Bisa Dilakukan Orang Biasa! 5 Cara Deteksi Khodam di Benda Pusaka, Nomor 5 Paling Cepat Ketahuan

22 November 2021, 19:54 WIB
Ilustrasi 5 Cara Deteksi Khodam di Benda Pusaka /Ilustrasi/Pixabay/efes/

PORTAL SULUT - Ada beberapa cara yang bisa dipakai, untuk mendeteksi keberadaan Khodam pada benda-benda pusaka, bahkan bisa dilakukan orang biasa dan relatif gampang.

Keberadaan benda-benda pusaka bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, sudah dikenal sejak lama, terlebih bila benda pusaka itu mengandung Khodam.

Sejak lama nenek moyang kita mempercayai bahwa benda-benda pusaka, seperti Keris, Tombak ataupun Batu Mustika, mempunyai kekuatan magis karena ada Khodam sakti di dalamnya.

Baca Juga: Jaga Ucapanmu Bro! Perkataan 7 Weton Ini Bisa Jadi Malapetaka

Di sisi lain, benda-benda pusaka tersebut juga banyak yang mengambil peranan penting dalam masa-masa memperebutkan kemerdekaan, salah satu pusaka yang terkenal sampai sekarang adalah Keris Pangeran Diponegoro.

Meskipun banyak yang mengetahui dan mempercayai bahwa ada kekuatan gaib atau Khodam yang menunggu di dalam benda pusaka tersebut.

Namun banyak para pemiliknya tidak tahu mengenai cara bagaimana untuk berinteraksi atau berkomunikasi, dengan sosok Khodam yang ada di dalam pusaka tersebut.

Hal itu disebabkan karena tidak semua orang mempunyai indra ke enam atau kepekaan batin yang tinggi, untuk dapat merasakan Khodam tersebut.

Selain itu juga disebabkan karena pemilik benda pusaka, tidak terlibat langsung dengan kepemilikan benda pusaka tersebut.

Kebanyakan orang mendapatkan benda pusaka dari pemaharan, warisan dari orang tua atau leluhurnya, atau juga bisa mendapatkan dari orang lain tanpa melalui kontak batin terlebih dahulu dengan Khodam pusaka itu.

Baca Juga: Ini 10 Arti Kedutan Ditangan Menurut Primbon Jawa, Dari Petanda Baik dan Buruk

Karena ketidaktahuan tersebut, terkadang banyak para pemilik benda-benda pusaka mengalami kejadian-kejadian kurang enak, ataupun yang tidak diinginkan.

Hal itu bisa terjadi karena ketidakcocokan antara pemilik benda pusaka dengan pusaka-nya, sehingga yang terjadi adalah benturan energi antara keduanya.

Atau bisa juga karena pemiliknya tidak tahu cara memperlakukan dan merawat pusaka miliknya dengan semestinya.

Benda-benda pusaka yang mengandung Khodam, seperti Keris, dipercaya dapat mempengaruhi kehidupan pemiliknya.

Apabila Keris pusaka itu cocok dengan pemiliknya, maka Khodam tersebut akan memberikan pengaruh positif seperti kewibawaan dan kharisma yang tinggi, atau bahkan akan membantu rezeki penghidupan pemiliknya.

Begitu juga sebaliknya, apabila terjadi ketidakcocokan maka Khodam pusaka tersebut akan membawa pengaruh buruk, bahkan bisa menghancurkan kehidupan pemiliknya.

Sering ditemui di tengah masyarakat di mana seseorang yang semula dikenal penakut, pendiam, dan suka mengalah, tiba-tiba berubah sifat dan karakternya menjadi pemberani, pemarah, bahkan mau menang sendiri, setelah memiliki pusaka dengan Khodam jenis tertentu.

Baca Juga: Jangan Tanam 6 Bunga ini Jika Tak Ingin Didatangi Makhluk Halus! Nomor 3 Masih Sering Ditanam di Halaman Rumah

Ada pula seseorang yang kesehariannya untuk makan saja pas-pasan, namun hidupnya berubah 180 derajat menjadi kaya setelah menyimpan pusaka tertentu.

Namun selain contoh yang baik tadi ada contoh yang tidak baik, di mana hidupnya hancur karena ketidakcocokan energi pemilik dengan Khodam pusaka-nya.

