Pada minggu ke-10 kehamilan, perkembangan janin hampir dari ibu perokok tampak tertinggal dibandingkan dengan yang bukan perokok.
Janin dari ibu perokok tidak dapat menutup kesenjangan perkembangan, dan berat lahir rata-rata mereka 0,2 pon lebih rendah.
Temuan Dr Rousian dan rekan-rekannya diterbitkan 23 Februari 2022 di jurnal Human Reproduction.
Para peneliti sekarang sedang berupaya membantu orang tua untuk berhenti merokok melalui konsultasi tatap muka, kunjungan tindak lanjut, dan intervensi digital.
"Inilah mengapa periode perikonsepsi merupakan bidang penelitian yang penting," kata Dr Rousian.
Baca Juga: 3 Kesalahan Perawatan Kulit Wajah Berminyak, Bisa Bikin Kusam dan Jerawat Parah
"Banyak calon orang tua tidak menyadari keberadaan embrio yang sedang berkembang pada hari-hari awal ketika kehamilan belum dikonfirmasi," dia menandaskan.***