Network
PORTAL SULUT - Artikel kali ini akan membahas 9 dosa istri yang paling dibenci oleh Allah SWT. Kadang kita para istri sering lalai atau bahkan menyepelekan perintah suami. Padahal tanpa disadari kita sudah membuat dosa yang dibenci Allah SWT dan untuk para istri sebaiknya harus menghindari sembilan dosa tersebut.
Lantas 9 dosa istri apa sajakah itu? Dilansir Portal Sulut dari channel youtube NS BOR CHANNEL, inilah 9 dosa istri yang dibenci Allah SWT.
Baca Juga: Kekuatan Dzikir ini, Menjadikan Semua Doa Terkabul dan Dosa Terhapus, Menurut Ustadz Adi Hidayat
1. Tidak Taat Kepada Suami
Tak bisa dipungkiri seorang istri yang baik dan sholehah adalah istri yang taat pada suami dalam keadaan dan kondisi apapun, dengan catatan selama masih dalam kebaikan.
Karena dengan ketaatan istri kepada suami, insyaallah akan menimbulkan rasa cinta rasa sayang serta kesetiaan kepada istrinya pernah di tanyakan kepada Rasulullah SAW :
" Siapakah wanita yang paling baik? Rasulullah menjawab yaitu, yang paling menyenangkan jika dilihat suaminya mentaati suami jika di perintah dan tidak menyelisi suami pada diri dan hartanya sehingga membuat suatu benci." (HR an Nasai dan ahmad) dalam
Dalam hadits lain Rasulullah SAW juga pernah bersabda :
" Jika seorang wanita selalu menjaga sholat lima waktu dan berpuasa di bulan ramadhan, serta menjaga kemaluannya dari perbuatan zina dan benar-benar taat pada suaminya maka dikatakan pada wanita yang punya sifat mulia ini masuklah kedalam surga melalu pintu mana saja yang engkau suka." (HR Ahmad dan Ibnu Hibban).
Dari dua hadits tersebut kita bisa tau bahwa seorang istri yang taat ada suami adalah salah satu ciri wanita mulia, dan bagi wanita seperti itu maka Allah akan menjanjikan syurga bagi mereka.
Baca Juga: Bukan Istighfar! Kata Gus Baha 1 Amalan Ini Jadi Sebab Semua Dosa Diampuni oleh Allah
2. Menuntut Kesempurnaan
Seperti yang kita tau tidak ada satu pun manusia di dunia ini yang sempurna, termasuk dalam kehidupan berumah tangga. Pasti akan segala macam ujian dan cobaan apabila seorang istri menuntut suami dengan kesempurnaan dalam kehidupan rumah tangga, maka seorang istri yang seperti itu akan mendapat peringatan dari Allah SWT.
Karena secara tidak langsung sikap seorang istri yang seperti ini hanya akan memicu pertengkaran dan keretakan dalam rumah tangga. Sedangkan kita tau, Allah SWT tidak menyukai adanya keretakan rumah tangga.
Untuk itu sebelum menikah sangatlah penting untuk menjalin komitmen bersama dan menjalin dan mampu memahami kondisi dari Allah SWT, supaya setelah terjadinya akad pernikahan keduanya bisa saling melengkapi.
3. Mengingkari Kebaikan yang Dilakukan Suami
Terkadang apabila suami sedang berusaha melakukan kepada istrinya, akan tetapi kebaikan tersebut tidak sesuai dengan apa yang diinginkan. Dan ketika seorang istri mengingkari kebaikan yang dilakukan seorang suami terhadapnya, maka seorang istri tersebut bisa dikatakan kufur atau nikmat yang diberi Allah melalui suaminya. Rasulullah SAW pernah bersabda :
" Dan aku melihat neraka aku belum pernah sama sekali melihat pemandangan seperti hari ini, dan aku lihat ternyata mayoritas penghuni nya adalah para wanita mereka bertanya kenapa para wanita menjadi mayoritas ya Rasulullah? Beliau menjawab disebabkan kekufuran mereka."
