tubuh meningkat sebagai tanda terjadinya infeksi saluran kencing yang disertai dengan batu ginjal.

Hal ini harus diwaspadai sekali dan segera dikonsultasikan ke dokter pungkas dr. Ema Surya Pertiwi.

Demikianlah beberapa gejala batu ginjal yang perlu diwaspadai oleh kita semua.

Semoga bermanfaat.***

Temukan artikel menarik lainnya Klik DISINI

Editor: Ainur Rofik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x