Sudah Tau Belum? Ada 10 Tradisi Unik yang Dilakukan Saat Imlek, Cek di Sini

1 Februari 2022, 11:19 WIB
10 Tradisi Unik yang Dilakukan Saat Imlek /mentatdgt/Pexels

PORTAL SULUT - Setiap tanggal 1 Februari, masyarakat tiongkok akan merayakan tahun baru Cina atau biasa dikenal dengan sebutan imlek.

Berbicara soal tahun baru Imlek, ini merupakan hal yang paling di tunggu-tunggu oleh masyarakat Tionghoa.

Dan hari ini, merupakan perayaan tahun baru Imlek jatuh pada tanggal 1 Februari 2022.

Baca Juga: Tahun Baru Imlek Jatuh Pada Weton Selasa Pon, Berikut Keistimewaannya

Dalam menyambut imlek, masyarakat Tionghoa memiliki beberapa tradisi yang unik dan biasanya hanya dilakukan pada saat perayaan imlek saja.

Beberapa tradisi tersebut yang akhirnya turun- temurun dan wajib dijalani dalam setiap perayaan Imlek.

Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Pengen Info pada Selasa 1 Februari 2022, 10 Tradisi Unik yang Dilakukan Saat Imlek

1. Membersihkan Rumah

Membersihkan rumah sebelum Imlek, dipercaya masyarakat Tionghoa akan membuang segala keburukan yang menghalangi datangnya keberuntungan. Maka kegiatan bersih-bersih rumah ini biasanya dilakukan satu hari menjelang Imlek.

Tetapi, masyarakat Thionghoa juga mempunyai pantangan setelah 3 hari pertama perayaan Imlek, mereka tidak boleh menyapu rumah. Hal tersebut di percaya jika menyapu rumah akan menyapu keberuntungan yang masuk.

Baca Juga: 5 Tips Hadiah Yang Cocok Untuk Diberikan Pada Saat Tahun Baru Imlek 2022

2. Serba Warna Merah

Warna merah dipercaya sebagai warna pembawa hoki bagi masyarakat Tionghoa. Selain itu, warna merah juga melambangkan kekuatan dan kesejahteraan.

Bahkan konon katanya, warna merah juga dapat mengusir Nian atau sejenis makhluk buas yang hidup di dasar laut atau gunung. Biasanya, Nian atau sejenis makhluk buas ini keluar saat musim semi atau saat tahun baru Imlek.

Makanya, jangan heran jika dalam perayaan Imlek kita akan banyak melihat warna merah bertebaran. Baik itu dalam dekorasi rumah, hidangan atau kue yang disajikan, hingga pakaian yang dikenakan.

3. Tidak Boleh Membalik Ikan

Dalam tradisi Imlek dilarang mengambil daging ikan bagian bawah pada saat makan ikan, diharuskan menyisakan ikan yang disantap untuk dinikmati keesokan harinya.

Hal tersebut di percaya oleh masyarakat Tionghoa kalau kebiasaan ini merupakan lambang dari keborosan untuk tahun yang akan datang.

4. Makanan Khas Imlek (Shio)

Selain kue keranjang dan jeruk yang menjadi makanan wajib. Masyarakat Tionghoa juga yang menyajikan minimal 12 jenis makanan.

Makanan tersebut melambangkan 12 macam shio dalam kepercayaan Tionghoa. Selain melambangkan shio, masing-masing makanan tersebut juga memiliki makna tersendiri.

Misalnya, ayam utuh yang melambangkan kemakmuran keluarga dan mie panjang yang melambangkan panjang umur dan saat memakannya tidak boleh di potong ataupun di gigit.

5. Angpao

Tradisi yang satu ini memang sudah tidak asing. Tradisi yang tidak pernah absen dalam setiap perayaan Imlek ini memang menjadi momen yang paling ditunggu-tunggu saat perayaan Imlek.

Tradisi bagi-bagi angpao ini merupakan tradisi di mana masyarakat Tionghoa yang sudah berkeluarga memberikan rezeki kepada anak-anak dan orang tuanya.

Dalam kepercayaan Tionghoa, uang di dalam angpao yang akan dibagikan tidak boleh diisi dengan mengandung angka 4 di dalamnya karena angka 4 dianggap membawa sial.

6. Pertunjukan Barongsai

Tradisi Imlek di Indonesia yang paling ditunggu-tunggu setiap tahun, sekaligus menjadi ikon dari perayaan Tahun Baru Imlek yaitu pertunjukan Barongsai.

Pertunjukan Barongsai ini biasanya dilakukan oleh dua orang akrobat yang mengenakan kostum naga. Satu orang akan mengisi bagian kepala dan satu lagi tubuh singa bagian belakang.

Baca Juga: Imleknya Orang Hokkian! Sembahyang Tuhan King Thi Gong Tanggal 9 Bulan 1 Imlek

7. Kue Keranjang

Kue dengan bentuk bulat ini banyak di jual di supermarket, pasar, dan mal menjelang Tahun Baru Imlek.

Dengan cita rasa yang manis, kenikmatan kue ini sudah pasti tidak diragukan lagi.

Memakan kue keranjang di negara asalnya, Tiongkok, dianggap sebagai simbol rezeki yang lebih baik di tahun baru.

8. Mengharapkan Turun Hujan

Masyarakat Tionghoa sering mengharapkan turun hujan saat tahun baru Imlek. Hal ini karena dianggap sebagai pembawa rezeki dan juga berkah, sama halnya dengan tradisi Imlek di Indonesia.

9. Menyalakan Kembang Api atau Petasan

Sama dengan merayakan perayaan tahun baru, perayaan Imlek juga ditandai dengan menyalakan kembang api atau petasan.

Suara petasan yang keras dipercaya dapat menakut-nakuti roh jahat dan juga binatang jahat bernama Nian.

Baca Juga: Lonceng Imlek Berbunyi! Pertanda 5 Shio ini Segera Terima Angpao Rezeki, Saldo Rekening Pecah

10. Beribadah di Kuil

Ibadah di kuil menjadi tradisi Imlek yang menjadi kewajiban setiap tahunnya. Biasanya, ini akan dilakukan di hari ketiga saat tahun baru China nanti.

Selain untuk beribadah, kegiatan ini juga dilakukan untuk menyaksikan aneka tarian budaya. Seperti barongsai ataupun tarian naga lain yang dibawa cukup meriah.

Itulah 10 tradisi unik yang dilakukan masyarakat, khususnya masyarakat Tionghoa dalam menyambut tahun baru imlek.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler