Wajib Tahu! Makanan yang Harus Dimakan dan Dihindari untuk Penderita Kolesterol

- 26 November 2021, 17:08 WIB
Ilustrasi pemeriksaan kolesterol
Ilustrasi pemeriksaan kolesterol /Pixabay

PORTAL SULUT - Pola makan yang sehat akan membuat penderita kolesterol semakin merasa membaik. Sebaliknya, jika salah mengonsumsi makanan akan menaikan kadar kolesterol.

Kadar kolesterol yang tidak terkontrol akan membahayakan tubuh dan pemicu utama berbagai komplikasi.

Tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat. Namun, jika kadar kolesterol terlampau tinggi, dapat menyebabkan penyakit yang sangat fatal.

Baca Juga: Berikut 7 Manfaat Buah Naga untuk Kesehatan

Penyakit yang bisa ditimbulkan karena kadar kolesterol terlalu tinggi, Seperti stroke, penyakit jantung dan masalah peredaran darah.

Dengan menjaga pola makan yang sehat Anda bisa menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.

Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari Healthxchange pada 26 November, inilah tips makanan yang harus dimakan dan harus dihindari.

“Menjaga kadar kolesterol Anda tetap terkendali adalah penting karena kolesterol tinggi berkontribusi pada aterosklerosis (penumpukan plak di arteri), yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke ,” jelas Ahli Diet dari Dietetic & Food Services di Changi General Hospital (CGH) , anggota grup SingHealth .

Cara efektif untuk mengontrol kolesterol Anda meliputi:

1. Mengadopsi diet seimbang yang sehat
2. Memimpin gaya hidup aktif
3. Minum obat (jika diresepkan oleh dokter Anda)

•Apa yang harus dimakan: Serat dan lemak tak jenuh

Serat membantu mengurangi jumlah kolesterol dan kolesterol LDL, dengan mengeluarkan kolesterol melalui feses. Sumber serat yang baik meliputi:

- Buah-buahan
- Sayuran
- Biji-bijian seperti beras merah
- Roti gandum
- Oat dan barli (sumber kaya serat larut)

Berapa banyak serat yang harus dimakan setiap hari?
Untuk mencapai asupan serat yang cukup, dianjurkan untuk mengkonsumsi:

Baca Juga: Ramalan Shio Menurut Ahli FengShui Marites Allen: Kesehatan, Karir, Hingga Cinta

• 2 porsi buah
(1 porsi buah segar seukuran kepalan tangan)

• 2 porsi sayuran
(1 porsi sayuran matang adalah jumlah yang mengisi cangkir)

• 2-3 porsi biji-bijian
Contoh 1 porsi biji-bijian meliputi:
- Semangkuk nasi merah
- 2 potong roti gandum/multigrain
- 2/3 mangkuk gandum mentah

“Agar mudah diingat, My Healthy Plate adalah alat yang berguna untuk membantu Anda merencanakan makanan. Isi piring Anda dengan biji-bijian, piring Anda dengan protein tanpa lemak, dan piring Anda dengan sayuran dan buah,” saran ahli diet CGH.

Lemak tak jenuh (monounsaturated dan polyunsaturated) bila dimakan sebagai pengganti lemak jenuh, dapat membantu menurunkan kolesterol LDL .

Makanan yang kaya akan lemak tak jenuh antara lain:

- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Alpukat
- Minyak goreng yang lebih sehat seperti canola, bunga matahari, zaitun, jagung, kacang tanah, kedelai, wijen
- Ikan berminyak seperti salmon, cod, saba, sarden, tuna, dan mackerel

“Ikan berminyak kaya akan omega-3, sejenis lemak tak jenuh ganda, yang memiliki potensi lebih baik untuk menurunkan kolesterol LDL. Badan Promosi Kesehatan (HPB) merekomendasikan konsumsi ikan, terutama ikan berminyak, setidaknya dua kali seminggu sebagai bagian dari diet jantung sehat. Satu porsi ikan setara dengan ukuran telapak tangan,” tambah ahli diet CGH.

•Apa yang harus dihindari: Lemak jenuh dan lemak trans

Konsumsi lemak jenuh menyebabkan peningkatan kolesterol LDL (atau "kolesterol jahat"). Jika Anda sudah memiliki kolesterol tinggi, ada baiknya mengurangi asupan lemak jenuh, yang terutama berasal dari:

- Lemak hewani (kulit dan lemak daging/unggas, lemak babi, ghee, mentega, produk susu full cream)
- Minyak kelapa sawit
- Mentega kakao
- Minyak kelapa dan santan

Konsumsi lemak trans juga menyebabkan peningkatan kolesterol LDL dan pengurangan kolesterol HDL ( kolesterol "baik"). Jadi, penting untuk mengonsumsi lemak trans minimal dalam diet Anda. Makanan tinggi lemak trans meliputi:

- Gorengan
- Makanan yang dipanggang
- Juga, perhatikan "minyak sayur terhidrogenasi parsial" dalam daftar bahan barang kemasan karena ini menunjukkan bahwa produk tersebut mengandung tambahan lemak trans.
Contohnya termasuk kentang goreng, keripik kentang, kue kering, dan kue kering.

Baca Juga: Ini 5 Manfaat Bawang Bombay Bagi Kesehatan, Hobi Didapur Perlu Tahu!

•Kapan kolesterol Anda akan membaik dengan perubahan pola makan?

"Mungkin diperlukan beberapa minggu hingga bulan untuk diet sehat untuk membantu meningkatkan kolesterol, tetapi jika digabungkan dengan olahraga yang cukup, Anda akan dapat melihat hasilnya lebih cepat," saran ahli diet CGH.

Ingatlah bahwa ini bukan rejimen diet khusus. Diet yang bervariasi dan seimbang tidak hanya membantu meningkatkan kolesterol, tetapi juga bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan dan mengurangi risiko penyakit kronis.

Disarankan bagi setiap orang untuk mengadopsi prinsip-prinsip tersebut ketika merencanakan makanan Anda, sebagai bagian dari gaya hidup sehat Anda sehari-hari.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah