Tugas iblis hanya membisikkan kebodohan, tugas manusia mengiyakan atau tidaknya hasutan serta bisikan dari iblis tersebut.
“Setan itu kecil, lemah, terhina, dimata Allah SWT dan orang beriman,“ ujar Khalid Basalamah.
Baca Juga: Bolehkah Menikah di Bulan Safar? Ini Penjelasan Buya Yahya
Ustadz Khalid Basalamah menambahkan, peranan setan ketika zaman Nabi Muhammad SAW hanya membisikkan ide bagi kaum kafir untuk melawan rosul Allah.
Iblis juga bisa merubah wujudnya, pada zaman Nabi SAW, iblis menjelma jadi manusia, dan bergabung dengan kumpulan rombongan Nabi, mengaku orangtua dari negeri Syam, dan iblis bertukar cerita dengan orang Quraish.
Iblis pun menurut Khalid Basalamah merupakan sosok yang bodoh, masih berusaha cari ide. Bahkan ketika di dalam majelis Quraish, Iblis yang menyamar tersebut tidak bisa memberikan ide terbaiknya karena dasarnya Iblis itu bodoh.
“Jadi kalau ada orang ngaku saya lemah, saya digoda setan, bukan! Manusia itulah yang menggoda dirinya sendiri. Iblis hanya menunggangi itu,” kata dia.
Khalid Basalamah kembali menegaskan bahwa setan itu lemah, bahkan kalangan iblis banyak yang bodoh di antara mereka.
Disclaimer: Artikel ini sebelumnya tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Karakter Iblis Menurut Ustaz Khalid Basalamah: Kalau Bicara soal Seram..."***