Network
PORTAL SULUT – Baru-baru ini beredar narasi soal penggunaan masker dalam jangka waktu panjang bisa menyebabkan kanker.
Narasi itu disebarluaskan di Facebook sejak akhir Januari 2021.
Menurut unggahan yang beredar, kanker berasal dari racun karbon dioksida yang terus terhirup akibat pemakaian masker dalam waktu lama.
Baca Juga: Inilah 7 Arti Mimpi Bercinta Berdasarkan Primbon Jawa
Berikut narasi yang bergulir di Facebook:
"Apa lagi ya yang di impor dari China ya..virus sudah.. instalasi fasilitas pengobatan virusCorona untuk rumah sakit sudah.jarum suntik sudah.masker sudah,,detektor virus sudah.vaksin Corona sudah..
Oh iya ..nanti ada lagi di impor china.untuk pengobatan kanker paru paru beserta obat nya..Karana China sudah menyiapkan semua nya..China sudah tahu jika orang make masker monoton s lama setahun lebih orang bisa kena kanker paru-paru,, karena racun carbondioksida yang di hirup terus..
Susah juga sih.. pemerintah kita kiblat nya ke China..kalo tak ..tak bisa ngutang yang bayar oleh anak cucu penerus bangsa Indonesia ini."
Baca Juga: Kabar Baik untuk PNS, THR Dicairkan Paling Lambat 10 Hari Sebelum Lebaran
Lantas, benarkah pemakaian masker selama setahun bisa memicu kanker?
Menurut penelusuran ANTARA yang dikutip portalsulut.pikiran-rakyat.com pada Rabu 24 Februari 2021, narasi yang menyatakan penggunaan masker dapat menyebabkan kanker termasuk informasi salah atau hoaks.
Selama bertahun-tahun, penyedia layanan kesehatan telah memakai masker untuk waktu yang lama.
Penggunaan masker itu tidak menimbulkan reaksi yang merugikan, mengacu pada mayoclinichealthsystem.org.
