BMKG: La Nina Terjadi Oktober, Ini Dampak dan Antisipasinya

- 11 Oktober 2020, 15:18 WIB
Awan hitam yang berbentuk gumpalan ombak memanjang itu sangat mirip dengan gelombang tsunami besar. Fenomena ini diabadikan oleh warga setempat yang melihat kejadian langka tersebut. /video Antara
Awan hitam yang berbentuk gumpalan ombak memanjang itu sangat mirip dengan gelombang tsunami besar. Fenomena ini diabadikan oleh warga setempat yang melihat kejadian langka tersebut. /video Antara /

La Nina merupakan fenomena alam yang menyebabkan curah hujan di suatu kawasan turun dalam intensitas yang berlebih. Jika tidak diantisipasi dengan baik, maka dapat memicu bencana hidrometeorologi yang tak jarang merugikan.

"La nina dapat memicu bencana alam sehingga berbagai fasilitas publik yang rentan agar diperhatikan ketahanannya. Tidak kalah penting juga adalah perlu ada antisipasi untuk ketahanan pangan masyarakat, baik di tingkat pusat maupun daerah," kata Lilik.

Baca Juga: Buruan, Insentif Prakerja Rp2,5 Juta Cukup Sekali Daftar

BMKG sendiri menyebut, memasuki bulan Oktober 2020 fenomena La Nina mulai terjadi. Dampak yang akan terjadi adalah, kenaikan curah hujan hingga 40 persen dibanding kondisi normal.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengimbau, masyarakat di sejumlah daerah rawan bencana untuk waspada dan melakukan mitigasi mandiri.***

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah