PORTAL SULUT - Berikut makna kembar mayang dalam upacara adat perkawinan Jawa yang memiliki filosofi yang dalam.
Mungkin banyak yang belum tahu tradisi perkawinan Jawa yang disebut dengan kembar mayang.
Yakni sepasang hiasan simbolik yang terbuat dari rangkaian janur atau batang pisang, buah dan kembang pancawarna.
Dua kembar mayang dibuat sejak acara Midodareni, kembar mayang berukuran setinggi sekitar satu meter.
Seorang pria dan wanita mengusung kembar mayang tersebut dengan disertai sepasang cengkir gading saat upacara.
Bukan tanpa alasan, orang Jawa jaman dahulu menciptakan kembar mayang sebagai salah satu elemen perlengkapan ritual pengantin Jawa.
Dari setiap bahan yang digunakan untuk membuat kembar mayang adalah simbol doa, harapan kelurga terhadap jalannya sebuah prosesi perkawinan adat Jawa.
Berikut makna dari kembar mayang yang dikutip dari kanal YouTube Mulia Channel pada Kamis, 2 Juni 2022.