Ikuti Petunjuk Weton Hari Baik Ini Jika Mau Usaha, Bisnismu Lancar dan Cepat Menghasilkan Uang

15 Maret 2022, 11:39 WIB
Ilustrasi.Ikuti Petunjuk Weton Hari Baik Ini Jika Mau Usaha, Bisnismu Lancar dan Cepat Menghasilkan Uang /Shopee/

PORTAL SULUT - Pada dasarnya semua hari adalah baik, namun karena melalui hitungan neptu hari dan pasaran yang disebut weton maka setiap manusia memiliki hari dan hari naas atau yang disebut hari buruk.

Seperti hari baik adalah suatu saat dimana dalam hitungan 7 hari orang bisa menggunakan untuk berbagai keperluan yang menghasilkan kebaikan.

Di hari baik yang di tulis dalam sebuah primbon kuno menerangkan bahwasannya petunjuk untuk melakukan suatu hal agar lancar dan berhasil menjadi pedoman manusia saat itu.

Baca Juga: ANTI MELARAT! 5 Weton Wanita ini Pintar Cari Uang dan Buat Keluarga Bahagia, Suaminya Sangat Beruntung

primbon hari baik selalu menjadi pencarian paling populer dalam dunia internet, karena setiap orang tentu ingin mendapatkan kelancaran dan keberhasilan dalam melakukan suatu hal, dan mereka juga percaya jika tidak bertepatan dengan hari baiknya maka akan mengalami kerugian atau masalah.

Hari baik identik dengn keberuntungan, oleh karenanya setiap orang harus mengetahui hari baiknya dalam memilih waktu untuk mendapatkan keberuntungan, keberhasilan dan kesuksesan.

Contoh dalam kehidupan sehari-hari, seseorang yang sedang melamar pekerjaan pada suatu perusahaan bisa di tolak hanya karena saat itu adalah dari naasnya.

Hal ini bisa saja terjadi dengan berbagai faktor seperti kebetulan posisinya sudah di isi, kebetulan di jalan kamu mengalami masalah yang mengakibatkan terlambat untuk mengikuti tes interview dll.

Maka dari itu pentingnya mencari hari baik untuk berbagai keperluan dalam berbuat dan bertindak agar dijauhkan dari kesialan dan kegagalan, hari baik juga sangat bagus untuk berdagang, usaha dan lainnya serta untuk menagih utang, berobat dan mencari nafkah.

Berdasarkan primbon hari baik, untuk mencari hari tersebut maka anda bisa menggunakan hari kelahiran anda atau yang lebih bagus adalah weton neptu hari dan pasaran.

Berikut ini akan saya berikan cara mencari dan mengetahui hari baik untuk anda yang mudah di mengerti dan di pahami.

Primbon mencari hari baik untuk bisnis, usaha, duit dan kaya

Memulai dan menjalankan bisnis tentunya perlu dipikirkan secara matang dan tidak bisa main-main, apalagi jika kamu sudah mengeluarkan banyak modal dan ingin usaha tersebut berhasil dengan segera.

Selain niat, tentunya ada hal yang perlu kamu lakukan agar usaha bisa sukses, salah satunya menentukan hari baik memulai usaha.

Baca Juga: 10 Weton Terlalu Boros Namun Rezekinya Tak Habis-habis, Mereka Crazy Richnya Primbon Jawa

Jika kamu masih mempercayai ramalan Primbon Jawa, maka ada satu aturan penting untuk memulai usaha.

Mengetahui Watak Hari

Setiap hari, dari Senin hingga Minggu, memiliki wataknya masing-masing.

Tidak semua hari bersifat baik untuk memulai usaha. Bagi kamu yang akan memulai sebuah bisnis, ada baiknya jika mengetahui watak hari agar bisa memulai usaha di hari yang baik menurut primbon hari baik.

Dilansir dari primbon betaljemur, hari Senin adalah hari baik untuk memulai usaha. Hari Senin memiliki watak baik untuk semua keperluan.

Hari Minggu adalah hari yang netral, jadi kamu boleh memulai usaha di hari Minggu. Kamu juga boleh memulai usaha di hari Rabu, karena wataknya yang baik untuk semua keperluan, meski tidak sebaik hari Senin.

Hindari memulai usaha di hari Selasa, karena watak hari Selasa yang baik tapi pendek, bisa berakibat pada usaha yang sukses tapi hanya sementara.

Hari Kamis juga kurang baik untuk memulai bisnis karena memiliki watak keras sehingga bisnis akan berjalan dengan agak sulit.

Begitu pula dengan hari Jumat. Jumat adalah hari yang panas, sehingga jarang ada bisnis yang berhasil jika dimulai di hari Jumat. Tidak berbeda dengan Hari Sabtu. Sabtu juga bukan hari yang baik memulai usaha.

