Lanjutnya, maka bakteri jahat maupun bakteri baik itu akan menghilang.
Jadi vagina (Miss V) wanita tidak punya pertahanan tubuh sendiri untuk melawan bakteri jahat.
Oleh karena itu, wanita bisa ketagihan memakai sabun pembersih vagina ini terus-menerus.
dr. Ema Surya Pertiwi, ketika vagina (Miss V) terkena bakteri-bakteri yang super jahat.
Lalu pembersih vagina itu tidak mampu melawan bakteri tersebut.
Maka wanita akan semakin rentan terkena infeksi bakteri maupun infeksi jamur, tentu saja akan meningkatkan tingkat keputihan.
2. Komplikasi kehamilan
"Ketika Miss V disemprotkan sperma itu bisa mengangu proses dari penyatuan sperma dan sel telur," ujarnya.
dr. Ema Surya Pertiwi menjelaskan, jadi bisa mengalami keguguran pada seorang yang sedang hamil.