2 Jenis Sayuran Hijau Ini Sanggup Sembuhkan Asam Urat dan Nyeri Sendi Secara Permanen Ujar dr. Zaidul Akbar

6 September 2022, 12:43 WIB
dr. Zaidul Akbar/2 Jenis Sayuran Hijau Ini Sanggup Sembuhkan Asam Urat dan Nyeri Sendi Secara Permanen Ujar dr. Zaidul Akbar /Tangkap Layar/Youtube dr. Zaidul Akbar Official

 

PORTAL SULUT – Terdapat dua jenis sayuran hijau yang dapat membantu mengatasi asam urat dan nyeri sendi.

Salah satu masalah kesehatan yang sering terjadi adalah asam urat yang bisa mengakibatkan nyeri dan radang sendi.

Asam urat terjadi ketika kadar asam urat dalam aliran darah terlalu tinggi.

Baca Juga: Basmi Kolesterol Tinggi, Hanya Makan 7 Makanan Ini, Kolesterol Cepat Normal Kata dr. Saddam Ismail

Kesehatan adalah hal penting yang harus kita jaga, sebab kesehatan yang baik menjadi salah satu faktor kualitas hidup yang baik.

Kita dapat menjaga kesehatan dengan menerapkan pola hidup yang sehat.

Hal ini dapat dilakukan melalui pola makan dan pola tidur yang teratur.

Olahraga yang teratur juga dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mental kita.

Ketika terjadi masalah kesehatan maka berbagai aktivitas sehari-hari bisa terganggu.

Dalam kebanyakan kasus, pengobatan yang tepat dapat mencegah asam urat menjadi kronis.

Asam urat adalah jenis umum radang sendi yang menyebabkan pembengkakan mendadak dan parah, nyeri, dan kekakuan pada sendi.

Asam urat biasanya terjadi pada sendi di jempol kaki. Namun, itu juga sering mempengaruhi lutut.

Ada lebih dari 100 jenis radang sendi dan kondisi terkait lainnya yang menyebabkan nyeri atau penyakit sendi.

Asam urat lutut menyebabkan peradangan di dalam dan sekitar sendi lutut.

Asam urat juga dapat menyebabkan peradangan di bursa prepatellar di depan tempurung lutut. Bursa adalah kantung tipis, licin, berisi cairan di dalam tubuh yang berfungsi sebagai bantalan antara jaringan lunak dan tulang.

Biasanya diperlukan beberapa tahun untuk asam urat kronis berkembang.

Kondisi ini dapat menyebabkan kelainan bentuk, nyeri terus menerus, dan kerusakan sendi atau jaringan lunak permanen.

Kadar asam urat yang tinggi dalam darah dapat menyebabkan asam urat.

Tubuh memproduksi sekitar 66% asam urat secara alami.

Asam urat juga terbentuk ketika tubuh memproses purin, yang merupakan senyawa organik yang ditemukan di beberapa makanan kaya protein.

Ginjal biasanya membantu mengontrol kadar asam urat dengan menyaringnya keluar dari darah.

Asam urat bertindak sebagai antioksidan kuat yang bermanfaat bagi tubuh pada tingkat yang sehat.

Namun, ketika ada terlalu banyak dalam aliran darah, itu dapat menyebabkan hiperurisemia.

Ini dapat terjadi jika ginjal tidak menyaring asam urat dengan benar atau jika tubuh memproduksi terlalu banyak.

Ketika seseorang mengalami hiperurisemia, kelebihan asam urat dapat meninggalkan aliran darah dan membentuk kristal asam urat mikroskopis di jaringan lunak atau persendian. Kristal ini dapat terbentuk di sekitar atau di persendian karena suhu di area ini cenderung lebih rendah.

Sistem kekebalan mengenali kristal asam urat sebagai partikel asing, menyebabkan peradangan yang terlihat dan terasa mirip dengan infeksi.

Namun, tidak semua orang dengan kadar asam urat tinggi mengalami asam urat. Sekitar 66% penderita hiperurisemia tidak mengalami kondisi tersebut.

Gejala asam urat di lutut antara lain:

- bengkak di lutut dan sekitarnya

- rasa sakit yang sering tiba-tiba dan parah dan membatasi gerakan lutut

- perubahan warna kulit atau kulit mengkilat di sekitar lutut

- sensasi hangat di dalam atau di sekitar lutut

- sendi tidak dapat menahan sentuhan, berat, atau tekanan

- gatal, mengelupas, kulit mengelupas saat peradangan berkurang

Untungnya, dr. Zaidul Akbar memberikan beberapa jenis herbal yang dapat dimanfaatkan untuk mengurangi asam urat berlebih.