Itu dia hari baik untuk memulai usaha berdasarkan Primbon Jawa. Banyak orang Jawa percaya bahwa salah satu kunci keberhasilan dari usaha adalah mengikuti aturan primbon hari baik untuk memulai usaha. Jadi, apa salahnya mencoba, ladies?

Hari baik Menurut weton kelahiran

Hari Baik adalah gabungan dari weton, neptu hari, pasaran, bulan, dan tahun. Pada dasarnya semua hari itu baik, jika berada pada posisi netral tidak di pengaruhi oleh pencemaran, sengkala, maupun sukerta.

Namun jika hari itu di gabungkan dengan weton, pasaran, bulan, tahun dan sebagainya, maka akan memiliki angsar atau pengaruh nasib yang berbeda.

Seperti misalnya hari Senin yang perwatakannya adalah hari yang baik untuk memulai sesuatu atau hari yang baik untuk memulai semua urusan, namun jika hari Senin digabungkan dengan pasaran, angsar atau pengaruh nasibnya akan berbeda. lihat watak hari berikut. Hari baik Menurut Weton Kelahiran.

Baca Juga: Pantas Saja Energi Rezekinya Kuat! 7 Weton ini Pemilik Kekuatan Purnama Menurut Kitab Primbon Jawa Kuno

Hari baik Menurut Weton Kelahiran

Hari Senin : hari yang baik untuk semua keperluan.
Hari Selasa : Awalnya baik, tetapi hal-hal yang baik waktunya pendek, dan hal-hal yang tidak baik lebih panjang.
Hari Rabu : baik untuk semua keperluan, tetapi tidak sebaik hari Senin.
Hari Kamis : hari yang keras, Usaha akan banyak kesulitannya.
Hari Jum’at: Hari yang Panas, usaha akan banyak menemui kendala, dan gangguan serta perselisihan. sakit hati.
Hari Sabtu : hari yang berat untuk semua urusan, Usaha akan banyak kesulitan, penyakit, naas, kecelakaan, musibah, dsb.
Hari Minggu : hari yang netral untuk semua urusan.

Hari baik Menurut Weton Kelahiran

Legi
jam 06.00 Nasehat, jam 08.24 Rejeki, jam 10.48 Selamat, jam 13.12 Halangan jam 15.36 pacak wesi

Pahing
Jam 06.00 Rejeki, jam 08.24 Selamat, jam 10.48 Halangan, jam 13.12 pacak wesi, jam 15.36 Nasehat

Pon
Jam 06.00 Selamat, jam 08.24 Pangkalan, jam 10.48 Pacak wesi, jam 13.12 Nasehat, jam 15.36 Rejeki

Wage
Jam 06.00 Pangkalan, jam 08.24 Pacak wesi, jam 10.48 Rejeki, jam 13.12 Nasehat, jam 15.36 Selamat

Kliwon
Jam 06.00 Pacak wesi, jam 08.24 Nasehat, jam 10.48 Rejeki, jam 13.12 Selamat, jam 13.36 Pangkalan.

Hari baik Menurut Weton Kelahiran

Baca Juga: Menurut Primbon Jawa, Inilah 9 Weton Wanita yang Paling Setia dan Pintar Cari Uang

contoh: Hari Senin neptunya adalah 4 digabungkan dengan pasaran Legi yang neptunya adalah 5, Senin 4 ditambah Legi 5 adalah 9, angka 9 dibagi 5 = 1 ada sisa atau kelebihan 4, kita lihat kamus pancasuda, kelebihan 4 jatuh pada lara/loro yang maknanya adalah sakit, sakit-sakitan, juga bisa berarti usaha yang macet tidak berkembang, bersusah payah tapi tidak membuahkan hasil, atau akan ada kemalangan, dan arti perluasan lainnya.

Begitu juga bila hari di gabungkan dengan weton, bulan, tahun dan lain-lainnya, akan memiliki pengaruh nasib yang berbeda.

hal ini karena alam itu menyatu dan ada saling keterkaitan, antara yang satu dengan yang lainnya, seperti misalnya hari senin, tidak akan ada senin jika belum melalui minggu, tidak akan ada akhir senin jika belum memasuki selasa, atau contoh lainnya tidak ada anak jika tidak ada ibu, ibu tidak akan hamil jika tidak ada pembuahan dari ayah, (pengecualian nabi Adam, Siti Hawa, Nabi Isa as, itu kehendak lain dari sang Maha Pencipta ) tidak ada ibu dan ayah jika tidak ada kakek dan nenek, dan seterusnya, begitulah takdir yang telah di tentukan oleh sang Penguasa jagad raya, saling mengisi dan saling melengkapi antara yang satu dengan lainnya.

