Gus Baha, yang juga dikenal sebagai KH Ahmad Bahauddin Nursalim, menyampaikan penjelasan mengenai mukjizat yang dimiliki oleh para Nabi sebelumnya.
Dalam ceramahnya, Gus Baha menekankan bahwa mukjizat itu sendiri tidak menjamin bahwa umat yang menerima mukjizat tersebut akan menjadi umat yang beriman.
Mukjizat yang diberikan kepada para Nabi sebelum Nabi Muhammad saw. memang memberikan kesan yang luar biasa dan menakjubkan.
Sebagai contoh, Nabi Musa dapat membelah lautan dengan tongkatnya.
Nabi Isa dapat menyembuhkan orang sakit bahkan menghidupkan orang yang telah mati
dan Nabi Sulaiman mampu mengendalikan angin, jin, serta berkomunikasi dengan semut-semut.
Sementara itu, mukjizat yang dimiliki oleh Rasulullah saw. adalah Al-Quran, yang hingga saat ini tetap abadi dan tidak terpengaruh oleh perubahan zaman.
Gus Baha mengisahkan bahwa Rasulullah Muhammad saw. pernah dikritik mengenai mukjizat yang Allah berikan kepadanya.
Namun, Gus Baha menegaskan bahwa dunia ini tidak bergantung kepada satu makhluk saja, melainkan milik Allah SWT.