Network
PORTAL SULUT - Inilah sholawat khusus pelunas hutang, baca di waktu ini agar mustajab kata Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber mengungkapkan keutamaan lainnya dari sholawat khusus ini, yakni bisa membuat seseorang diberikan kemudahan melunasi hutang serta akan mendapat ampunan dosa.
Namun harus di waktu ini agar mustajab kata Syekh Ali Jaber.
Lantas, sholawat dan waktu agar mustajab seperti apa yang dimaksud Syekh Ali Jaber ini?
Dilansir Portalsulut.com dari kanal YouTube Cahaya Terang, berikut penjelasannya.
Sholawat merupakan cara memuji Rasulullah SAW yang dilakukan oleh umat Muslim.
Baca Juga: Ini Amalan yang Dianjurkan Saat Akan Bepergian Jauh
Sholawat ini disunnahkan bagi setiap Muslim untuk memuji dan mengirimkan kerinduan kepada Rasullah SAW.
Dengan sholawat juga seseorang akan mendapatkan syafaat dari Rasulullah SAW di akhirat nanti.
Banyak manfaat yang diperoleh dari sholawat kepada Nabi kata Syekh Ali Jaber.
Salah satu manfaatnya adalah diberikan kemudahan oleh Allah di setiap masalah dan kehidupan.
Syekh Ali Jaber katakan, Allah akan memudahkan hambah-Nya yang bersholawat, salah satunya kemudahan melunasi hutang.
Hutang yang melilit akan dimudahkan melunasinya kata Syekh Ali Jaber.
Sebagai khusus pelunas hutang, Syekh Ali Jaber sebutkan bahwa dengan sholawat Jibril.
Disarankan Syekh Ali Jaber, agar sholawat dzikir dibawa sebanyak 100 kali setiap hari.
"Ini jumlah bebas kalau bisa minimal setiap hari seratus kali, barangkali tidak sampai sepuluh sampai lima belas menit," ujarnya.
Syekh Ali Jaber juga menyarankan agar baca di waktu ini agar mustajab.
Waktu mustajab ini adalah ketika malam Jumat sebut Syekh Ali Jaber.
Baca Juga: Umat Muslim Wajib Tau Amalan-Amalan Sunnah yang Dianjurkan Dilakukan di Hari Jumat
Selain sholawat Jibril, kata Syekh Ali Jaber kita bisa memilih sholawat ibrahimyah sebanyak 10 kali setiap hari.
"Khususnya di malam Jumat, terjamin diampuni dosa kita, diangkat kesusahan, dilunasi hutang, dapat syafaat Nabi Muhammad," ungkap Syekh Ali Jaber.
Itulah sholawat khusus pelunas hutang dan waktu mustajab melaksanakannya kata Syekh Ali Jaber.***