Contoh lainnya lagi, seperti rumah yang kita tempati, semuanya berasal dari bumi, misalnya bata dari tanah, semen dari batu, kapur dari batu kapur, kusen dari kayu, kayu berkembang juga dari tanah, besi dari tambang logam yang asalnya dari dalam tanah, dan bahan-bahan lainnya, yang semuanya memiliki asal dari berbagai tempat dan digabungkan menjadi satu kesatuan yang tertata dan terstruktur, jadilah sebuah rumah yang menaungi kita bersama dengan apa yang kita miliki.

Mungkin begitu gambaran sekilas tentang keterkaitan alam antara yang satu dengan lainnya.

Dari sini sedikit ada gambaran bahwa, orang jawa dahulu belajar dari pengalaman, pengamatan, dalam jangka panjang turun temurun, dan di catat hingga tercipta sebuah catatan perhitungan yang bermacam-macam nama, yang intinya adalah catatan yang boleh di sebut sebagai watak alam, atau karakter alam yang di gabungkan dengan karakter manusia, yang manusia sendiri adalah termasuk bagian dari alam itu sendiri.

Alam diciptakan berpasangan, sebagai pembanding atau pembeda antara yang satu dengan lainnya, seperti misalnya, ada baik ada buruk, ada siang ada malam, ada surga ada neraka, ada bumi ada langit, ada bulan ada matahari, ada laki-laki ada perempuan, ada malaikat ada iblis, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Awet Muda! 7 Weton Wanita Pemikat Lawan Jenis, Pilihan Khodam Nyai Ratu Mustika Kencono

Dari pasangan-pasangan di atas sudah jelas apa perbedaannya, apa itu baik apa itu buruk, namun jika kita salah menempatkannya, hal baikpun bisa menjadi buruk, seperti misalnya, disiang hari hal yang baik yang sering kita gunakan adalah untuk bekerja, dari pengalaman dan pengamatan, kebanyakan tempat bekerja buka disiang hari, jika kita salah menempatkan posisi kita terhadap pekerjaan kita, hal baikpun akan menjadi buruk, misalnya dimalam hari begadang tidak tidur semalaman begitu setiap harinya, pagi harinya anda mengantuk saat bekerja, pikiran tidak focus pada pekerjaan, dan pekerjaan jadi berantakan, ujung-ujungnya ada teguran dari pimpinan dan kena sanksi, tugas dilimpahkan pada orang lain termasuk tunjangan, dari tunjangan anda terbantu mencukupi kebutuhan keluarga kini di berikan kepada orang lain, anda dan keluarga kebingungan mencari jalan keluarnya, pikiran terlalu banyak beban ujung-ujungnya emosi bergejolak, dan tercipta sebuah masalah baru, konflik dalam keluarga, dan pada ahirnya anak yang menjadi korbannya.

Ini sekedar contoh gambaran rentetan peristiwa hal baik yang jika kita salah menempatkan posisi kita, akan menjadi hal buruk, hal sepele yang berakibat besar.

Untuk menghindari hal-hal seperti gambaran di atas, orang jawa biasanya memiliki panduan yang di sebut ilmu titen atau ilmu petung, yang di wariskan oleh leluhur yang berdasarkan dari pengalaman dan pengamatan dalam jangka panjang dan dilakukan turun temurun.

Dimana dalam masyarakat jawa yang masih memegang teguh kebudayaan dan kepercayaan tradisional, orang jawa percaya adanya hari baik dan hari buruk dalam mengawali atau memulai segala urusan, baik itu hal kecil seperti membeli barang-barang kebutuhan, katakanlah tv, kulkas, sepeda motor dan lain sebagainya, dan hal-hal besar seperti memulai usaha, hajatan, pernikahan, dan lain sebagainya.

Hal ini memiliki harapan dari permulaan yang baik maka akan berjalan dengan baik pula dan membawa keselamatan, keberkahan dan dijauhkan dari malapetaka.

Manusia memang mampu merekayasa alam, karena sang Maha pencipta menundukkan alam pada manusia, untuk mencukupi keperluan dan kebutuhan manusia, tapi manusia tidak mampu menundukkan watak alam, alam akan tetap berjalan seperi ketentuan yang telah di tetapkan oleh sang Maha pencipta, untuk menjaga keseimbangan alam itu sendiri dan juga manusia secara keseluruhan.

Manusia diberi kesempatan untuk memilih dan menentukan nasib masing-masing untuk menemukan takdirnya sendiri dan tiap manusia memiliki garis takdir masing-masing.

Baca Juga: Inilah Pekerjaan yang Cocok untuk Weton Selasa Pahing, Legi, Pon, Kliwon dan Wage menurut Primbon Jawa

Manusia diberi kesempatan untuk berikhtiar untuk menanggulangi (dalam budaya jawa disebut) sengkala dan sukerta dengan melakukan wiradat, misalnya dengan bershodaqoh atau ruwatan dan do’a tulak balak.

