Merugi sekali orang seperti ini padahal amal baik selama Ramadan akan dilipatgandakan Allah sesungguhnya.
Hanya Menahan lapar dan haus semata
Orang-orang merugi lain adalah orang yang hanya menahan tubuh dari lapar dan haus semata.
Sama sekali mereka tak merasa berdosa melakukan kesalahan serta maksiat sepanjang bulan suci.
Kebiasaan sepanjang Ramadan seperti ini tidak membawa pengaruh baik untuk kehidupan sehari-hari.
Tentu saja ini bukan opini pribadi Ustadz Abdul Somad melainkan dari suatu riwayat.
Abu Hurairah meriwayatkan bahwa pernah suatu ketika Rasulullah bersabda:
“Barangsiapa tidak meninggalkan perkataan dan amalan dusta, maka Allah tak butuh makanan dan minuman yang ditinggalkan (puasa).” (HR. Bukhari).
Nabi Muhammad saw. bersabda:
“Puasa itu hanya meninggalkan makanan dan minuman. Akan tetapi, puasa itu adalah meninggalkan perkataan sia-sia dan kotor.” (HR. Ibn Hibban).