Klaim Tak Ingin Jelekkan Polisi, Ini Alasan Baim Wong Bikin Konten 'Prank' Laporan KDRT

- 8 Oktober 2022, 10:47 WIB
Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven, menegaskan konten prank yang dibuatnya terkait KDRT tidak bermaksud rendahkan polisi./ANTARA/
Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven, menegaskan konten prank yang dibuatnya terkait KDRT tidak bermaksud rendahkan polisi./ANTARA/ /

PORTAL SULUT - Baim Wong meminta maaf kepada polisi usai menjalani pemeriksaan terkait dengan 'prank' laporam kekearasan dalam rumah tangga (KDRT).

Selain itu, Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven, menegaskan konten prank yang dibuatnya terkait kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) tidak bermaksud merendahkan institusi Polri.

“Nol persen untuk bisa memikirkan ini bisa menjelekkan institusi polisi,” kata Baim sebagaimana dikutip Portal Sulut dari PMJ News.

Baca Juga: Usai Jalani Pemeriksaan, Baim Wong dan Paula Verhoeven Minta Maaf kepada Polisi karena Laporan 'Prank' KDRT

Dalam kesempatan itu, Baim Wong mengaku bahwa tidak ada niatan buruk di balik pembuatan video tersebut, justru dia ingin mengetahui reaksi kepolisian jika Paula Verhoeven mengalami kejadian KDRT.

“Saya pun sebenarnya tidak ada niatan untuk menjelekkan apalagi tidak menghargai, apalagi merendahkan institusi Kepolisian,” kata Baim usai menjalani pemeriksaan ditemani sang istri, Paula Verhoeven.

Menurut baim, konten prank yang dibuat bersama istrinya, Paula Verhoeven dimaksudkan ingin mengetahui reaksi kepolisian saat menerima laporan soal KDRT dan ternyata responnya bagus.

"Saya mau tatu reaksi kepolisian itu seperti apa ketika kalau memang Paula itu yang melaporkan konteks (KDRT),” ujar Baim di Mapolres Metro Jakarta Selatan.

"Sesimpel itu, dan ternyata jawaban polisinya itu sangat bagus,” tambahnya.

Lebih lanjut Baim menjelaskan, anggota polisi Polsek Kebayoran Lama yang menerima laporannya berusaha mencegah agar tidak menjadi viral.

Halaman:

Editor: Adisumirta

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x