Orang yang semula kaya dan selalu beruntung, tiba-tiba jatuh miskin dan bangkrut, serta hidupnya dipenuhi kesialan, setelah terbukti menyimpan pusaka yang ternyata berbenturan energinya.

Itulah sebabnya kita harus mengetahui persis seluk-beluk pusaka yang kita miliki atau yang akan kita miliki, karena keampuhan apapun sebuah pusaka jika tidak cocok dengan sang pemilik, maka tidak akan memberikan manfaat apapun, akan sama saja dengan seonggok batu atau besi biasa.

Secara umum, satu-satunya tanda yang dapat kita ketahui adanya kekuatan gaib atau Khodam dalam suatu pusaka, adalah dengan adanya tuah yang dapat kita rasakan dalam kehidupan nyata kita.

Namun ternyata ada beberapa metode yang bisa kita pakai, untuk mendeteksi ada atau tidaknya Khodam dalam suatu benda pusaka, metode itu sangatlah gampang dan bisa dilakukan oleh orang biasa tanpa kelinuwihan apapun juga.

Dilansir PortalSulut.PikiranRakyat.com dari kanal YouTube Nasib dan Hoki, berikut beberapa metode atau cara mendeteksi keberadan Khodam pada benda-benda pusaka:

1. Dibawa tidur

Buatlah garis silang di atas tanah dari utara ke selatan dan dari barat ke timur, dengan mengucapkan mantra “yahoa” sebanyak 3 kali, kemudian keluarkan keris atau pusaka lainnya dari sarungnya, dengan mengucapkan mantra berikut ini:

“Iman sarik sukmo mulyo, tinampanan podho sukmo, tilek erang araning wesi, ter putih araning wojo, mani roso araning cahyo, wesi pulosani aku njaluk weruh, gelem melu aku opo ora.”

Setelah itu, pusaka kemudian diasapi menyan madu atau kemenyan Jawa dan diberi kembang telon atau kembang tiga rupa.

Sembari melakukan hal itu rapalkanlah mantra berikut ini:

“Wesi pulosani diaturi dhahar sego putih gondo arum.”

Setelah itu, letakkanlah pusaka di atas tanah yang tadi sudah diberi garis silang dengan arah pusaka membujur ke utara, kemudian tanah tersebut diberi kembang telon.

Setelah beberapa saat pusaka kembali disarungkan ke dalam warangkanya, atau kain mori pembalutannya, dan pada malam hari letakkanlah pusaka itu di bawah bantal tidur Anda.

Hal ini diharapkan agar Anda dapat didatangi Khodam pusaka tersebut lewat mimpi Anda, cara ini biasa dipakai untuk pusaka keris dan tosan aji lainnya.

Baca Juga: 5 Weton Wanita Hoki yang Membuat Derajat Suaminya Naik Drastis, Kekayaan Mengalir Sampai ke Keluarga

2. Tirakat

Untuk mengetahui Khodam pada benda pusaka, bisa juga dilakukan melalui laku tirakat atau puasa.

Bisa puasa biasa seperti puasa saat di bulan Ramadhan, atau puasa khusus seperti puasa mutih yang dilakukan setidaknya minimal 3 hari berturut-turut, dengan niatan untuk mengetahui dan berkomunikasi dengan Khodam pusaka tersebut.

3. Semedi

Ada 2 cara dengan metode ini, cara pertama yaitu kita bisa menayuh pusaka dengan cara meditasi di tempat atau kamar khusus beralaskan tikar.

Sucikan diri dan kuatkan niat untuk mengeluarkan kekuatan batin kita, agar bisa melakukan komunikasi gaib dengan Khodam pusaka.

Tempatkan keris atau pusaka lainnya di hadapan kita duduk dan Nyalakan lilin di sampingnya.

Setelah itu duduk bersila dengan posisi kaki kanan berada di atas kaki kiri, padukan kedua telapak tangan tepat di tengah dada.

Tataplah nyala api lilin tanpa berkedip sebisa kita atau sesuai dengan kemampuan kita, kemudian pejamkan mata dalam keadaan terpejam ini berkonsentrasilah, biasanya akan tampak perwujudan sosok gaib atau Khodam yang ada dalam pusaka tersebut.

