Gunung Semeru Alami 13 Kali Gempa Letusan

- 4 Juli 2022, 13:57 WIB
Ilustrasi Gunung Semeru.
Ilustrasi Gunung Semeru. /Antara/HO-PPGA Semeru/


PORTAL SULUT - Masyarakat di sekitar Gunung Semeru Lumajang diimbau tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor Tenggara di sepanjang Besuk Kobokan yakni sejauh 13 km dari puncak.

Ini lantaran Gunung Semeru mengalami 13 kali gempa letusan.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatat Gunung Semeru yang ada di Lumajang, Jawa Timur mengalami 13 kali gempa letusan, Senin 4 Juli 2022 pagi.

Baca Juga: Pendaftaran Beasiswa LPDP Dibuka, Ini Syaratnya

“Terjadi 13 kali gempa letusan atau erupsi dengan amplitudo 10-23 mm. Dan, lama gempa 64-150 detik. 9 kali gempa Embusan dengan amplitudo 2-9 mm, dan lama gempa 30-65 detik,”terang PVMBG melalui situs resminya seperti dikutip dari PMJNews.

“Satu kali gempa Vulkanik Dalam dengan amplitudo 12 mm, S-P 1 detik dan lama gempa 15 detik,” tulisnya lagi menambahkan.

Selanjutnya PVMBG mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas apa pun di sektor Tenggara di sepanjang Besuk Kobokan yakni sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).

Adapun di luar jarak tersebut, masyarakat juga tidak diizinkan melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan.

Baca Juga: Quotes dan Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriyah, Dalam Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia

Menurut PVMBG, lokasi tersebut berpotensi menjadi perluasan awan panas dan aliran lahar dari Gunung Semeru hingga jarak 17 km dari puncak.

Halaman:

Editor: Harry Tri Atmojo

Sumber: PMJNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x