PORTAL SULUT - Sebagai orang Jawa Mungkin kalian pernah mendengar sejumlah pantangan.
Pantangan seperti ini sudah lama sekali berlaku khususnya di Pulau Jawa, suku Jawa termasuk suku terbesar di Indonesia
Bagi orang Jawa sering kita dengar istilah pantangan, pantangan juga biasa dikenal dengan kata ora ilok.
Baca Juga: Menurut Primbon Jawa, Inilah 10 Tanggal Lahir Hidupnya Mapan Sepanjang Masa
Kata ini digunakan umumnya oleh kalangan orang tua, kata ora ilok digunakan untuk mengingatkan anak-anaknya agar tidak melakukan pantangan.
Mitos ini masih terus terdengar hingga saat ini.
Mitos pantangan yang diyakini jika dilanggar akan menyebabkan sesuatu atau dampak yang kurang baik.
Suku ini banyak menempati daerah Jawa Tengah Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jawa menjunjung tinggi keseimbangan keselarasan dan keserasian dalam kehidupan, bagi anak-anak suku Jawa pasti tidak asing dengan kata pantangan.
Orang tua Jawa menggunakan kata pantangan yang juga mereka dapatkan dari orang tuanya dahulu kemudian, diajarkan ke anaknya hingga saat ini.
Lantas pantangan apa yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari.
Dikutip Chanel YouTube Tafsir Mimpi 21, berikut ini adalah 5 mitos pantangan orang Jawa yang tidak boleh dilakukan.
Jika dilanggar akan menyebabkan suatu hal tidak baik terjadi, seperti yang sudah dirangkum saat ini, antara lain.
1. Jangan duduk tengah pintu.
Pantangan ini terutama untuk anak gadis, jika dilanggar akan kesulitan mendapatkan jodoh, juga ditujukan agar anak-anak untuk tidak bergurau berlebihan di tengah pintu.
Jadi orang Jawa melarang terutama untuk anak perempuan yang masih gadis untuk tidak duduk di depan atau di tengah pintu.
Menurut mitos bisa mengalami susah jodoh jika dilakukan.
Baca Juga: Insting Sangat Kuat, 10 Weton Ini Ternyata Dilindungi Khodam Harimau Menurut Primbon Jawa
2. Jangan menyapu di malam hari.
Menyapu dimalam hari menimbulkan bunyi-bunyi dan dipercaya bisa mendatangkan makhluk halus dan mempersulit datangnya rezeki.
Orang Jawa melarang anak-anaknya untuk tidak menyapu pada malam hari karena bisa menyulitkan rezeki atau rejekinya seret.
3. Jangan makan ekor pantat ayam (beruntu)
Hal ini dipercaya bisa menjadi bodoh atau pikun karena bagian ini mengandung lemak, dikawatirkan jika anak-anak makan akan menjadi pelupa.
Juga tidak baik untuk kesehatan karena kandungan kolesterol yang tinggi.
4. Jangan duduk diatas bantal nanti pantatnya bisulan. L
Orang Jawa identik dengan lesehan, jadi banyak anak-anak yang menggunakan bantal sebagai alas.
Larangan Ini mengandung nasihat tidak etis, bantal sebagai tempat kepala digunakan untuk pantat.
5. Jangan makan bersisa nanti ayamnya mati.
Pantangan ini intinya manusia harus tahu aturan dan tahu diri karena banyak di luar sana yang kesulitan mendapatkan makanan.
Juga mengajarkan cara menghargai rezeki berupa makanan, percaya atau tidaknya kepada pantangan-pantangan tersebut dikembalikan ke pribadi masing-masing.
Lantas pantangan apa yang sering Kalian dengar.
Itulah 5 pantangan orang Jawa yang sudah lama berlaku di masyarakat Jawa, semoga ini bermanfaat.***