Simulasi EA Sports, Argentina Bakal Jumpa Brasil di Final Piala Dunia, Ini nih Pemenangnya

9 November 2022, 17:31 WIB
EA Sports, perusahaan game terkemuka, mensimulasikan Piala Dunia di FIFA 23 hingga mendapatkan pemenangnya. /Foto: via Marca/

PORTAL SULUT - Piala Dunia 2022 di Qatar tinggal hitungan hari. Prediksi pemenang pun mulai banyak bermunculan.

Kali ini EA Sports, perusahaan game terkemuka, mensimulasikan Piala Dunia di FIFA 23 hingga mendapatkan pemenangnya.

Argentina, Brasil, Prancis, Portugal, dan Inggris adalah beberapa negara yang diunggulkan pada helatan empat tahunan itu.

 Baca Juga: Hasil Liga Spanyol Osasuna vs Barcelona: Blaugrana Balikkan Keadaan dengan 10 Pemain

Ini bukan pertama kalinya EA Sports melakukan simulasi.

Mereka melakukannya untuk edisi 2010 di Afrika Selatan, Brasil 2014 dan untuk turnamen 2018 di Rusia.

Setiap kali simulasi telah memprediksi pemenang dengan benar. Jadi bagaimana dengan tahun ini?

 Baca Juga: Mantan Presiden FIFA Sebut Piala Dunia 2022 di Qatar Kesalahan, Ungkap Tuan Rumah Seharusnya

Simulasi tersebut mempertemukan Argentina dan Brasil di final, dengan Albiceleste mengambil pertandingan klasik CONMEBOL 1-0.

Ini, setelah Messi dan rekan-rekannya mengalahkan Prancis di semifinal dan Brasil menyingkirkan Portugal setelah adu penalti.

Adapun pencetak gol terbanyak, Messi memimpin dengan delapan gol dalam tujuh pertandingan.

Dia diikuti oleh Memphis Depay dengan enam gol dalam lima pertandingan, dan Kylian Mbappe dengan enam gol dalam tujuh pertandingan.

Baca Juga: Brasil Bawa Sembilan Penyerang ke Qatar, Tite juga Sertakan Dani Alves ke Piala Dunia 2022 

Sebelumnya, eksperimen BCA Research dengan superkomputernya memprediksi Argentina juga bakal menjadi juara.

Namun lawan Argentina di final Piala Dunia Argentina menurut superkomputer itu adala Portugal.

Itu berarti Ronaldo akan dikalahkan di final Piala Dunia oleh musuh bebuyutannya, Lionel Messi.

Inggris diperkirakan akan mengulangi penampilan mereka di Piala Dunia sebelumnya dengan, sekali lagi, mencapai semifinal. Inggris kalah adu penalti dari Portugal.

Kedua tim memiliki sejarah dalam kompetisi dengan tim Sven Goran Eriksson 2006 kalah dari Portugal melalui adu penalti di babak perempat final.***

Editor: Adisumirta

Sumber: Marca

Tags

Terkini

Terpopuler