Network
PORTAL SULUT – Wanita harus tahu seperti apa gejala kanker payudara dan cara mencegah penyebaran kanker payudara.
Artikel ini akan membahas gejala kanker payudara dan cara cegah penyebaran kanker payudara pada wanita.
Kanker payudara adalah tumor ganas yang terdapat di bagian payudara wanita.
Baca Juga: 4 Shio ini Sangat Sombong dan Sulit Bergaul, Semoga Bukan Kamu!
Ada berbagai macam gejala yang dirasakan wanita jika terkena kanker payadara.
Dikutip portalsulut.com dari kanal YouTube Rumah Sakit Universitas Indonesia yang diunggah pada 22 Februari 2022.
Berikut ini penjelasan dr. Aris Ramadhani, Sp.B yang merupakan dokter ahli bedah.
Gejala kanker payudara yang dirasakan wanita dari stadium awal,lanjut dan akhir berdeda-beda.
Sehingga kanker payudara merupakan penyakit yang sering diderita oleh wanita di Indonesia.
Baca Juga: Dijamin Kolesterol Sembuh, Cegah dan Obati dengan 5 Makanan Alami Ini
Gejalan kanker payudara
dr. Aris Ramadhani, Sp.B menyebut gejala kanker payudara berupa benjolan di payudara.
Besar benjolan tergantung stadium kanker.
Selanjutnya, gejalan lain jika kanker payudara sudah menyebar ke bagian tulang maka akan merasakan nyeri pada tulang.
Dan bisa menimbulkan gejala sesak jika kanker payudara ini sudah menyebar ke paru-paru.
Baca Juga: Penyakit Jantung Minggat, dr. Zaidul Akbar Bilang Hanya Rutin Makan Ini di Pagi Hari
“Bahkan pada stadium akhir jika kaker payudara ini sudah menyebar ke otak, maka akan tidak sadar,” ujar dr. Aris Ramadhani, Sp.B.
Pada stadium awal kanker payudara, benjolan pada payudara masih bisa terabah.
Namun, jika sudah stadium lanjut akan timbul luka pada payudara yang diakibatkan dari benjolan tersebut.
Faktor resiko kanker payudara
dr. Aris Ramadhani, Sp.B mengatakan faktor resiko kanker payudara dibagi menjadi 2 bagian, yakini faktor yang dapat diubah dan tidak dapat diubah.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Sebut Makan di Waktu Ini Bisa Berbahaya Bagi Kesehatan, Jangan Biasakan!
Faktor resiko kanker payudara yang tidak dapat diubah yakni jenis kelamin yaitu wanita dan genetik.
Dan untuk faktor resiko kanker payudara yang bisa diubah misalnya pola makan.
“Lebih ke arah lifestyle misalkan dietnya bagaimana, apakah dia merokok atau tidak,” kata dr. Aris Ramadhani, Sp.B.
Namun kata dr. Aris Ramadhani, Sp.B secara umum resiko kanker sendiri tidak dapat ditentukan hanya pada satu faktor.
Cara mencegah kanker payudara
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar: Makan Buah Ini, Sel Kanker Jadi Hancur dan Tangkal Habis Radikal Bebas
dr. Aris Ramadhani, Sp.B mengatakan cara mencegah resiko kanker payudara yakni poada faktor yang dapat diubah.
Menurut dr. Aris Ramadhani, Sp.B wanita bisa mencoba dengan gaya hidup yang lebih sehat yang mengacu pada faktor yang dapat diubah.
dr. Aris Ramadhani, Sp.B menyarankan kepada para wanita untuk usia produktif melakukan cara sadari dan sadanis.
Sadari adalah pemeriksaan payudara sendiri yang dilakukan dengan meraba dan melihat payudara sendiri guna melihat kemungkinan adanya perubahan fisik.
Sedangkan sadanis adalah pemeriksaaan pada payudara oleh tenaga Kesehatan.
Cara deteksi dini kanker payudara
Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Penyumbatan Pembuluh Darah di Kaki yang Wajib Diwaspadai
Cara mendeteksi kanker payudara bisa dilakukan dengan cara sadari, yakni merabah apakah ada benjolan pada payudara.
Jika terdapat benjolan pada payudara, maka segera periksa ke dokter.
Itulah penjelasan dr. Aris Ramadhani, Sp.B. tentang cara mendeteksi gejala kanker payudara dan cara mengetahui penyebarannya.***
