Network
PORTAL SULUT – Dalam sebuah ceramah, Buya Yahya pernah mendapati pertanyaan dari jamaah tentang kedudukan anak hasil zina di hadapan Allah SWT.
Tak sedikit orang yang beranggapan bahwa anak yang lahir dari hasil zina akan ikut menanggung dosa yang dilakukan oleh orang tuanya.
Hal ini membuat anak yang lahir dari hasil zina tersebut sering dianggap remeh oleh orang-orang.
Kendati demikian, tak bisa dipungkiri bahwasannya zina adalah dosa yang begitu besar dan sangat dibenci oleh Allah SWT.
Sebagaimana juga hukum yang berlaku dalam agama Islam yakni pelaku zina akan mendapat hukuman yang sangat berat.
Namun bagaimanakah kedudukan anak hasil zina di hadapan Allah SWT.
Apakah sang anak akan ikut menanggung dosa yang telah diperbuat oleh kedua orang tuanya, padahal ia tak mengetahuinya?
Baca Juga: Tunggu Pengumuman Kelulusan PPPK Guru 2023, 10 Doa Paling Mustajab Agar Hajat Terkabul
Simak jawaban Buya Yahya selengkapnya akan dibahas dalam artikel kali ini.
Dilansir Portal Sulut dari channel YouTube Al-Bahjah TV, berikut pembahasan selengkapnya.
Menurut Buya Yahya, anak hasil zina bisa menjadi kekasih Allah SWT.
Hal ini dikarenakan yang berbuat maksiat kepada Allah adalah kedua orang tuanya.
“Anak hasil zina bisa menjadi kekasih Allah, sebab yang zina adalah ibunya,” ujar Buya Yahya.
Lebih lanjut, Buya Yahya menyampaikan bahwa hadist yang mengatakan anak hasil zina akan masuk neraka hingga 7 turunan merupakan hadist palsu.
“Hadist palsu yang mengatakan anak hasil zina akan masuk neraka sampai 7 turunan, hadist palsu itu,” tegas Buya Yahya.
Jadi yang mengatakan anak zina tidak akan masuk surga sampai 7 turunan itu adalah dusta dan bebohong atas nama Nabi.
Baca Juga: Kiamat Akhir Zaman Tiba Ketika Tanda Ini Tiba di Masjid Ceramah Syekh Ali Jaber
Anak hasil zina adalah anak yang bersih dan suci seperti yang lain.
Bahkan jika ibunya bertaubat setelah melahirkan karena menyesal dan akan mendidik anaknya dengan baik, maka anak itu bisa menolong ibunya di akhirat kelak.
Jika orang tua bertaubat karena dosa zinanya, maka itu sudah menutup aib.
“Besarkan semangat anak dengan bertaubat, agar tidak menjatuhkan mental dan merusak mentalnya,” ujar Buya Yahya.
Tidak ada istilah jika ibunya pezina maka anaknya juga akan jadi pezina, itu adalah pemikiran yang salah.
Baca Juga: Kawin Lari Apa Boleh Menurut Ajaran Agama Islam! Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
Bukan seperti itu rumusnya kata Buya Yahya, walau pun ibunya berzina tapi dia bertaubat dan mau mendidik anaknya dengan baik agar tidak seperti dia, maka bisa saja anaknya akan menjadi kekasih Allah.
Demikianlah jawaban Buya Yahya mengenai kedudukan anak hasil zina di hadapan Allah SWT.
Semoga bermanfaat.***
