“Allah (memakai) redaksi: ‘Aku mampu memberi azab’,” imbuh Gus Baha.
Bisa saja musibah yang menimpa seseorang mungkin itu tidak lebih dari kafarat (penghapus dosa).
Allah sanggup mengazab siapa saja. Dan kita tidak berhak menilai kalau itu azab karena dosa orang tersebut sebab itu urusan Allah.
Wallahualam.***