5 Ritual Permainan Pemanggilan Arwah Paling Menyeramkan di Dunia, Nomor 4 dari Indonesia, Berani Coba?

- 1 Februari 2022, 12:15 WIB
Ilustrasi Ritual permaian pemanggilan arwah
Ilustrasi Ritual permaian pemanggilan arwah /PIXABAY/dazu59

PORTAL SULUT – Bagi Anda yang tidak kuat dan penakut, sebaiknya jangan pernah mencobanya. Pasalnya, permainan ini sangat menyeramkan, bahkan akan bisa sangat menakutkan.

Berikut ini daftar ritual permainan pemanggilan arwah paling menyeramkan yang ada di beberapa negara.

Meskipun ritual pemanggilan setan ini bertujuan menghibur untuk menguji nyali, namun akan bisa berujung sangat menakutkan dan menyeramkan.

Baca Juga: Hanya 8 Zodiak Ini yang Rezekinya Gila-gilaan dan Penuh Keberuntungan di Bulan Febuari, Apa Itu Kamu?

Jadi, sekali lagi diingatkan jangan berani mencobanya jika Anda tidak kuat. Apalagi bagi Anda yang memang penakut.

Berikut daftar ritual pemanggilan arwah paling menyeramkan yang ada di beberapa nagara seperti dikutip dari Kanal Youtube, Daftar Populer.

 

1. Ouija

Permainan pemanggilan arwah ini menggunakan media papan khusus yang disebut papan Ouija.

Papan Ouija kerap dikaitkan dengan papan pemuja setan. Permainan ini telah ada sejak abad ke-12 di Tiongkok.

Meski begitu ada pula yang berpendapat bahwa permainan ini justru berawal dari Yunani, Roma dan Eropa kuno.

Awalnya papan Ouija tidak digunakan untuk permainan, tapi digunakan untuk sarana ritual yang berinteraksi dengan roh.

Barulah kemudian permainan Ouija benar-benar populer di tahun 1981, setelah dirancang oleh dua pebisnis yakni Charles Kennard dan Elijah Bond.

Papan Ouija ini terdiri dari susunan abjad A sampai A, angka 0 sampai 9, tulisan ya atau tidak serta tulisan selamat tinggal.

Untuk memulai permainan ini, peserta harus menyiapkan sebuah lilin. Jika lilin yang menyala tiba-tiba bergoyang, itu tandanya arwah yang dipanggil telah datang.

Selama permainan pemain, yang mendapat giliran akan membaca mantra tertentu sambil meletakkan jari telunjuknya pada potongan kayu yang disediakan. Ia juga mengajukan sebuah pertanyaan.

Maka, potongan kayu akan bergerak sendiri dengan bantuan arwah gentayangan yang datang, menunjuk huruf-huruf hingga membentuk sebuah kalimat sesuai dengan jawaban si arwah atas pertanyaan yang diajukan.

Setelah memberikan jawaban, arwah akan meminta imbalan.

Setelah itu, jika permainan telah dianggap selesai, pemain harus menggeser potongan kayu ke kata penutupnya, yakni selamat tinggal.

Namun, permainan ini juga seringkali berujung tragedi, manakahlah pemain tidak mampu memenuhi imbalan arwah yang datang atau pemain tidak sempat mengucapkan selamat tinggal. Ia akan marah dan menghantui para pemain.

Ada banyak kasus orang yang celaka bahkan meninggal akibat arwah yang dipanggil tidak bisa kembali ke tempat asalnya.

 Baca Juga: Bongkar Primbon! Kunci Sukses dan Keistimewaan 5 Pasaran Jawa Legi, Pahing, Pon, Wage dan Kliwon

2. Hitori Kakurenbo

Ini permainan petak umpet dari Jepang yang melibatkan arwah. Permainan ini dikenal dengan nama Hitori Kakurenbo atau One Man Hide and Seek.

Permainan ini cukup menakutkan karena hanya dimainkan oleh satu orang saja.

Permainan ini berangkat dari kepercayaan bahwa banyak makhluk halus yang berkeliaran di bumi sedang mencari tubuh untuk didiami.

Maka, untuk mengundangnya kamu harus menawarkan boneka sebagai pengganti tubuh untuk didiami.

Boneka yang digunakan haruslah boneka yang memiliki anggota tubuh lengkap, lalu diisi dengan kuku dan beras, kemudian dijahit menggunakan benang merah.

Lalu boneka itu dibawa ke kamar mandi dan direndam dengan wadah berisi air pada 03.00 subuh.

Setelah itu, matikan semua lampu, lalu pindahkan ke ruangan lain dan mulailah berhitung layaknya memainkan petak umpet.

Jika permainan ini berhasil, maka kamu akan bisa merasakan kehadiran makhluk halus yang terus mengikutimu.

Untuk berjaga-jaga dari gangguannya yang tak sanggup kamu hadapi, kamu harus menyiapkan air larutan garam dan masukkan kedalam mulut untuk disembur.

Dan untuk mengakhiri permainan ini, kamu harus menemukan boneka dan memberikannya air garam yang telah disiapkan.

 Baca Juga: Mungkin Anda? Shio Paling Unggul dan Bernasib Baik Sepanjang Tahun Macan Air

3. Charlie Charlie

Permainan pemanggilan arwah ini sering dimainkan oleh masyarakat Meksiko dan Spanyol. Permainan ini memiliki sebutan asli Juego de la Lapicera yang berarti permainan pena. Namun permainan ini lebih populer dengan sebutan Charlie Charlie challenge.

Konon katanya, Charlie adalah arwah gentayangan yang mati bunuh diri karena dibully di sekolah.