Untuk itu saran pada seorang istri meski sekecil apapun kebaikan yang dilakukan oleh suami, hargailah dan jangan sungkan untuk mengucapkan terima kasih kepada suami yang telah berusaha sekuat tenaganya untuk menyenangkan istri dan keluarganya.
4. Tidak Suka Pada Keluarga Suami
Pernikahan tidak hanya bertujuan menyatukan dua manusia saja akan tetapi pernikahan juga menyatukan dua keluarga.
Dan yang sekarang ini adalah ketika seorang istri sudah menikah, maka perhatian nya harus dicurahkan semua pada istrinya sedangkan jika seorang suami memperhatikan orangtuanya sedikit saja dan istri tau hal tersebut, maka yang terjadi adalah kecemburuan sosial karena sifat dari wanita umum nya adalah tidak mau tersaingi.
Baca Juga: Baca 1 Kalimat Pamungkas Ini Ketika Berdoa, Semua Hajat Langsung Terkabul Kata Ustadz Adi Hidayat
Dalam hal mendapatkan perhatian suami lalu yang terjadi adalah seorang istri akan berupaya untuk menjauhkan suami dari keluarganya. Jika hal ini terjadi maka seorang istri berdosa besar pada suaminya hendaknya menjadi istri harus menyambungkan tali silaturahmi yang baik dengan keluarga suami sehingga terjalin keharmonisan.
5. Mengungkit-ungkit Kebaikan Istri
Tak sedikit istri yang sering mengungkit-ungkit kebaikan atau bahkan derajat dirinya di depan suami. Hal ini terjadi karena seorang istri menganggap sudah bisa menghidupi dirinya sendiri meski tanpa diberikan nafkah oleh suami sehingga yang terjadi merendahkan kedudukan suami di mata istri.
Dalam hal ini bisa memicu pertengahan dalam rumah tangga lalu yang terjadi, seorang istri akan mengungkit-ungkit kebaikan yang dilakukan nya terhadap suami tanpa menyadari bahwasanya hal yang dilakukan tersebut menjadi suatu dosa yang amat besar di hadapan Allah SWT.
Bahkan Rasulullah SAW pernah bersabda : " Ada tiga kelompok manusia dimana Allah tidak akan berbicara dan tak akan memandang mereka pada hari kiamat dan tidak mensucikan mereka, dan untuk mereka adzab yang pedih." Sahabat bertanya siapakah orang yang rugi itu wahai Rasulullah? dan Rasulullah menjawab orang yang menjulurkan kain sarung ke bawah mata kaki (isbal), orang yang suka mengungkit-ungkit kebaikan nya dan orang yang bersumpah palsu ketika menjual." (HR Muslim).
Untuk itu bagi para istri hindari sebisa mungkin untuk mengungkit-ungkit kebaikan kepada suami apalagi hal tersebut bisa merendahkan kedudukan suami didalam rumah tangga. Dan apabila tidak terjadi hal tersebut maka akan tercipta keluarga sakinah mawaddah warohmah yang diridhai Allah SWT.
6. Cemburu Yang Berlebihan
Dalam berumah tangga rasa cemburu terkadang dibutuhkan sebagai bumbu untuk meningkatkan keharmonisan dalam keluarga. Akan tetapi dalam batas yang wajar rasa cemburu seorang istri terhadap suaminya menurut syariat islam adalah ketika seorang suami melakukan kemaksiatan seperti berzina, mendzalimi istri, mengurangi hak-hak istri.
Akan tetapi cemburu seorang istri akan menjadi bentuk kedurhakaan terhadap suami, mana kala cemburu tersebut tidak memiliki dasar yang jelas berupa bukti atau kebenaran. Boleh cemburu asal ada dasar yang jelas dan tidak melampaui batas wajar kecemburuan karena sesuatu yang berlebihan sangatlah kurang baik.
