Sangat Beresiko! Ahli Sarankan Jangan Sembarangan Konsumsi Obat Penghilang Nyeri! Ini Penjelasannya

- 6 Mei 2022, 10:34 WIB
Ahli mengatakan jangan sembarangan mengkonsumsi obat penghilang nyeri
Ahli mengatakan jangan sembarangan mengkonsumsi obat penghilang nyeri /Pexels.com/Anna Shvets

PORTAL SULUT – Bahaya sembarangan mengkonsumsi obat penghilang nyeri bisa berbahaya bagi kesehatan.

Banyak sekali orang yang sembarang mengonsumsi obat penghilang nyeri secara sembarangan.

Hal ini sangat berbahaya sebab obat penghilang nyeri memiliki resiko atau efek samping yang berbahaya bagi kesehatan.

Baca Juga: Perilaku ini Bikin Seret Rezeki, Buya Yahya: Menghambat Pintu Rezeki Anda

Hal ini sebagaimana dikatakan oleh Ketua Umum Perhimpunan Nefrologi Indonesia (PERNEFRI) dr. Aida Lydia, PhD., SpPD, K-GH, dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com dari ANTARA.

Lidya mengatakan bahwa mengkonsumsi obat penghilang nyeri secara sembarangan bisa menggangu organ ginjal kita.

"Ada kelompok obat yang mengganggu ginjal sebagai contoh obat-obat yang berfungsi menghilangkan rasa nyeri atau pain killer. Itupun tersedia berbagai macam obat-obat pain killer dengan tingkat gangguan ke ginjalnya juga berbeda-beda," ukar Lydia.

Lydia mengatakan bahwa umumnya dokter hanya akan memberikan obat penghilang nyeri atas dasar indikasi.

Baca Juga: Cuan Tidak Terduga! Inilah 3 Zodiak Mandi Rezeki Bulan Mei, Taurus Makin Cuan?

Serta menurutnya, obat tersebut juga diberikan dalam jangka waktu yang terbatas, maka dirinya tidak menyarankan masyarakat untuk serta merta membeli obat pereda nyeri tanpa berkonsultasi dulu dengan dokter.

"Biasanya kami para dokter kalau mau memberikan pain killer harus dengan indikasi tertentu dan jangka pemberian yang terbatas. Yang terjadi, kadang pasien membeli sendiri karena sudah tahu dulu sakit tulang minum obat anu sakitnya hilang lalu beli sendiri," lanjutnya.

Bahkan menurutnya obat-obat untuk hipertensi dan diabetes pada umumnya tidak mengganggu ginjal, sehingga aman dikonsumsi pasien.

Masyrakat menurut Lidya dapat mencegah masalah pada ginjang dengan menerapkan pola hidup sehat dengan mengenali berbagai resiko tentang riwayat penyakit dalam keluarga.

Baca Juga: Angel Number! Melihat Angka Kembar Berulang Kali, Benarkah Memiliki Arti Dapat Pesan dari Malaikat?

Apabila anda memiliki faktor resiko tersebut menurut Lydia maka sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk selanjutnya dilakukan skrining atau pemeriksaan fungsi ginjal.

Sementara menurutnya pencegahan lainnya yakni dengan mengontrol gula darah bila Anda memiliki diabetes, mengontrol tekanan darah jika Anda terkena hipertensi, menghindari merokok, menghindari konsumsi obat-obat yang tidak perlu dan rutin berolahraga

"Kalau minum harus cukup. Sedikit tidak boleh berlebihan juga jangan. Rata-rata kebutuhan sehari 30 cc dikali berat bada. Kalau banyak berolahraga atau mengeluarkan banyak keringat bisa ditambah," jelasnya.

Baca Juga: KAMU MASUK? Ternyata Ini Ciri-ciri Orang yang Dijaga Khodam Sunan Kalijaga

Lydia mengatakan bahwa untuk mereka yang sudah terkena gangguan ginjal, tidak cukup diobati hanya dengan pengobatan alami dalam arti pola hidup sehat.

Sebab menurutnya kondisi ini, perlu mendapatkan intervensi sesuai penyebabnya.

Baca Juga: Ustadz Khalid Basalamah: Jangan Sia-siakan Dua Waktu Berdoa Paling Mustajab Ini di Hari Jumat

"Kalau ada gangguan fungsi ginjal, maka minumlah sesuai dengan anjuran dokter. Tidak semua orang dengan gangguan fungsi ginjal minumnya dibatasi serta merta. Memang pada tahap tertentu perlu dibatasi namun tetap dikonsultasikan dengan dokter," jelasnya.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah