Network
PORTAL SULUT – Artikel kali ini membahas wasiat dari Mbah Moen yang erat kaitannya dengan cara orang tua dalam berikhtiar untuk anak-anaknya.
Sebab setiap orang tua pasti menginginkan anak-anak sukses di masa depan, setidaknya mereka bisa mandiri dan tidak akan tergantung pada orang lain.
Apalagi saat ini sedang marak dengan kenakalan remaja atau kenakalan anak yang mengganggu kenyamanan dan keamanan masyarakat,sehingga bisa membuat para orang tua pusing tujuh keliling.
Baca Juga: Jika Mimpi Seperti Ini Segera Bertobat, Dosamu Belum Diampuni Kata Syekh Ali Jaber
Sebenanrnya agar para orang tua tidak pusing 7 keliling dan anak mereka bisa sukses dan mandiri, bisa mencoba wasiat yang dibagikan oleh ulama kharismatik KH. Mamoen Zubair atau sering disebut Mbah Moen.
Wasiat tersebut sudah terbukti kebenaraannya dan keluarga Mbah Moen sendiri sudah merasakan manfaat wasiat ini.
Seperti yang diutarakan Mbah Moen, sejak dari kakek, bapaknya dan keluarga Mbah sendiri juga menggunakan cara ini dalam mendidik anak.
Mbah Moen mengatakan rahasia ini berasal dari warisan dari kakeknya, kemudian diturunkan kepada orang tuanya dan Mbah Moen sendiri juga melaksanakan untuk mendidik dan memperjuangkan anak-anaknya.
Lantas rahasia yang bagaimana itu? simak penjelsannya agar mendapatkan jawaban yang lengkap, sebagaimana dikutip Portal Sulut, 19 Januari 2023, dari Youtube Ngaji bareng Mbah Kiai.
Menurut Mbah Moen, orang tua tidak hanya mengarahkan anak untuk hidup sukses, tetapi juga harus memfasilitasi agar mereka dapat menggapai apa yang diharapkan para orang tua.
Sebab meski banyak orang tua berharap anaknya hidup sukses namun tidak semua mampu mewujudkannya, sehingga para orang tua harus mengupayakan.
Mbah Moen mengatakan cara ini berasal dari warisan dari kakeknya, kemudian diturunkan kepada orang tuanya dan Mbah Moen sendiri juga melaksanakan untuk mendidik dan memperjuangkan anak-anaknya.
" Saya sendiri juga keturunan orang tidak punya. Mbah saya namanya Karman dari 7 bersaudara, tetapi Mbah saya mendidik anaknya dan memperjuangkan mereka semua menjadi berhasil,” cerita Mbah Moen.
Mendidik anak itu penuh perjuangan, tambah Mbah Moen
“Saya juga dibuat pandai oleh bapak saya, dan juga berhasil," tuturnya.
Mbah Moen menuturkan, dirinya punya anak 8 orang, saya sekolahkan keluar negeri semua, saya biayai,” Alhamdulillah, juga terlihat hasilnya,” ucap Mbah Moen.
Para orang tua menurut Mbah Moen, jangan hanya mengharap dari beasiswa saja tetapi harus lebuh berupaya dan memperjuangkan anak-anaknya.
Dalam arti kata jika tidak dapat beasiswa, mereka sudah pasrah, menerima keadaan dan tidak berupaya bagaimana caranya.
Kemudian Mbah Moen mengangkatkan fenomena di masyarakat bahwa ada sebagian orang tua lupa dengan anak mereka sendiri.
Yang terjadi sekarang ini, para orang tua melupakan masa depan anak-anaknya,” Mereka tidak mengusahakan secara sungguh-sungguh, bahkan terkadang ditinggal lari,” ujar Mbah Moen
Kemudian Mbah Moen menegaskan, jadi orang itu jangan seperti ayam, tidak tahu telurnya, tidak tahu anaknya.
“Jadi ilmu ayam jangan dipakai, yang tidak tahu anaknya dan telurnya,” tegasnya.
Pintarnya anak sebab dididik oleh orang tuanya, inilah Allah memberikan petunjuk, tegasnya.
Makna yang bisa diambil adalah kita harus memperhatikan anak, harus diberikan pendidikan yang layak, jangan dibiarkan begitu saja, anak-anak harus dibuat pandai, jangan sampai bodoh. Semua perlu perjuangan. Semoga bermanfaat.***