Untuk itu bagi para istri kendalikan rasa cemburu yang hanya berdasarkan pada pemikiran atau bukti tanpa kebenaran yang supaya tidak menimbulkan keretakan dalam rumah tangga.
7. Kurang Bisa Menjaga Perasaan Suami
Seorang istri haruslah selalu berusaha menyenangkan suaminya, tidak perlu dari hal-hal besar dulu. Hal kecil yang kadang tidak disadari oleh seorang istri akan tetapi membawa dampak yang besar bagi suaminya, contohnya menunjukkan wajah yang ramah, tidak bermuka masam, tersenyum kecil yang memuat suami sejuk memandangnya
Hal-hal kecil tersebut terkadang terlupakan oleh istri, padahal kalau mau menyadari hal kecil tersebut sangatlah berarti bagi suami dan mampu menimbulkan rasa sayang suami pada istrinya.
Selain itu ada hal lain yang tak kalah penting yakni selalu menjaga perkataan dan perbuatan agar supaya tidak menyakiti hati suami.
Seperti mencaci, berkata yang kasar, sering memojokkan suami sehingga terlihat salah dimata istri dan suka mengkritik perbuatan baik suami dan lain sebagainya dari Mu'adz Bin Jabal Ra, Rasulullah SAW Bersabda :
" Jika seorang istri menyakiti suaminya didunia maka istrinya di akhirat dari kalangan bidadari berkata ; janganlah engkau menyakitinya, semoga Allah mencelakakan sebab ia hanya sementara berkumpul denganmu,sebentar lagi ia akan berpisah dan akan kembali kepada kami." (HR Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Baca Juga: Baca 1 Kalimat Pamungkas Ini Ketika Berdoa, Semua Hajat Langsung Terkabul Kata Ustadz Adi Hidayat
8. Kurang Bisa Menjaga Penampilan
Tak jarang seorang istri bahwa jika sudah berumah tangga malah justru berpenampilan ala kadarnya dan ini berbeda ketika masih lajang. Segala upaya di lakukan demi menari perhatian laki-laki. Ketika seorang istri sebaiknya harus selalu menjaga penampilan di depan suami karena dengan menjaga penampilan bisa membuat suami merasa senang berpenampilan menarik bisa disesuaikan dengan porsi masing-masing dan tidak perlu dipaksakan
Dari Anas Ra Rasulullah SAW bersabda : " Sebaik-baik nya istri adalah kamu ialah yang bisa menjaga diri, lagi pandai membangkitkan syahwat yaitu keras menjaga kehormatannya, pandai membangkitkan syahwat suaminya." (HR Dailamin)
Untuk itu berpenampilan menarik sesuai porsi masing-masing bagi seorang istri sangatlah di sarankan untuk menyenangkan hati suaminya dan merupakan pahala yang besar bagi seorang istri.
9. Keluar Rumah Tanpa Seizin Suami
Mungkin hal yang satu ini kelihatan sepele dimata seorang istri yakni keluar rumah atau berpergian tanpa seizin suami. Yang di maksud keluar rumah adalah merujuk suatu tujuan tertentu, yakni berkunjung ke tempat orang lain atau malah pergi ke suatu tempat.
Padahal keluar batas dari rumah tanpa seizin suami sangatlah tidak di benarkan bagi seorang istri kecuali seorang suami tidak berpesan tidak melarang keluar rumah, karena harus menyiapkan makanan untuk anaknya sehari-hari
Jadi harus di pahami jika suami tidak melarang untuk membeli bahan makanan atau mengantar anak sekolah, hal ini tidak termasuk dosa terhadap suami akan tetapi jika suami berpesan untuk keluar rumah dalam kondisi apapun seorang istri harus berusaha mematuhi perintah suami.
Itulah 9 dosa istri kepada suami yang dibenci Allah SWT untuk para istri hindari hal tersebut***