Cara kedua adalah dengan bersila untuk semedi atau meditasi guna mendapatkan ketenangan batin.

Karena energi Khodam bersifat halus maka harus dibutuhkan ketenangan untuk merasakannya.

Setelah merasakan ketenangan, pegang pusaka dan letakkan di depan wajah kita dengan niat meminta petunjuk kepada Tuhan tentang pusaka tersebut.

Gunakan perasaan untuk mengetahui getaran energi yang ditimbulkan dari pusaka, biasanya energi yang timbul akan terasa dingin atau panas dan akan merambat seperti kesemutan, bahkan pusaka tersebut bisa bergerak sendiri.

Getaran energi yang dirasakan setiap orang bisa berbeda-beda, namun apapun itu tidak menjadi masalah, karena semua itu hanya sensasi penyelarasan energi kita dengan energi pusaka tersebut.

Setelah dirasa cukup merasakan getaran energi pusaka tersebut, niatkan di dalam hati untuk melihat sosok wujud dari Khodam pusaka secara batiniah namun nyata.

Setelah melihat sosok Khodam pusaka, kemudian tanyakan apa yang ingin diketahui tentang pusaka tersebut, seperti khasiat, cara mengaktifkannya hingga merawat Khodam pusaka dimaksud.

Biasanya akan ada gambaran yang tercipta seperti dikejar wanita cantik, berkelahi atau isyarat-isyarat gaib lainnya yang bisa diartikan sendiri maknanya, karena sudah memiliki koneksi dengan Khodam.

Baca Juga: Arti Mimpi Dikejar Sesuatu Menurut Kitab Primbon Jawa Kuno, Tidak Bisa Melarikan Diri Hingga Dikejar penjahat

4. Menggunakan cermin

Sediakan cermin berukuran sedang, kemudian keluarkan pusaka dari pembungkusnya, letakkan pustaka di belakang cermin dengan ujung menghadap ke depan.

Lihat cermin dari depan, jika pusaka itu memiliki Khodam kuat, maka akan tampak sosok gaib yang merupakan perwujudan dari Khodam pusaka tersebut, sosok Khodam bisa dilihat secara kasat mata meskipun pusaka berada di belakang cermin.

5. Memanfaatkan hewan

Cara berikut mendeteksi Khodam pada benda pusaka, adalah memanfaatkan insting hewan, dan hewan yang paling peka terhadap keberadaan makhluk gaib adalah ayam, terutama ayam betina yang mempunyai anak.

Induk ayam sangat peka terhadap ancaman, ketika ada sesuatu yang dianggap mengancam keselamatan anak-anaknya, maka induk ayam akan langsung bereaksi dalam bahasa Jawa disebut ngabruk.

Hal ini adalah metode termudah, maka carilah ayam yang sedang mencari makan dengan anak-anaknya, kemudian letakkan pusaka di dekatnya.

Jika induk ayam tidak bereaksi atau malah marah dan mengejar kita, maka pusaka tersebut kosong.

Sebaliknya, jika induk ayam lari tunggang-langgang atau terdiam, kemudian berbunyi krok krok krok lalu pergi menjauh, maka pusaka tersebut mengandung Khodam.

Cara lainnya adalah dengan meletakkan pusaka di dalam wadah atau tempat yang sekitarnya diberi makanan hewan.

Hewan yang bisa dipancing untuk mendeteksi keberadaan Khodam pada benda pusaka adalah ayam, burung, anjing, dan kucing.

Jika hewan berani mendekat dan memakan makanan yang ada di sekitar pusaka, berarti pusaka itu tidak ada Khodam.

Tapi jika hewan tersebut bereaksi takut, tidak berani mendekat kemudian pergi menjauh, berarti pusaka itu memiliki Khodam.

Atau jika anjing atau kucing bereaksi seperti akan menerkam, berarti pusaka itu masih ada Khodam-nya namun kekuatannya sudah melemah.

Demikianlah cara-cara mudah untuk mendeteksi keberadaan Khodam pada benda-benda pusaka.

Semoga artikel ini dapat membantu Anda yang sedang mencari pedoman atau gambaran untuk mendeteksi Khodam pada benda pusaka.***

Editor: Harry Tri Atmojo

Tags

Terkini

Terpopuler