Sebentar Lagi, Inilah 5 Weton Satria Wirang Disebut Primbon Jawa akan Berjaya dan Sukses

25 Juni 2022, 20:52 WIB
Ilustrasi/Sebentar Lagi, Inilah 5 Weton Satria Wirang Disebut Primbon Jawa akan Berjaya dan Sukses /

 

PORTAL SULUT - Disebutkan Primbon Jawa, bahwa ada pemilik weton yang bernaung pada Satria Wirang.

Sebentar lagi pada tahun 2022 ini, mereka nantinya bakal berjaya dan sukses.

Sedikitnya ada 5 weton yang bernaung pada Satria Wirang dan sebentar lagi waktunya sukses.

Baca Juga: MasyaAllah! Inilah Ciri Orang Yang Meninggal Husnul Khotimah Kata Ustadz Abdul Somad

Kelahiran 5 weton ini telah lama menderita, namun mereka diprediksikan sebentar lagi bakal sukses.

Orang dengan kelahiran 5 weton pada naungan Satria Wirang memiliki karakter yang tabah hatinya.

Lalutahan susah dan sering mendapat halangan.

Saat ini, 5 weton ini akan bangkit dari susah dan berpotensi kaya dalam hidupnya.

Hal tersebut menurut Primbon Jawa berkat kemampuan dan usaha 5 weton Satria Wirang, sehingga membuat mereka bangkit dari susah yang dialami.

Lantas, apa saja hari kelahiran yang dimaksud?

Berikut 5 weton Satria Wirang yang bangkit dan kaya sebentar lagi menurut Primbon Jawa, sebagaimana dilansir portalsulut.pikiran-rakyat.com dari kanal YouTube Naura Komputer:

1. Minggu Pahing

Dalam Primbon Jawa hari minggu dipengaruhi oleh peredaran matahari.

Sehingga akan sangat menonjol, berwibawa dan memiliki rasa kasih yang besar.

Sedangkan pasaran Pahing memiliki sifat cendana.

Yaitu memiliki keinginan dan cita-cita yang tinggi.

Kemudian mereka pandai menyimpan maksud dan suka dengan hal-hal baru.

Berdasarkan pembagian 7 dengan nilai hari dan pasaran khusus, weton Minggu Pahing berada dibawah Satria Wirang.

Artinya, weton ini akan tahan susah dan selalu mendapatkan halangan.

Namun, mampu bangkit dan kaya dalam waktu tertentu.

Kemudian berdasarkan pembagian 8, weton Minggu Pahing berada dibawah naungan cantulan.

Menurut Primbon Jawa memiliki arti praga yang kurang baik.

Sedangkan berdasarkan pembagian 9, kelahiran weton ini berada dibawah naungan nohan rembulan.

Artinya, mereka akan selalu dinaungi keberuntungan dalam kehidupan.

Baca Juga: MasyaAllah! Inilah Ciri Orang Yang Meninggal Husnul Khotimah Kata Ustadz Abdul Somad

2. Senin Legi

Hari senin dipengaruhi oleh peredaran bulan, sehingga memiliki watak yang iklas hati, memiliki skil yang mumpuni, penegak kebenaran dan keadilan.

Kemudian menurut Primbon Jawa gaya bicaranya sangat lugas.

Sedangkan untuk pasaran legi memiliki sifat semedi, berarti jujur, iklas, bijak dan suka berbagi kesenangan dengan orang lain.

Berdasarkan pembagian 7, weton Senin Legi termasuk pada naungan Satria Wirang.

Dengan hal tersebut orang dengan weton ini selalu mendapatkan kesusahan dan halangan.

Dalam waktu dekat, weton Senin Legi akan mendapatkan kesuksesan dan keberuntungan besar.

Lalu berdasarkan pembagian 8, weton ini berada dibawah naungan ginoron keringan yang artinya, mereka akan selalu dihormati dan menjadi tempat berkeluh kesah.

Menurut Primbon Jawa, mereka termasuk orang yang bijaksana.

