Selain Dapat Mencegah Kanker, Berikut 5 Manfaat Lain Dari Jahe untuk Kesehatan

8 Oktober 2022, 11:19 WIB
Ilustrasi/Selain Dapat Mencegah Kanker, Berikut 5 Manfaat Lain Dari Jahe /Couleur/Pixabay

PORTAL SULUT - Pada kali ini kita akan membahas manfaat jahe bagi kesehatan tubuh.

Jahe dengan nama latin yakni Zingiber Officinale, mempunyai beberapa manfaat bagi kesehatan tubuh.

Dilansir Portal Sulut Dari Channel YouTube Dapur Sehat 8 Oktober 2022, berikut manfaat jahe untuk kesehatan.

Baca Juga: Rezeki Melimpah! 7 Weton Ini Dikelilingi Aura Bintang Bejo

1. Mengatasi masalah pencernaan

Jahe merupakan salah satu bahan alternatif untuk memperlancar sistem pencernaan.

Kandungan penolic dalam jahe, berfungsi untuk meredakan gejala iritasi gastrointestinal.

Menstimulasi air liur, mencegah terjadinya kontraksi pada perut, hingga membantu pergerakan makanan dan minuman selama berada di pencernaan.

Jahe juga disebut sebagai karminatif, suatu substansi yang dapat membantu mengeluarkan gas berlebih yang ada di sistem pencernaan masalah pencernaan seperti kolik dan dispesia dapat diatasi dengan jahe.

Baca Juga: 6 Ramalan Paling Menakutkan soal Indonesia di Akhir Tahun 2022 dan 2023

2. Mengurangi mual

Manfaat jahe dapat meredakan mual yang disebabkan oleh morning sicknes, vertigo, maupun efek samping pengobatan kanker.

Anda dapat memakan jahe secara mentah atau menjadikannya minuman.

Jahe dalam bentuk permen, juga dapat bekerja dengan baik terutama dalam mengatasi mual yang diderita oleh ibu hamil.

3. Mengurangi rasa sakit

Baca Juga: Tak Pernah Kencan Seumur Hidupnya, Seorang Pemuda Iklankan Diri di Papan Reklame, Hasilnya Luar Biasa

Suatu penelitian yang dilakukan di University of Georgia menyatakan bahwa, mengkonsumsi suplemen jahe setiap hari dapat mengurangi sakit otot yang diakibatkan oleh berolahraga hingga 25%.

Manfaat jahe, juga dapat mengurangi sakit akibat dismenorea rasa sakit pada saat menstruasi.

Dalam suatu penelitian, disebutkan bahwa 60% wanita merasakan rasa sakit yang dikarenakan oleh menstruasi berkurang setelah mengkonsumsi jahe.

4. Membantu proses detoksifikasi dan mencegah penyakit kulit

Jahe merupakan salah satu jenis makanan yang disebut diaphoretik.

Baca Juga: Klaim Tak Ingin Jelekkan Polisi, Ini Alasan Baim Wong Bikin Konten 'Prank' Laporan KDRT

Manfaat jahe, juga dapat memicu keluarnya keringat pengeluaran keringat.

Pengeluaran keringat, bermanfaat bagi tubuh terutama saat sedang demam atau flu.

Selain membantu proses detoksifikasi, berkeringat juga ternyata dapat melindungi tubuh dari mikroorganisme yang dapat menyebabkan infeksi pada kulit.

Para ahli meneliti, sejenis protein yang disebut dermicidin diproduksi pada kelenjar keringat dan berfungsi melindungi tubuh dari bakteri seperti ecolic serta jamur yang dapat menyebabkan penyakit kulit.

5. Melindungi diri dari kanker

Baca Juga: Tak Boleh Mandi Setelah Makan dan Empat Larangan Lainnya, Ini Alasan Kesehatannya

Salah satu kandungan dalam manfaat jahe yang berperan dalam mencegah kanker adalah gingerol.

Gingerol dalam jahe, juga memberikan rasa pada jahe yang unik.

Gingerol dapat mencegah pertumbuhan sel kanker usus besar.

Universitas melakukan percobaan kepada sekelompok tikus, pada kelompok yang diberi gingerol terdapat empat tikus yang mengalami tumor usus besar.

Sementara pada kelompok yang tidak diberi Gingerol, terdapat 13 tikus yang mengalami pertumbuhan tumor.

Baca Juga: Pelempar Batu pada Tragedi Kanjuruhan Teridentifikasi, Polri Akan Rilis Tersangka Pekan Depan

sampai pada hari ke-49 penelitian, seluruh tikus yang tidak diberi Gingerol akhirnya disuntik mati karena pertumbuhan tumornya sudah terlalu besar.

Sementara pada tikus yang diberi Gingerol, ukuran tumornya setengah dari ukuran tikus yang disuntik mati.

Penelitian yang sama, kemudian menguji apakah selain mencegah pertumbuhan tumor gingerol juga dapat mencegah penyebaran dan mengurangi tingkat keparahan sel tumor.

Penelitian tersebut memberikan hasil positif, gingerol dinilai mampu mencegah penyebaran dan bertambah parahnya sel tumor yang sudah tidak dapat dioperasi.

Baca Juga: Melihat Karakter dan Kepribadian Seseorang dari Bentuk Alis

6. Anti peradangan

Gingerol ternyata juga bersifat antiinflamatory, hal ini menjelaskan mengapa mereka yang menderita penyakit persendian seperti rematik melaporkan berkurangnya rasa sakit setelah mengkonsumsi jahe secara teratur.

Mengkonsumsi jahe tidak hanya mengurangi rasa sakit, tetapi juga mengurangi pembengkakan pada bagian yang sakit.

Jahe diperkirakan, dapat menghambat komponen yang berperan dalam proses inflamatory dalam tubuh seperti sitokin, kemokin, dan leukosit.

Baca Juga: Kata Primbon Jawa Pemilik Wajah Ini Bisa Menarik Rezeki dan Keberuntungan

Itulah beberapa daftar manfaat jahe bagi kesehatan tubuh.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler