PORTAL SULUT – Artikel kali akan membahas tentang 5 cara yang dilakukan Rasulullah saat merayakan hari raya Idul Fitri.
Seperti diketahui hari raya Idul Fitri, merupakan salah satu momen perayaan yang selalu dinantikan oleh seluruh umat muslim.
Idul Fitri tidak lain adalah perayaan hari kemenangan setelah menahan nafsu dan berbagai hal buruk selama bulan Ramadhan.
Baca Juga: Inlah Tata Cara Puasa Syawal: Pahala Puasa Setahun Penuh
Itu semua dilakukan semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT.
Hari raya Idul Fitri ini dirayakan dengan menjalan ibadah sholat Ied bersama-sama di pagi hari.
Selain menunaikan sholat Ied, terdapat beberapa Amalan Lain yang dapat dilakukan saat perayaan Idul Fitri.
Dalam hal ini Rasulullah SAW mempunyai kebiasaan baik, setiap kali merayakan Idul Fitri.
Seperti memperbanyak bacaan takbir menjelang Idul Fitri, memakai pakaian bersih dan rapi, makan sebelum sholat Idul Fitri, hingga bermaaf-maafan.
Beberapa cara Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri dapat diterapkan dalam setiap perayaan lebaran.
Meskipun terdengar sederhana, beberapa amalan ini tentu dapat mendatangkan pahala bagi siapa pun yang menjalankannya.
Bukan hanya itu, dengan meneladani beberapa syarat Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri, anda juga bisa mendapatkan kebaikan dan keutamaan.
Meskipun bulan Ramadhan telah berlalu yang ditandai dengan sholat Idul Fitri, bukan berarti ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan ditinggalkan begitu saja.
Baca Juga: Kapan Jadwal Puasa Syawal 2023? Dan Apa Keutamaannya? Ustadz Adi Hidayat Jelaskan Hal Ini
Momen Idul Fitri menjadi momen baru bagi seluruh umat muslim di dunia, untuk meningkatkan Iman dan ibadah yang lebih baik kepada Allah SWT.
Dengan menerapkan beberapa cara Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri berikut, bisa menjadi langkah baik untuk memulai lembaran baru.
Berikut beberapa cara Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri yang perlu anda ketahui.
Dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Tafakur Fiddin pada 22 April 2023, Dan berikut ini 5 cara Rasulullah merayakan Idul Fitri yang patut kita teladani.
- Memperbanyak bacaan takbir
Cara Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri adalah dengan memperbanyak bacaan takbir.
Dalam hal ini diriwayatkan bahwa Rasulullah SAW membaca dan mengumandangkan takbir di malam terakhir Ramadhan, hingga di hari pertama di bulan Syawal.
Anjuran ini pun diperintahkan Allah yang tercantum di dalam Al-Quran surah Al Baqarah ayat 185 yang artinya, “Dan hendaklah kamu sempurnakan bilangan puasa serta bertakbir (Membesarkan) nama Allah atas petunjuk yang telah diberikan-Nya kepadamu. Semoga dengan demikian kamu menjadi umat yang bersyukur.”
Siapa saja yang bertakbir membesarkan nama Allah, maka akan mendapatkan Rahmat kebaikan dari-Nya.
Baca Juga: 3 Amalan Saat Menuju Tempat Sholat Idul Fitri Kata Ustadz Adi Hidayat
Bukan hanya itu, dari ayat tersebut di pahami bahwa, orang-orang bertakbir untuk Allah, juga termasuk orang-orang yang bersyukur.
- Memakai pakaian terbaik
Cara Rasulullah merayakan Idul Fitri berikutnya, adalah dengan memakai pakaian terbaik.
Dalam mempersiapkan hari raya Idul Fitri, Rasulullah SAW mandi, memakai pakaian yang bersih dan rapi, juga memakai wangi-wangian (Minyak wangi).
Hal ini pun dijelaskan dalam salah satu hadits yang diriwayatkan yaitu Al-Hakim. “Mandi, memakai pakaian yang rapi dan menggunakan wangi-wangian, bisa menjadi salah satu amalan sunnah yang dapat anda terapkan setiap kali merayakan Idul Fitri. Sehingga, tidak hanya menyambut hari raya dengan perasaan gembira, namun juga mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk merayakan hari kemenangan setelah melewati bulan Ramadhan.”
Beberapa amalan sunnah ini tentu juga memberikan keutamaan dan kebaikan bagi umat muslim yang menjalankannya.
- Makan sebelum sholat Idul Fitri
Seperti yang diketahui, bahwa terdapat anjuran untuk mengkonsumsi makanan terlebih dahulu sebelum mengerjakan sholat sunnah Idul Fitri di pagi hari.
Berpuasa di hari raya Idul Fitri diharamkan bagi setiap umat muslim.Bagi umat muslim, yang berniat tidak puasa pada Idul Fitri justru akan mendapat pahala seperti saat orang berpuasa di hari-hari yang tidak dilarang.
Dalam hal ini biasanya Rasulullah SAW mengkonsumsi buah kurma dalam jumlah ganjil sebelum berangkat menunaikan sholat sunnah Idul Fitri.
Hal ini pun disebutkan dalam hadits yang artinya, “Pada waktu Idul Fitri Rasulullah SAW. Tidak berangkat ke tempat sholat sebelum memakan beberapa buah kurma dengan jumlah yang ganjil.” (HR. Ahmad dan Bukhari)
- Melaksanakan Sholat Idul Fitri
Melaksanakan sholat Idul Fitri, juga merupakan salah satu cara Rasulullah SAW merayakan Idul Fitri yang biasa dilakukan.
Baca Juga: Keutamaan Puasa Enam Hari di Bulan Syawal, Ustadz Adi Hidayat: Setara Dengan Setahun Puasa
Rasulullah SAW melaksanakan sholat Idul Fitri bersama dengan keluarga dan sahabat-sahabat-Nya, baik itu laki-laki, perempuan, maupun anak-anak.
Saat menuju tempat sholat, Rasulullah SAW sempat sengaja memilih rute jalan yang berbeda saat pergi, maupun pulang dari tempat sholat.
Ini menjadi salah satu anjuran sunnah yang dapat mendatangkan banyak pahala.
Selain itu, Rasulullah SAW biasanya mengakhiri pelaksanaan sholat Idul Fitri saat matahari sudah berada setinggi tombak, atau sekitar dua meter.
- Mengunjungi rumah sahabat
Dalam hal ini Rasulullah SAW mengunjungi rumah sahabat dengan tujuan untuk memelihara silaturahmi yang baik.
Begitu juga para sahabat yang turut berkunjung kerumah Nabi untuk bersilaturahmi.
Selain bersilaturahmi, Rasulullah SAW dan para sahabatnya juga saling mendoakan agar ibadah Ramadhan yang dilakukan diterima oleh Allah SWT, dan hari-hari setelah Ramadhan dapat dijalani dengan baik.
Tradisi berkunjung kerumah saudara dan teman saat menjelang Idul Fitri ini pun, masih berlaku pada masyarakat hingga saat ini.
Baca Juga: Cara Mengusir Setan Penghuni Kamar Kosong, Menurut Ustadz Adi Hidayat
Demikianlah tadi 5 cara yang sering Rasulullah SAW ketika menjelang hari raya Idul Fitri.
Semoga dengan penjelasan ini kiranya kita senantiasa untuk mengamalkan setiap apa yang diajarkan oleh Nabi SAW pada kita, agar kiranya nanti bisa menjadi berkah dan pahala bagi kita semua.***