Network
PORTAL SULUT – Salah satu cara meraup kekayaan secara instan adalah pesugihan. Namun ini adalah cara paling tidak sehat dan berbahaya.
Demi kaya raya dalam waktu singkat, para pelaku pesugihan rela mengorbankan apa saja agar hasratnya terwujud.
Namun, terdapat beberapa syarat sebelum melakukan pesugihan. Salah satunya bahkan berhubungan seks dengan jin.
Baca Juga: Penakut Jangan Baca! Inilah Jenis Tumbal yang Kerap Dijadikan Korban dalam Praktik Pesugihan Hitam
Ini merupakan ritual yang sangat tidak lazim. Bahkan ritual lain pun menuntut tumbal nyawa, yang bisa-bisa mengorbankan anak kandung sendiri.
Praktik pesugihan di Indonesia memang sudah bukan lagi rahasia. Di pelosok Nusantara, ritual serta cerita pesugihan sangat beraneka ragam.
Mulai dari pesugihan Dewi Lanjar, Buto Ujo, Babi Ngepet, Pesugihan Monyet Tulungagung, pesugihan Nyi Blorong, dan banyak lagi.
Semua jenis pesugihan yang disebutkan sebelumnya dipercaya bisa mendatangkan kekayaan dengan cepat.
Ternyata dari sekian banyak pesugihan tersebut, ada jenis pesugihan yang menuntut pelakunya untuk berhubungan seksual.
Mbah Yadi selaku pakar spiritual Jawa membeberkan dua jenis pesugihan yang mewajibkan hubungan seks untuk mendapatkan kekayaan.
Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Rumah Hasil Pesugihan, Nomor 3 Paling Banyak Ditemui
Berikut daftarnya:
1. Pesugihan Nyi Blorong
Nyi Blorong adalah perempuan yang sangat jelita. Tapi ketika menjelma ular, ia dapat menjadi siluman ular yang lebar serta besar.
Panjangnya kurang lebih 30 sampai 50 meter. Banyak yang mengikuti kisah mistis tentu sudah tidak asing lagi dengan masalah pesugihan Nyi Blorong.
Yang kerap menyaksikan kehadiran siluman ular ini adalah orang-orang yang secara mistis bersekutu dengan Nyi Blorong
Si pelaku yang melakukan pesugihan biasa melakukan ritual khusus serta menyediakan sesajen serta kamar khusus. Kamar khusus ini digunakan untuk Nyi Blorong datang memberikan pusaka berupa sisik ularnya.
“Si pelaku yang sudah menjalin kerja sama dengan Nyi Blorong, nih harus kumpul dengan Nyi Blorong seperti suami istri,” jelas Mbah Yadi sebagaimana dikutip Portalsulut.Pikiran-Rakyat.com dari Youtube ESA Production.
Setelah itu Nyi Blorong akan memberikan sisik ularnya yang berbentuk emas. Ini pesugihan paling banyak dicari. Konon kekayaan bisa turun-temurun sampai dua dekade.
2. Pesugihan Nyai Puspo Kencono
Ini hampir sama dengan pesugihan Nyai Blorong. Jenis pesugihan ini berada di daerah Rembang.
Nyai Puspo Kencono adalah penunggu dari daerah Kabungan, Rembang. Pencari pesugihan harus mau menjadi suami Nyai Puspo Kencono.
Sehingga ritualnya harus di samping menyediakan pelbagai kemenyan, dupa, kembang, juga kamar khusus. Kamar khusus menjadi tempat di mana Nyai Puspo Kencono memberikan kekayaan.
Di mana pencari pesugihan harus menjadi suami Nyai Puspo Kencono. Demikianlah pesugihan yang masih ada di Indonesia untuk mencari kekayaan secara instan.
Tetapi Mbah Yadi mengingatkan agar tidak terkecoh dengan jalan seperti ini. Kunci mencari kekayaan tetaplah bekerja secara ikhlas dan cerdas. Tetap berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai kepercayaan masing-masing.***