Saking seramnya, Charlie Charlie challenge ini mampu membuat puluhan hingga ratusan orang mengalami histeris massal.

Permainan tak biasa ini hanya membutuhkan kertas dan pensil. Caranya, dua batang pensil disilangkan dan diletakkan diatas sehelai kertas yang bertuliskan kata ya dan tidak.

Kamu bisa memanggil rohnya dengan mengatakan Charlie Charlie, dapatkah kita bermain? Sebutkan sebanyak dua kali dan tunggu pensil itu bergerak.

Jika pensil itu bergerak menuju kearah kata ya, maka kamu bisa mulai mengajukan pertanyaan terbuka, yang jawabannya ya atau tidak.

Jika ingin mengakhiri permainan kamu juga harus meminta izin dan menyebut ‘Charlie Charlie, bolehkah kita berhenti?’

Dan tunggulah hingga pensil menunjukkan ke arah ya. Selesai bermain mereka harus menjatuhkan pensil ke lantai, supaya roh itu kembali ke tempat asal, dan tidak mengganggu pemain.

Jika tidak, konon arwah Charlie akan tetap tinggal di sekitarmu.

 Baca Juga: 6 Weton Digempur Rezeki, Kekayaannya Mendadak Menggila, Menurut Rumus Pancasuda

4. Jelangkung

Permainan pemanggilan makhluk halus ini sudah tidak asing di Indonesia. Ada beberapa versi mengenai sejarah permainan Jailangkung.

Dalam versi Jawa permainan ini sebenarnya dilakukan sebagai usaha menjaga keselamatan desa dan menolak bala, yang hanya dimainkan oleh orang dewasa dan dikenal dengan sebutan Nini Thonong atau Nini Thowok.

Sedangkan versi masyarakat Minangkabau, ritual serupa dikenal dengan sebutan Lukah Gilo.

Ritual ini dipertunjukkan pada acara khusus pada malam hari untuk lebih mudah memanggil makhluk halus.

Dan ada pula versi masyarakat keturunan Tionghoa. Mereka meyakini permainan Jelangkung masih berhubungan dengan ritual Cay Lan Gong, yang dimainkan anak-anak remaja saat festival rembulan. Namun ritual ini telah punah di Tiongkok.

Nama Cay Lan Gong, kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi Jailangkung. Hal ini karena pengaruh kebudayaan Tiongkok pada nusantara yang begitu kuat.

Dulunya permainan Jelangkung dilakukan oleh tiga orang. Satu orang bertindak sebagai pawang membaca mantra dan dua orang lainnya memegang boneka Jelangkung.

Boneka Jelangkung terbuat dari gayung air berbahan tempurung kelapa dan bergagang batang kayu sebagai badan, lalu diberi pakaian.

Syarat memainkan Jelangkung adalah dilakukan di tempat yang diyakini angker dan biasanya dimulai waktu senja.

Kemudian membacakan mantra ‘Jelangkung jelangsat, di sini ada pesta. Pesta kecil-kecilan. Jelangkung jelangsat, datang tak diundang, pergi tadi antar.’

Matra ini diucapkan berkali-kali hingga diyakini makhluk halus sudah masuk kedalam boneka.

Dan para pemain bisa bertanya apapun yang mereka mau. Pertanyaan tersebut akan dijawab dengan alat tulis yang diikat di bawah boneka.

Memanggil Jelangkung mungkin terasa gampang. Namun memulangkan Jelangkung tidak semudah mendatangkan.

Sebab, makhluk halus seringkali meminta syarat yang cukup sulit atau bahkan bisa marah, jika para pemain tidak berpamitan dengan baik padanya.

Beberapa resiko melakukan ritual yang pernah terjadi mulai dari mengalami kesurupan, diteror makhluk halus, ditarik masuk dalam dunia gaib hingga nyawa sebagai taruhannya. Tatkala ia meminta tumbal sebagai bayaran.

 Baca Juga: Kebiasaan Sederhana Ini Bisa Buat Kamu Dikejar-kejar Rezeki Menurut Primbon Jawa

5. Daruma San

Permainan memanggil hantu dari Jepang ini disebut-sebut sebagai permainan paling mematikan.

Untuk memulai permainan Daruma San, kamu harus memiliki sebuah bak mandi atau bathtub.

Sebab, Daruma San adalah permainan kejar-kejaran dengan arwah hantu yang kita panggil dari dalam bak mandi.

Caranya isi bak mandi dengan air, lalu duduklah di dalamnya dengan posisi tubuh menghadap ke keran air.

Kemudian, kamu harus mencuci rambut di keran dengan mata tertutup sambil mengulang-ulang mantra pemanggil ‘Daruma-San jatuh, Daruma-San jatuh, Daruma-San jatuh’.

Kamu akan merasakan arwah itu datang. Dan masih dalam keadaan mata tertutup, dengan hati-hati segeralah ke kamar untuk tidur.

Pada bagian Inilah banyak orang yang melakukan permainan ini tiba-tiba tewas karena kaget dan terpeleset di lantai kamar mandi.

Permainan baru akan dimulai saat kamu bangun keesokan harinya.

Hantu berambut panjang dengan mata tersisa satu itu akan terus mengikutimu. Untuk mengakhiri permainan ini, kamu harus bergerak dengan cepat pada bayangan hantu, sambil mengucapkan kata ‘Kitta’ yang berati Ku potong kamu pengecut, sambil melakukan gerakan memotong seperti karate dari atas ke bawah.

Jika tidak, seumur hidup kamu akan terus dikejar oleh hantu ini.***

Editor: Ralki Sinaulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah