IPW Minta Masyarakat Dukung Timsus Bentukan Polri Demi Lawan 'Serangan Balik' Gerbong Ferdy Sambo

- 22 Agustus 2022, 17:43 WIB
Terbongkar!Inilah Komplotan Ferdy Sambo
Terbongkar!Inilah Komplotan Ferdy Sambo /


PORTAL SULUT- Isu serangan balik gerbong Sambo kini beredar luas di masyarakat.

Tak pelak, Ketua Indonesia Polisi Watch (IPW), Sugeng Teguh berharap agar masyarakat terus memberikan dukungan kepada Tim Khusus bentukan Kapolri dalam menangani kasus ini secara tuntas.

Menurutnya, Tim khusus bentukan Polri yang dipimpinan langsung oleh Wakpolri Komnjen Pol Gatot Eddy Pramono kini tengah mendapat serangan balik.

Baca Juga: Kak Seto Minta Polri Lindungi Anak Ferdy Sambo

Pasalnya, serangan balik itu datang dari para gerbong Ferdy Sambo untuk menghambat lancung mereka terbongkar.

“Sebenarnya ini ada perlawanan yang menyerang orang-orang yang ada dalam timsus. Perlawanan dari kelompok ini, akan menyebar isu-isu negatif orang-orang yang ada dalam timsus. Nah ini harus siap juga, masyarakat harus mendukung Timsus. Kita dukung Timsus, soal isu-isu lain di-keep dulu. Timsus harus kita jaga agar bisa mengawal kasus ini sampai berhasil,” tegas Sugeng Teguh Santosa seperti dikutip Portalsulut.com melalui kanal Youtube Narasi Newsroom, Senin 22 Agustus 2022.

Lanjutnya, walaupun kini citra Polri tengah mengalami penurunan, namun Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo sedang melakukan pembersihan petinggi Polri yang curang.

Sehingga kata Sugeng Teguh, para polisi curang di internal Polri sedang melakukan perlawanan.


“Timsus adalah pilihan yang paling logis. Kalau kita tidak percaya pada timsus lalu terjadi demoralisasi ‘ya sudah main sekalian sama Sambo, abaikan Presiden’ hayo bagaimana coba? Perlawanan mereka ini tidak dengan fisik tapi intimidasi untuk menyerang nama baik Timsus, khususnya personel-personelnya,” katanya.

Walaupun Ferdy Sambo sudah ditahan, lanjut Sugeng, jenderal bintang dua itu masih punya kekuatan berupa personel-personel polisi jahat yang memang punya karakter sama.

Karena itu, satu-satunya jalan adalah masyarakat memberi dukungan penuh kepada Timsus untuk bekerja membersihkan para polisi jahat di tubuh Polri.

Sementara itu, menanggapi hal tersebut Pollri memberi tanggapan terkait beredar kabar adanya ‘kekaisaran’ dari Ferdy Sambo dalam jajaran Polri.

Pihak kepolisian menyebutkan bahwa saat ini sedang fokus dalam penanganan kasus Brigadir J.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, Inspektorat Khusus (Itsus) saat ini sedang fokus pembuktian pembunuhan berencana dalam penerapan Pasal di kasus yang menewaskan Brigadir J

“Itsus saat ini fokus pembuktian pasal yang sudah diterapkan adalah (yaitu Pasal) 340 subsider 338 juncto 55 dan 56. Fokus di situ,” ujar Dedi kepada wartawan, dikutip melalui PMJ News.

Hasil dari pembuktian Itsus, lanjut Dedi, akan disampaikan ke jaksa penuntut umum (JPU) dan akan diuji di persidangan.

“Pembuktian baik secara materil maupun formil karena itu nanti yang akan kita sampaikan ke JPU dan nanti diuji di persidangan yang terbuka yang transparan,” jelasnya.

Dedi menambahkan bahwa pihaknya akan memberikan informasi terait perkembangan hasil pengusutan pembunuhan Brigadir J pada hari Jumat lalu.

“Besok kita sampaikan secara komprehensif,” tandasnya.

Baca Juga: Bukan Kenaikan, Pakar Energi Menilai Pembatasan BBM Subsidi Paling Efektif Diterapkan Tahun Ini

Diberitakan sebelumnya, Polri menyebut telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap istri Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi terkait kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

"Sudah (dijadwalkan pemeriksaan istri Fery Sambo)," ujar Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi.

Lebih lanjut Dedi mengatakan, tim khusus Polri akan menyampaikan perkembangannya pada Jumat lalu.

Sementara itu, konferensi pers rencanya dilaksanakan seusai salat Jumat.

"Besok akan disampaikan oleh Timsus setelah Salat Jumat, update-nya," ucapnya.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x