Arti Gerhana Bulan 5 Mei 2023 Menurut Primbon Jawa, Bersiap Ada Kejadian Setelah Gerhana

- 28 April 2023, 10:04 WIB
Arti Gerhana Bulan 5 Mei 2023 Menurut Primbon Jawa, Bersiap Ada Kejadian Setelah Gerhana
Arti Gerhana Bulan 5 Mei 2023 Menurut Primbon Jawa, Bersiap Ada Kejadian Setelah Gerhana /Pixabay


PORTAL SULUT - Gerhana bulan akan terjadi pada awal Mei 2023.

Gerhana yang akan terjadi pada awal Mei ini adalah gerhana bulan penumbra.

Peristiwa yang merupakan salah satu akibat pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra Bumi.

Akibat dari gerhana ini, bulan akan terlihat lebih redup dari saat purnama pada biasanya.

Baca Juga: Daftar SMA dan SMP Terbaik di Jawa Tengah Versi Nilai Peringkat Nasional Tertinggi, Rekomendasi PPDB 2023!

Koordinator Bidang Tanda Waktu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Himawan Widiyanto mengungkapkan, gerhana bulan penumbra atau GBP akan terjadi pada Jumat 5 Mei 2023 malam hingga Sabtu 6 Mei 2023 dini hari.

Menurutnya, puncak gerhana bulan penumbra akan berlangsung pada pukul 00.22 WIB, Sabtu 6 Mei 2023.

Gerhana bulan penumbra yang terjadi pada 5-6 Mei 2023 dapat diamati di seluruh wilayah Indonesia.

“Masyarakat bisa melihat langsung dengan mata tanpa bantuan alat seperti teleskop,” ujarnya.

Pada tahun 2023 terjadi 4 (empat) kali gerhana, yaitu 2 (dua) kali gerhana Matahari dan 2 (dua) kali gerhana Bulan.

Rinciannya adalah sebagai berikut:

1. Gerhana Matahari Hibrid (GMH) 20 April 2023 yang dapat diamati dari Indonesia,

2. Gerhana Bulan Penumbra (GBP) 5-6 Mei 2023 yang dapat diamati dari Indonesia,

3. Gerhana Matahari Cincin (GMC) 14 Oktober 2023 yang tidak dapat diamati dari Indonesia, dan

4. Gerhana Bulan Sebagian (GBS) 29 Oktober 2023 yang dapat diamati dari Indonesia.

Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, gerhana bulan merupakan salah satu tanda alam yang memiliki makna dibaliknya.

Berdasarkan Primbon Jawa, gerhana bulan dianggap sebagai tanda alam sebelum terjadinya sesuatu, baik ataupun buruk.

Berikut arti Gerhana Bulan menurut Primbon Jawa:

1. Gerhana bulan di bulan Muharam artinya akan terjadi wabah penyakit dan harga kebutuhan pokok akan meningkat. Selain itu, akan ada raja/pemimpin negeri uang meninggal.

2. Gerhana bulan di bulan Safar artinya selama 3 bulan tidak akan turun hujan, yang diselingi dengan angin kencang.

3. Gerhana bulan di bulan Rabiul Awal artinya raja/pemimpin negeri sedang bersusah hati tanpa diketahui oleh rakyat.

4. Gerhana bulan di bulan Rabiul Akhir artinya akan ada wabah penyakit yang menimpa orang miskin.

5.Gerhana bulan di bulan Jumadil Awal artinya akan ada kebaikan terjadi, seperti harga sandang pangan menurun.

Baca Juga: Daftar SMA dan SMP Terbaik di Jawa Tengah Versi Nilai Peringkat Nasional Tertinggi, Rekomendasi PPDB 2023!

6. Gerhana bulan di bulan Jumadil Akhir artinya akan datang hujan dan banyak hewan peliharaan yang mati.

7. Gerhana bulan di bulan Rajab artinya kebutuhan hidup akan semakin mudah dan murah. Tapi, banyak manusia yang berselisih paham.

8. Gerhana bulan di bulan Syaban artinya akan datang wabah penyakit menular. Tapi, harga sandang pangan akan turun.

9. Gerhana bulan di bulan Ramadan artinya akan datang musim hujan berkepanjangan disertai kilatan petir dan gemuruh guntur.

10. Gerhana bulan di bulan Syawal artinya semua harga kebutuhan pokok akan naik.

11, Gerhana bulan di bulan Dzulkaidah artinya banyak rakyat yang akan menderita akibat kerusuhan di dalam negeri.

12. Gerhana bulan di bulan Dzulhijjah artinya akan ada kebaikan, seperti keselamatan dan kesejahteran bagi seluruh rakyat.

Seperti diketahui, pada 5 Mei 2023 ini masuk dalam kalender hijriyah yakni bulan syawal.

Jika dilihat dari Primbon Jawa, gerhana bulan yang terjadi di bulan Rabiul Akhir berarti semua harga kebutuhan pokok akan naik.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah