Network
PORTAL SULUT – UAH sapaan akrab Ustadz Adi Hidayat memaparkan pentingnya sedekah ke beberapa orang.
Karena sedekah kepada orang-orang yang diprioritaskan ini malaikat rezeki akan memburu kamu terang UAH.
Tentu saja ini berarti Allah ganjar rezeki besar-besaran papar Ustadz Adi Hidayat.
Terhitung ada 5 orang prioritas yang jangan dulu sedekah sebelum sedekah ke 5 orang yang disebut UAH ini.
Kita tahu sedekah adalah amalan yang punya derajat istimewa dalam agama Islam.
Sebab sedikit dari rezeki kita sebenarnya adalah hak orang lain yang Allah titipkan sementara untuk kita.
Karena itu rezeki tersebut wajib kita salurkan lewat sedekah atau infaq kepada orang yang paling membutuhkan.
Tentu saja infaq atau sedekah ini tidak melulu berupa uang tidak pula harus berupa harta benda.
Sebab rezeki punya konteks yang sangat luas, tidak sekadar uang atau harta benda semata.
Memberikan materi seperti buah-buahan, memberi makanan, memberi senyum bahkan bisa terhitung sebagai sedekah atau infaq.
Ustadz Adi Hidayat yang akrab disapa UAH lantas menjelaskan pentingnya memberi sedekah kepada beberapa golongan.
Ulama kharismatik dari daerah Pandeglang, Banten tersebut menyebut ada 5 orang yang paling layak menerima sedekah dari kita.
Tentu saja ini bukan opini pribadi Ustadz Adi Hidayat sendiri, melainkan berasal dari sabda Allah SWT.
Baca Juga: Surah Ini Membuat Air Mata Gus Baha Murid Mbah Moen Bocor, Ada Makna Apa di Baliknya?
Allah berkata bahwa ada 5 yang paling utama untuk kita prioritaskan ketika memberikan sedekah.
Ada juga peringatan dalam Al-Quran, tepatnya surah Al-Baqarah ayat ke-267:
“Jangan kamu infaqkan kepada orang lain yang kamu tidak suka melihatnya.”
Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Zaenudin Zanno yang diakses 14 September 2022.
Berikut adalah 5 orang yang paling penting untuk menerima sedekah dari kita:
Pertama, orangtua. Memberi sedekah kepada orangtua bahkan tanpa diminta oleh orangtua kita adalah hal yang baik untuk rezeki.
Bahkan lebih jauh lagi, Allah akan menggandakan rezeki kita sebanyak 700 kali lipat lebih.
Begitupun pahala kita Allah lipatgandakan sebanyak ratusan kali lipat beserta dengan ridho dan berkah.
Kedua, kerabat terdekat. Nah, kerabat terdekat ini dibagi lagi menjadi dua golongan oleh Ustadz Adi Hidayat.
Yaitu kerabat yang berada di tempat atau daerah yang jauh dari tempat kita tinggali, tapi hubungannya dengan kita sangatlah dekat.
Kendati berjarak mencapai ratusan kilometer, tapi tatkala kena susah atau musibah, wajib bagi untuk untuk membantu.
Ketiga, golongan yang paling layak menerima sedekah dari kita adalah orang yang tidak ada hubungan darah sebagai keluarga, tapi dekat.
Yang dimaksud di sini adalah tetangga kita di kiri, kanan, atau bahkan seberang jalan dari rumah kita.
Bahkan kendati orang tersebut berbeda agama dengan kita, berikanlah infaq atau sedekah.
Sebab segala hal yang terangkum dalam urusan dunia harus kita bagi, sedangkan ibadah dan agama adalah urusan masing-masing.
Baca Juga: Surah Ini Membuat Air Mata Gus Baha Murid Mbah Moen Bocor, Ada Makna Apa di Baliknya?
Bahkan terdapat suatu hadits dari Nabi Muhammad SAW:
Siapa yang masak makanan baunya sampai ke tetangganya maka bagilah dia walaupun Cuma kuahnya.
Berangkat dari hadits tersebut, tidak dikatakan untuk berbagi hanya kepada tetangga muslim, non muslim pun mesti kita berbagi.
Keempat, orang non-muslim adalah salah satu orang yang juga bisa mendapat sedekah dari kita.
Apapun agamanya: Kristen, Hindu, Buddha, Kong Hu Cu, berilah sedekah agar nama Islam menjadi harum karena indahnya berbagi.
Kelima, yang terakhir adalah anak yatim. Tidak selalu mengenai uang atau harta benda.
Memberi sedekah berupa pakaian pun terhitung sedekah untuk anak yatim.
Jangan sampai ada pakaian yang kendati sehelai tidak digunakan untuk beribadah untuk Allah.
Usahakan setiap yang ada dan melekat di tubuh kita agar diniatkan untuk beribadah kepada Allah SWT.
Demikianlah penjelasan lengkap Ustadz Adi Hidayat mengenai 5 golongan yang paling layak menerima sedekah kita.
Semoga bermanfaat.***
