Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas, Obyek Wisata Sementara Ditutup

12 Maret 2022, 12:25 WIB
Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas, Ini Daftar Wisata yang Ditutup Pemkab Sleman /Twitter @kabarsleman

PORTAL SULUT- Status Gunung Merapi yang naik menjadi level ‘Siaga’ sejak tanggal 10 Maret 2022, menjadikan beberapa objek wisata ditutup untuk sementara.

Aktivitas Gunung Merapi yang signifikan terjadi pada tanggal 10 Maret 2022, dengan ditandai adanya guguran-guguran lava dan awan panas dengan jarak luncur sekitar 5 km.

Kejadian tersebut membuat Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman turut memberikan sikap terkait dengan rekomendasi yang diberikan oleh BPBD Sleman yang selama ini memantau perkembangan gunung Merapi.

Baca Juga: Seleksi Akademik PPG dalam Jabatan Ditunda, Simak Penjelasan Mengenai Akun belajar.id

Sejak 10 Maret 2022, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman mengeluarkan Surat Edaran nomor 360/248 untuk menginformasikan kepada masyarakat, adanya potensi ancaman bahaya berupa guguran lava dan awan panas yang diperkirakan sampai dengan radius kurang lebih sejauh 5 km dari puncak.

Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

Dari surat edaran tersebut beberapa kegiatan pariwisata yang lokasinya masuk kedalam kawasan rawan bencana Merapi dalam radius kurang lebih 5 km juga ditutup.

“Kawasan wisata Merapi ditutup sementara,”tulis akun Instagram @bpbd_diy seperti diansir portalsulut.com tanggal 12 Maret 2022.

Kawasan wisata yang ditutup sementara diantaranya Bukit Klangon, Bunker Kaliadem, Kinahrejo atau biasa disebut petilasan Mbah Maridjan, jalur tracking Merapi radius 5 km dari puncak, jalur Sun Risa Kaliadem Jeep Wisata, dan Wisata Religi Turgo.

Lokasi wisata tersebut ditutup untuk sementara sampai dengan penurunan aktivitas gunung Merapi.

Pemerintah Kalurahan setempat juga diarahkan agar menutup akses masuk menuju lokasi destinasi wisata tersebut.

Tetapi gerbang retribusi Kepuharjo dan Umbulharjo sampai saat ini tetap beroperasional untuk melayani kunjungan wisatawan dia area wisata dengan jarak lebih dari 5 km dari puncak gunung Merapi.

Kawasan wisata yang masih diperbolehkan untuk dikunjungi adalah Kawasan wisata Kaliurang yang berjarak 6,8 km dari puncak gunung Merapi.

Museum Terbuka Bakalan yang berjarak lebih dari 5 km dari puncak gunung Merapi masih aman untuk dikunjungi.

Baca Juga: Jadwal Terbaru Seleksi Akademik PPG 2022, Ini Latihan Soal untuk Peserta

Kegiatan jeep wisata masih diizinkan beroperasional, tetapi dengan mengambil rute jarak aman lebih dari 5 km dari puncak gunung Merapi.

Selain itu, diharapkan masyarakat untuk sementara waktu ini untuk membatasi aktivitas di sungai yang berhulu di gunung Merapi.

Dengan adanya peningkatan aktivitas gunung Merapi, dimohon masyarakat tetap waspada dan selalu memperbaharui informasi terkait perkembangan gunung Merapi, agar dapat terhindar dari bahaya yang mungkin ditimbulkan.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta

Tags

Terkini

Terpopuler