Karena konsepnya itu sangat mirip dengan football manager. Dalam gameplaynya game yang dirilis pada tahun 2018 lalu membuat para player mengelola sebuah tim sepakbola virtual.
Baca Juga: Langkah Yang di Lakukan Pemerintah Indonesia Dalam Hal Perlindungan WNI di Lokasi Konflik Ukraina
Dimana timnya itu, disimbolkan menggunakan kartu. Namanya juga mengelola pasti ada dong pertandingan dan juga sesi jual-beli pemain.
Sesi inilah yang kemudian menjadi ladang uang bagi para pemain Sorare. Bahkan dalam salah satu penjualan kartu Ronaldo di musim 2020-2021.
Seorang pemain ya berhasil menjual kartu tersebut dengan harga $289920 atau Rp.4,1 milyar.
Bayangan saja, harga transfer dari game kartu ini udah berkali-kali lipat lebih banyak ya ketimbang harga transfer pemain bola beneran di Liga Indonesia.***