Presiden Jancukers Sujiwo Tejo: Hati itu adalah Otak!

7 September 2021, 04:47 WIB
Sujiwo Tejo /Instagram/@president_jancukers

PORTAL SULUT – Sujiwo Tejo beranggapan bahwa hati yang merasakan cinta dan rasa kengen adalah otak.

Sujiwo Tejo mengatakan terdapat sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari yang mengatakan bahwa di dalam tubuh manusia terdapat segumpal daging, jika ia baik, maka baik pula seluruh tubuh, jika ia rusak, maka rusak pula seluruh tubuh, ketahuilah bahwa ia adalah hati.

Beranjak dari hadis tersebut, Presiden Jancukers Sujiwo Tejo menjelaskan bahwa segumpal daging yang dimaksud bisa jadi terjemahannya adalah otak.

Baca Juga: Keren! Prinsip Cinta Menurut Sujiwo Tejo, Love Never Felt So Good

Tubuh manusia pada dasarnya adalah bagian dari susunan otak. Otak mempunyai kendali penuh dalam menggerakkan tubuh manusia.

Termasuk rasa cinta dan rasa kangen semuanya ada di otak.

“Bercinta itu, rasa cinta itu, rasa kangen semua ada di sini (di otak),” ujar Presiden Jancukers tersebut.

Untuk meringankan pembahasan dalam artikel ini mari kita bahas tuntas apa itu hati.

Kita harus garis bawahi jika merujuk pada hadis di atas maka hati yang dimaksud adalah segumpal daging.

Itu artinya hati yang dimaksud memiliki bentuk fisik yang mempunyai otoritas penuh yang jika ia baik maka baik seluruh tubuhnya dan sebaliknya jika ia buruk maka buruk seluruh tubuhnya.

Hati dalam Bahasa Yunani adalah hepar atau lever, dalam Bahasa inggris disebut liver. Hati merupakan sebuah kelenjar besar di tubuh manusia yang terletak pada rongga perut sebelah kanan di bawah diafragma.

Hati ini berfungsi sebagai sistem ekskresi, yaitu proses pengeluaran zat-zat sisa dari metabolisme yang tidak digunakan lagi oleh tubuh.

Baca Juga: Saiful Jamil Diangap Tak Pantas Tampil di Televisi, Petisi Boikot Tembus Ratusan Ribu

Hati juga membantu fungsi ginjal dengan memecah senyawa yang bersifat racun.

Jika dilihat dari fungsi hati yang telah dijelaskan di atas maka, hal itu jauh dari fungsi hati yang dimaksudkan dalam hadis.

Satu-satunya segumpal daging yang bisa memberikan perintah keseluruh tubuh hanyalah otak.

Hal ini dibenarkan oleh Sujiwo Tejo dengan mengemukakan genetika modern.

Menurut Sujiwo Tejo, otak yang di isi dengan beragam ilmu bakal bertemu dengan tuhan.

“belajar apa saja pastinya akan bertemu dengan Aku (Tuhan),” tuturnya.

Sujiwo Tejo merasa jika kita hanya membaca Al-Quran sebagai teks, masuklah kita kejaman kegelapan.

Presiden Jancukers tersebut juga mengatakan bahwa Al-Quran itu sudah ada di dalam hati (otak) setiap manusia, hanya saja tertutup oleh hijab-hijab sehingga perlu teks Al-Quran.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler