7 Dekorasi Keberuntungan Untuk Tahun Baru Imlek 2022

- 30 Januari 2022, 10:25 WIB
Ilustrasi dekorasi Imlek.
Ilustrasi dekorasi Imlek. / Nasser alsubie/Pixabay/

Posisi yang benar dari karakter ini menurut aslinya adalah piktogram dari sebuah kendi. Jadi dengan membalikkan posisi karakter tersebut ibarat sedang “menuang” nasib baik keluar dari kendi kepada semua orang yang masuk melalui pintu tersebut!

Legenda Fu yang Terbalik

Tradisi yang menarik ini mungkin berasal dari kesalahan yang tidak disengaja. Pada suatu hari di di Hari Tahun Baru Imlek (tidak diketahui tahun persisnya), sebuah keluarga membuat kesalahan ceroboh dengan memasang  (fu) secara terbalik.

Pada hari pertama di tahun baru, datanglah tamu pertama yang berkunjung, melihat huruf  dalam posisi terbalik, serta-merta berseru (Nǐmen de fú dàole) Yang kira-kira berarti “berkah kalian telah turun!”

Huruf  (dao) selain mempunyai arti ‘terbalik’, juga berarti “tumpah”. Sehingga kalimat juga dapat diartikan sebagai ‘fu (berkah) kalian sudah tercurah’. Lama kelamaan masyarakat mulai menggemari makna alternatif ini, sehingga mulailah dipasang dekorasi fu dalam posisi terbalik untuk “memohon” ‘curahan berkat’.

Konon tradisi menempel karakter Fu  secara terbalik ini digemari etnis Tionghoa di Malaysia, dan mulai menyebar ke Singapore dan Indonesia pada 1 dekade terakhir.

Baca Juga: Tahun Macan Air 2022 Jadi Waktu Terbaik Shio-Shio ini, bisa Kaya Mendadak hingga Saldo Menggunung

  1. Pohon Kumquat – Harapan akan Kekayaan dan Keberuntungan

Dalam bahasa kanton, kumquat (kumkuat) disebut ‘gam gat sue’. Kata ;gam; (Jīn) merupakan bahasa kanton untuk kata ‘emas’, dan kata gat memiliki lafal seperti kata ‘beruntung’ dalam Bahasa Kanton.

Demikian pula dalam Bahasa Mandarin, kumquat disebut Jinju shu ( jīnjú shù). Kata ‘jin’  berarti ‘emas’. Sementara kata ‘ju’ memiliki pelafalan yang mirip seperti kata ‘beruntung’ (jí).

Oleh sebab itu, keberadaan pohon kumquat di dalam rumah melambangkan harapan akan kekayaan dan keberuntungan. Pohon kumquat merupakan tanaman yang sangat populer dipajang selama festival tahun baru, terutama di Tiongkok selatan yang berbahasa kanton, seperti Hong Kong, Makau, Guangdong dan Guangxi.

Halaman:

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah