PORTAL SULUT - Berbuka puasa tanpa gorengan, rasanya tak afdal untuk sebagian masyarakat Indonesia.
Namun ternyata, ada ancaman di balik renyahnya gorengan ini terutama bagi mereka yang bermasalah dengan lambung.
Hal ini diungkapkan Pakar Gizi Klinik dari Rumah Sakit Ciptomangunkusumo Dr. dr Fiastuti Witjaksono MSc, MS, Sp.GK.
Baca Juga: 7 Hal Dasar yang Dibutuhkan Pria untuk Perawatan Diri
Dokter Fiastuti bahkan menyarankan, selama bulan Ramadhan makanan yang digoreng ataupun gorengan harus dihindari.
Goreng-gorengan, kata dia, dapat membuat proses pengosongan lambung menjadi lambat.
“Gorengan sebaiknya tidak dikonsumsi supaya lambung tidak merasa kurang nyaman. Lambungnya tidak enak, pengosongan lambung jadi lebih lambat," kata Fiastuti.
Selain gorengan, makanan yang mengandung lemak tinggi juga harus di hindari karena dapat merangsang asam lambung naik.
Menurut Fiastuti, asam lambung dapat terangsang naik, jika kita memakan makanan pedas, ataupun yang mengandung rasa asam terlalu tinggi.