Dengan memanfaatkan herbal ini asam urat akan teratasi, termasuk jika mengalami nyeri dan radang sendi.

Asam urat disebabkan oleh beberapa makanan yang pHnya asam kata dr. Zaidul Akbar.

Oleh karena itu, kita perlu mengkonsumsi makanan-makanan yang bersifat basa atau yang disebut dengan alkaline food.

Selain itu, dr. Zaidul Akbar juga menganjurkan untuk banyak mengkonsumsi air putih bagi orang yang menderita asam urat.

Baca Juga: 7 Kebiasaan Ini Jadi Biang Kerok Utama Munculnya Kanker Serviks pada Wanita, Jangan Pernah Anggap Sepele!

Di sisi lain, menerapkan pola hidup sehat juga tak kalah penting menurut dokter sekaligus pendakwah tersebut.

Terdapat juga beberapa jenis makanan yang perlu dibatasi bahkan dihentikan konsumsinya bagi penderita asam urat.

Sebab menurut dr. Zaidul Akbar, makanan-makanan ini justru akan menjadi pemicu asam urat dan nyeri sendi.

Simak penjelasan lengkap dr. Zaidul Akbar mengenai asam urat, makanan yang perlu dihindari serta herbal untuk mengatasinya.

Sebagaimana dilansir Portal Sulut dari video dr. Zaidul Akbar yang diunggah akun TikTok @keluarga_rimpang pada 12 Maret 2022.

Menurut dr. Zaidul Akbar, asam urat berarti ada kelebihan asam di tubuh kita.

“Asam urat kan pada dasarnya dari asal katanya, asam,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Tingginya kadar uric acid atau asam di badan merupakan penyebab terjadinya asam urat ujar dr. Zaidul Akbar.

“Jadi terlalu banyak uric acid atau asam di badan,” terangnya.

Menurut dr. Zaidul Akbar kadar asam yang tinggi ini disebabkan oleh sering mengkonsumsi makanan yang tinggi kandungan lemak transnya.

“Tentunya paling sering itu, dari produk-produk yang mengandung lemak-lemak trans,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Oleh karena itu, menurut dr. Zaidul Akbar perlu diperhatikan konsumsi makanan-makanan tersebut.

“Saran saya, itu distop!” tegas dr. Zaidul Akbar.

Untungnya, dr. Zaidul Akbar memberikan beberapa resep untuk menurunkan kadar asam urat di tubuh.

Berikut ini beberapa jenis sayur yang dapat dimanfaatkan untuk mengatasi gejala nyeri sendi akibat asam urat:

1. Pare

“Nah bagaimana caranya memperbaikinya?”

Pare dan sereh sangat dianjurkan oleh dr. Zaidul Akbar sebagai herbal yang bisa dimanfaatkan.

“Sebenarnya kalau menggunakan resep yang saya kasih yakni pare sama sereh, itu juga lebih baik,” ujar dr. Zaidul Akbar.

Hal utama yang disarankan dr. Zaidul Akbar adalah memperbanyak minum air putih.

“Tapi Anda harus minum air lebih banyak,” jelas dr. Zaidul Akbar.

Ada beberapa makanan yang harus dibatasi konsumsinya kata dr. Zaidul Akbar.

Yakni:

- Tepung

- Nasi

- Daging-dagingan

“Kemudian produk-produk yang mengandung tepung, nasi, dan daging-dagingan itu dikurangi dulu atau distop dulu,” tegas dr. Zaidul Akbar.

Beberapa jenis makanan yang bersifat basa sangat penting untuk dikonsumsi kata dr. Zaidul Akbar.

“Berikan tubuh Anda, alkaline forming food, atau jenis-jenis makanan yang sifatnya basa,” terang dr. Zaidul Akbar.

2. Kacang Panjang

Kacang panjang dan seledri sangat disarankan dr. Zaidul Akbar untuk mengatasi asam urat.

“Termasuk untuk asam urat ini, bisa dicoba, kacang panjang sama seledri bisa diblender,” terang dr. Zaidul Akbar.

“Kacang panjang sama seledri, itu insyaAllah bisa membantu juga” sambungnya.

Untuk radang dan nyeri sendi, dr. Zaidul Akbar menyarankan untuk mengkonsumsi jahe dan kunyit.

Baca Juga: Bye Hidup Susah! Baca Doa Pamungkas Ini, Gus Mus: Dijamin Jauh dari Hutang

“Di tambah dengan resep untuk radang atau nyeri sendi,” ucap dr. Zaidul Akbar.

“Bisa dibantu sama jahe dan kunyit, insyaAllah membantu,” sambungnya.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Cadavi Lasena

Tags

Terkini

Terpopuler