Kemudian dalam pembagian 9, weton Senin Legi berada dibawah naungan dadi kayu yang dinaungi keberuntungan dan kemulian dalam hidup.


3. Selasa Kliwon

Hari selasa dipengaruhi peredaran api sehingga cenderung pemboros, tidak mudah bergaul dan cepat bosan dalam pekerjaannya.

Sedangkan pasaran Kliwon memiliki sifat wisamarta nurjana, yaitu bisa baik dan bisa buruk.

Mereka pandai berbicara dan juga pemaaf.

Berdasarkan pembagian 7, weton Selasa Kliwon berada dibawah naungan Satria Wirang.

Orangnya tahan terhadap kesusahan dan selalu mendapatkan halangan di tahun 2021.

Dalam waktu dekat, menurut Primbon Jawa dimana keberuntungan akan disegarkan, terutama untuk weton yang berada dibawah naungan Satria Wirang.

Berdasarkan pembagian 8, bisa diartikan mereka sering berpindah-pindah tempat.

Lalu pada pembagian 9, weton ini berada dibawah naungan jagur macan.

Artinya, banyak orang tidak menyukai sehingga jika tidak berhati-hati akan sering mendapatkan halangan.

4. Jumat Wage

Hari jumat dipengaruhi oleh peredaran bintang.

Artinya mereka sangat dermawan dan suka membagi bagikan hartanya, halus budi pekertinya, bisa menjadi melarat, tempat berkeluh kesah dan iklas hatinya.

Kemudian menurut Primbon Jawa, intelektualnya tinggi, cinta keluarga dan mudah bergaul.

Untuk pasaran wage memiliki sifat somahita yang artinya mudah marah, pemberani, berbudi halus dan bijaksana.

Berdasarkan pembagian 7, weton Jumat Wage berada dibawah naungan Satria Wirang, orangnya tahan terhadap kesusahan.

Berdasarkan pembagian 8, weton Jumat Wage bisa diartikan cenderung berganti-ganti pasangan dan akan mendapatkam kesulitan dalam hidup.

Lalu pada weton pembagian 9, mereka berada dibawah naungan danuwatu, artinya akan bangkit dan mendapatkan kebahagiaan, kesejateraan hingga tua.

5. Sabtu Pon

Hari sabtu berada dibawah pengaruh sifat peredaran air.

Sehingga mereka memiliki watak pekerja keras, banyak musuh, sulit untuk bergaul.

Menurut Primbon Jawa kelahiran weton ini banyak akal untuk bertahan hidup.

Selain itu, disebutkan bahwa orangnya cekatan.

Sedangkan pasaran pon memiliki sifat somahita.

Jika diartikan memiliki sifat mudah marah, pemberani, berbudi halus dan bijaksana.

Lalu berdasarkan pembagian 7, weton ini berada dibawah naungan Satria Wirang.

Pada waktu dekat, Sabtu Pon akan mengalami perbaikan rezeki dan keberuntungan.

Sehingga mereka akan bangkit dari susah yang pernah dialami.

Berdasarkan pembagian 8, weton Sabtu Pon berada dibawah naungan ilmu latipan.

Artinya, mereka memiliki kepandaian dan menguasai segala bidang ilmu.

Untuk pembagian 9, kelahiran weton ini berada dibawah naungan talus banyu.

Jika diartikan mereka memiliki kemampuan dan adaptasi tinggi.

Baca Juga: Mengenal Kolostrum, Tetes ASI Pertama yang Punya Segudang Manfaat Bagi Si Buah Hati

Itulah ulasan terkait 5 weton Satria Wirang yang disebut Primbon Jawa sebentar lagi akan berjaya dan sukses.

Perlu dipahami, keberadaan Primbon Jawa pada saat ini hanya sebagai gambaran, motivasi dan bahan intropeksi diri.

Selebihnya kepercayaan mutlak pada kamu sendiri dalam menilai, mau meyakini atau sebaliknya.***

Editor: Cadavi Lasena

Tags

Terkini

Terpopuler