1 Februari Bertepatan 10 Rajab! Gus Baha Ijazahkan Amalan Terbaik yang Jarang Disadari

- 31 Januari 2023, 18:06 WIB
1 Februari Bertepatan 10 Rajab! Gus Baha Ijazahkan Amalan Terbaik yang Jarang Disadari
1 Februari Bertepatan 10 Rajab! Gus Baha Ijazahkan Amalan Terbaik yang Jarang Disadari /Berita Bantul/


PORTAL SULUT – Bulan Rajab adalah bulan yang istimewa untuk umat muslim, Gus Baha pun berceramah ada manfaat penting bulan ini.

Bulan Rajab terutama tanggal 10 Rajab bertepatan dengan 1 Februari, ada amalan penting yang diterangkan Gus Baha.

Amalan ini sangat baik dilakukan pada tanggal 10 Rajab karena berkaitan dengan kelahiran Rasulullah saw.

Baca Juga: Mimpi Berjumpa Dengan Ibu yang Telah Meninggal, Apa Maknanya? Buya Yahya Menjawab!

Namun apakah amalan yang disinggung? Simak keterangan lengkap murid kesayangan Mbah Moen tersebut.

KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disebut Gus Baha memaparkan pentingnya suatu amalan.

Amalan yang dimaksud bertepatan dengan tanggal 10 bulan Rajab atau tanggal 1 Februari dalam kalender Hijriah.

Pasalnya amalan ini berkaitan dengan mengenang kelahiran dari Nabi Muhammad saw.

Banyak yang tidka menyadari bahwa tanggal 10 Rajab adalah peristiwa penting dalam sejarah Islam.

Sebab tanggal 10 Rajab adalah hari di mana bertemunya Abdullah dan Aminah, cikal bakal kelahiran Nabi saw.

Dijelaskan bahwa bulan Rajab adalha salah satu dari 4 bulan istimewa dan mulia.

Selai bulan Rajab ada bulan-bulan lain dalam penanggalan kalender Islam atau Hijriah:

- Dzulqo’dah

- Dzulhijjah

- Muharram

Tentu saja empat bulan mulia atau bulan haram tersebut bukan pendapat pribadi Gus Baha.

Melainkan berasal langsung dari kitab suci Al-Quran, lebih spesifik lagi dalam surah At-Taubah.

“Saya bersaksi bahwa di bulan Rajab ini banyak terbukanya pintu rahmat,” terang Gus Baha.

Hal tersebut sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Kalam (Kajian Islam) diakses 31 Januari 2023.

“Rahmat da nada pintu gelombang yang membuat kalian mudah sampai ke Allah,” imbuh kyai dari Rembang tersebut.

Pada bulan Rajab dianjurkan untuk memperbanyak ibadah kepada Allah SWT.

Beberapa ibadah yang bisa dilakukan antara lain seperti:

- Puasa sunnah

- Istighfar Rajab

- Membaca sayyidul istighfar,

- Dan lain sebagainya

Selain memperbanyak ibadah dan amalan, penting juga untuk menjauh dari perbuatan maksiat.

Sebab secara bahasa, bulan haram adalah bulan di mana Allah melarang kita berbuat dzalim atau hal-hal buruk.

Baca Juga: Suami Tidak Memberi Nafkah dan Kasar, Apakah Istri Wajib Berbakti? Buya Yahya Menjawab!

Terlebih bulan Rajab adalah bulan yang Allah cintai dan muliakan.

Gus Baha kemudian menerangkan waktu terbaik untuk mendirikan ibadah puasa sunnah.

“Dhawuhe Mbah Moen, puasa sing paling apik iku mulai tanggla 1 sampai 10 Rajab lan iki ono ilmune,” ujar Gus Baha.

Namun sekalipun tak mendirikan puasa sunnah Rajab sepanjang 10 hari pertama, cukup puasa sunnah saja tanggal 1 dan 10.

Mbah Moen berkata pada suatu ketika kepada Gus Baha, puasa pada tanggal 1 dan 10 sudah cukup besar pahalanya untuk umat.

Terlebih tanggal 10 Rajab adalah hari istimewa bagi sejarah Islam, yakni hari cikal bakalnya Nabi Muhammad saw. dilahirkan.

Di samping itu keistimewaan lain dari bulan Rajab adalah bulan di mana Rasulullah saw. melakukan perjalanan Isra Miraj.

“Ini mempertimbangkan dua peristiwa utama yaitu Isra’ Miraj,” ujar Gus Baha.

“Dan berkumpulnya Abdullah dan Aminah orangtua Rasulullah Muhammad saw,” pungkas murid Mbah Moen tersebut.

Demikianlah penjelasan lengkap Gus Baha mengenai pentingnya amalan pada tanggal 10 Rajab yang bertepatan dengan 1 Februari.

Sekiranya pesan Gus Baha ini bermanfaat boleh share ke orang-orang tersayang.

Wallahualam. Terima kasih.***

Editor: Harry Tri Atmojo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x