Sebelum Terlambat, Kenali Jenis Makanan Penyebab Utama Kanker, Diungkap dr. Ema Surya Pertiwi

3 September 2022, 10:00 WIB
dr. Ema Surya Pertiwi ungkap jenis makanan penyebab utama kanker. /Tangkap layar YouTube/Emasuperr.

PORTAL SULUT – Sebelum terlambat, kenali jenis makanan penyebab utama kanker, diungkap dr. Ema Surya Pertiwi.

Agar jauh dari penyakit kanker, kata dr. Ema Surya Pertiwi perlu mengetahui jenis makanan penyebab utamanya.

Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, jenis makanan ini banyak ditemui, namun ternyata penyebab utama kanker.

dr. Ema Surya Pertiwi lantas memperingatkan agar tidak sering makan makanan seperti itu.

Baca Juga: Musim Pancaroba, Inilah 11 Minuman yang Dapat Meredakan Sakit Flu, Batuk dan Sakit Kepala

Sebab, hanya akan memicu munculnya penyakit kanker dalam tubuh, yang akhirnya akan berbahaya bagi kesehatan.

Lantas, jenis makanan seperti apa yang dimaksud oleh dr. Ema Surya Pertiwi itu?

Dirinya mengatakan bahwa waspada dengan makanan yang mengandung senyawa nitrat dan nitrit.

Apa itu nitrat dan nitrit? Menurut dr. Ema Surya Pertiwi, nitrat dan nitrit adalah bahan alami yang aman bagi tubuh.

Baca Juga: Lancarkan Haid dengan Serai, Dokter Zaidul Akbar Beri Cara Meramu Resepnya

Ada pun sumber dari nitrat dan nitrit itu bisa diperoleh dari sayur-sayuran. Namun dalam beberapa kasus nitrat dan nitrit itu berbahaya karena memicu risiko kanker.

“Nitrat dan nitrit adalah dua senyawa yang berbeda. Nitrat atau NO3 terdiri dari 1 atom dan 3 atom oksigen. Sedangkan nitrit atau NO2 terdiri dari 1 atom nitrogen dan 2 atom oksigen,” ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.

Dirinya mengatakan bahwa senyawa nitrat bersifat seimbang, tidak berubah serta menyebabkan kerusakan.

Nitrat dan nitrat sendiri secara umum banyak ditambahkan pada makanan olahan, atau produk-produk makanan. Seperti misalnya makanan kaleng.

Baca Juga: Lima Makanan Lezat yang Bisa Bikin Kanker Serviks Takut dan Tak Berani Mampir

Bisa dikatakan bahwa 2 senyawa ini sebagai bahan pengawet pada makanan-makan cepat saji atau praktis.

Pada daging sapi, 2 senyawa ini akan membuat tekstur daging menjadi cerah dan lebih berwarna merah.

“Jika ditambahkan nitrat maupun nitrit, warna daging sapi itu akan berwarna merah cerah, jadi benar-benar menggiurkan banget,” jelas dr. Ema Surya Pertiwi.

“Namun bakteri dalam mulut atau enzim di dalam tubuh itu dapat mengubah nitrat dan nitrit, menjadi nitrit, ini mungkin bisa menjadi berbahaya.”

“Oksida nitrat bisa berfunsi sebagai anti mikroba dalam sistem pencernaan untuk membantu membunuh bakteri seperti salmonella,” bebernya.

Jika nitrat banyak diperoleh pada sayuran, dan sangat baik bagi kesehatan tubuh, tidak demikian dengan nitrit kata dr. Ema Surya Pertiwi.

“Yang menjadi bahaya adalah yang kedua, ketika nitrit menjadi nitrosamine. Nitrosamine ini penyab paling sering peningkatan risiko kanker,” ungkap dr. Ema Surya Pertiwi.

Penyakit kanker itu mencakup kanker otak, kanker usus, kanker payudara dan lain sebagainya.

Bagaimana nitrit menjadi nitrosamine?

“Ketika dipanaskan dengan suhu yang tinggi, seperti amakan bacon, hotdog, daging merah, makanan olahan itu biasanya akan dipanaskan, dipanggang, digoreng, dengan suhu yang sangat tinggi,” kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Semua makan ini mengandung natrium tingkat tinggi, makanan yang banyak mengalami banyak pemananasan akan memicu perubahan cepat pada nitrit menjadi nitrosamine.

Demikian ulasan soal jenis makanan penyebab utama penyakit kanker dalam tubuh, kenali sebelum terlambat kata dr. Ema Surya Pertiwi.

Semoga bermanfaat.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler