Bencana di Pulau Jawa Ada Kaitan dengan Perjanjian Syekh Subakir dan Sabdo Palon? Ini Penjelasan Lengkapnya

- 15 Januari 2022, 09:43 WIB
Ilustrasi. Sabdo Palon dan Syekh Subakir ada perjanjian soal Pulau Jawa. Benarkah?
Ilustrasi. Sabdo Palon dan Syekh Subakir ada perjanjian soal Pulau Jawa. Benarkah? /Instagram.com/@sabdopalon_official

PORTAL SULUT – Akhir-akhir ini Pulau Jawa sering dilanda bencana. Mulai dari erupsi gunung, banjir, hingga gempa bumi.

Muncul banyak pendapat baik secara ilmiah maupun supranatural.

Dari sisi supranatural, ada yang menyebut bahwa bencana di Pulau Jawa saat ini ada kaitan dengan perjanjian Syekh Subakir dan Sabdo Palon di masa lalu.

Baca Juga: MERINDING! Gempa Mulai Guncang Pulau Jawa di Awal Tahun 2022, Ini Peringatan Tegas Indigo

Soal ini, ada penjelasan yang dikutip PORTAL SULUT dari kanal YouTube Aliqul Channel, pada Desember 2021 lalu.

Dijelaskan bahwa Syekh Subakir adalah ulama dari Persia yang diutus Sultan dari Turki menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa.

Syekh Subakir disebut sebagai orang paling berjasa dalam menyebar agama Islam di tanah Jawa.

Sedangkan Sabdo Palon adalah sosok penjaga tanah Jawa yang memberi izin kepada Syekh Subakir menyebarkan ajaran Islam.

Baca Juga: 5 Mimpi Pertanda Kamu akan Segera Mendapatkan Jodoh Menurut Primbon Jawa

Diceritakan, penyelenggaraan agama Islam di Jawa mengalami banyak hambatan lantaran masih kuatnya orang Jawa dalam memegang kepercayaan lama.

Hambatan tersebut disebabkan karena adanya bangsa jin yang dipimpin oleh Sabdo Palon atau Kyai Semar yang bersembunyi di gunung Tidar Magelang di tanah Jawa.

Namun Syekh Subakir melakukan pembersihan dengan menancapkan tumbal berupa batu hitam di puncak gunung Tidar yang menyebabkan seluruh tanah Jawa bergejolak dan membuat bangsa jin merasakan kepanasan.

Sabdo Palon yang telah ribuan tahun bersemayam di tanah Jawa keluar dari puncak Tidar dan berdiri di hadapan Syekh Subakir.

Konon keduanya sempat terjadi adu kesaktian selama 40 hari dan malam hingga Sabdo Palon kewalahan dan menawarkan gencatan senjata.

Baca Juga: Beruntung Sejak Lahir! 5 Weton ini Akan Sukses, Hidup Enak dan Rezeki Lancar, Kamu Termasuk?

Sabdo Palon mensyaratkan menyebarkan ajaran Islam di tanah Jawa. Syarat itupun disetujui oleh Syekh Subakir.

Sabdo Palon memberi izin Syekh Subakir dengan beberapa syarat atau perjanjian yang harus disetujui.

Jika syarat tersebut diingkari di masa depan, Sabdo Palon mengancam akan membuat goro-goro di masa yang akan datang.

Kisah ini dipercayai masyarakat terutama di tanah Jawa.

Bahkan semua fenomena bencana alam saat ini di tanah Jawa seperti erupsi gunung dan beberapa peristiwa lainnya seperti gempa adalah janji Sabdo Palon.

Baca Juga: SUKSES dan KAYA, 5 Zodiak Emas Ini Akan Hidup Mewah di Tahun 2022, Kamu Termasuk?

Berikut ini 4 isi perjanjian Syekh Subakir dan Sabdo Palon:

1. Jangan ada pemaksaan agama atau kepercayaan.

2. Jika hendak membuat bangunan tempat pemujaan atau ibadah, buatlah yang bangunannya nampak gaya Hindu Jawa, walau isi dalamannya Islam.

3. Jika mendirikan kerajaan Islam, maka ratunya harus campuran Hindu dan Islam.

4. Jangan jadikan orang Jawa menjadi orang Arab. Biarkan mereka tetap menjadi orang Jawa. Hati-hati jika orang Jawa hilang kepribadian dan budi pekertinya. Jika hilang, maka dia akan datang lagi membuat goro-goro.

Baca Juga: Inilah 8 Ciri-Ciri Anda Memiliki Kekuatan Gaib Tapi Tidak Menyadarinya Dalam Keseharian

Syarat-syarat atau perjanjian diajukan Sabdo Palon itu disetujui oleh Syekh Subakir. Mereka pun saling menghormati.

Tetapi karena seiring perkembangan zaman, di tanah Jawa mulai banyak yang bergeser dan melenceng dari perjanjian itu.

Sehingga masyarakat kerap mengaitkan bencana seperti erupsi gunung dan bencana alam lainnya di Pulau Jawa dengan perjanjian Syekh Subakir dan Sabdo Palon.***

Editor: Rensa Bambuena

Sumber: Youtube Portal Sulut


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x