Atau dengan ajian rajah kalacakra, dengan harapan hal-hal buruk,kejadian, atau peristiwa buruk tidak menjadi kenyataan. Hari baik di sini adalah gabungan dari weton kelahiran, neptu hari dan pasaran, bulan, dan tahun jawa.

Di mana dalam perhitungan orang jawa hari (Senin-Minggu), pasaran (Legi-Kliwon), bulan, dan tahun memiliki neptu dan watak masing-masing. lihat jadwal neptu hari dan pasaran

Jika anda ingin mengetahui hari baik, anda harus mengetahui weton kelahiran, neptu hari dan pasaran dan mengetahui jadwal pancasuda.

Weton Kelahiran adalah neptu hari dan pasaran ketika orang tersebut dilahirkan. Kenapa weton kelahiran di gabungkan untuk mencari hari baik? karena weton adalah neptu atau hitungan dari diri seseorang yang akan menjalani sebuah usaha.

Jika yang akan menjalani hanya seseorang, maka weton yang di hitung hanya weton orang tersebut, tapi bila yang akan menjalani usaha adalah anda dan pasangan anda, maka weton anda dan pasangan anda di gabungkan dahulu atau di jumlahkan terlebih dahulu kemudian di gabungkan atau dijumlahkan dengan neptu hari dan pasaran.

Neptu Hari dan Pasaran adalah hitungan hari tujuh (Senin-Minggu) dan hitungan hari lima ( Legi-Kliwon), lihat daftar neptu hari dan pasaran di atas.

Pancasuda
Pancasuda adalah hitungan jatuhnya kelebihan jumlah yang dihitung yang dibagi lima. lihat daftarnya dibawah ini

Sri / Sandang = Rejeki Melimpah

Lungguh / Pangan = Mendapat Derajat

Gedhong / Bejo = Kaya Harta Benda

Lara / Loro = Sakit, Sakit-sakitan

Pati = Mati

Baca Juga: 9 Weton Bergelimang Harta di Usia 20-30 Tahun Menurut Primbon Jawa, Cek Hari Lahirmu

Cara menghitungnya sebagai berikut
Tentukan dahulu weton kelahiran orang yang akan menjalani sebuah usaha, jika belum mengetahui weton kelahiran anda bisa cari artikel cara menghitung weton kelahiran di popular post atau anda bisa mengetikkan cara menghitung weton kelahiran di kotak pencarian artikel, misalnya orang yang akan menjalani usaha adalah Rama weton kelahiran kamis pon, kamis = 8 dan pon =7, jumlahkan neptu hari dan pasaran tersebut, 8+7 = 15.

Jika yang akan menjalani usaha Rama dan pasangannya sinta ( selasa wage ), Selasa = 3 dan Wage =4, 3+4 = 7. Weton Rama 15+7 weton Sinta, 15+7 = 22

Tentukan neptu hari dan pasaran ketika usaha itu akan diawali atau hari dan pasaran ketika akan memulai sebuah usaha, misalnya pada Senin Pahing, Senin = 4 dan Pahing = 9. 4+9 = 13

Kemudian kita jumlahkan weton kelahiran Rama (jika 1 orang) = 15 dan neptu hari dan pasarannya = 13. 15+13 = 28. 28 : 5 =5 dan ada kelebihan 3 kita hitung jatuhnya angka pada pancasuda

1. jatuh pada Sandang

2. jatuh pada Pangan

3. jatuh pada bejo

jadi kelebihan tiga tadi jatuh pada bejo, yang artinya usaha yang akan dilakukan Rama yang di awali pada hari Senin pahing tersebut akan berhasil dan di prediksi akan membawa kaya harta benda

Baca Juga: ANTI SUSAH! 7 Weton Ini Punya Rezeki Seluas Samudera dan Mengalir Bagai Air menurut Primbon Jawa

4+9 = 13
22+13 = 35
35:5 = 7 dan tidak ada kelebihannya, jika angaka habis dibagi 5 di anggap ada kelebihan 5 kita hitung dengan kamus panca suda

jatuh pada Sandang
jatuh pada Pangan
jatuh pada bejo
jatuh pada sakit
jatuh pada pati

jadi usaha yang akan dilakukan Rama dan Sinta pada awal usaha Senin Pahing tidak bagus sama sekali, usaha akan hancur atau tidak berjalan, atau akan mengalami bencana.

Jika akan memulai sesuatu hendaklah dicari dahulu hari dan pasaran yang cocok atau bagus, agar mendapatkan angsar atau pengaruh nasib yang baik dan apa yang di usahakan berjalan dengan baik pula.***

Editor: Jaka Prasojo

Tags

Terkini

Terpopuler