Iz dakhaluu ‘alaihi fa qooluu salaamaa, qoola salaam, qoumum mungkaron.
Artinya: “ (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan, salaman (salam)’ Ibrahim menjawab, ‘Salamun (salam)’. (mereka itu) orang-orang yang belum dikenalnya.”
Ustadz Adi Hidayat juga dalam penjelasannya menceritakan sebuah kisah Nabi Ibrahim yang pernah dikunjungi oleh seseorang pada malam hari.
“Pernah dengan tidak kisah Nabi Ibrahim kedatangan tamu malam hari? Sebenarnya, mereka (tamu) Cuma mau mampir, tujuan utamanya ke rumah Nabi Luth saudaranya Nabi Ibrahim,” jelas Ustadz Adi Hidayat.
Kemudian seseorang tersebut mengucapkan salam kepada Nabi Ibrahim, “Assalamu’alaikum”.
“Pertanyaan saya, dibuka nggak pintunya? Atau dijawab tidak salamnya? Jelas, Nabi Ibrahim menjawab salam dari mereka (tamunya),” kata Ustadz Adi Hidayat.
Hal ini Sebab, menjawab salam itu hukumnya wajib, seperti terkandung di dalam Quran Surah An-Nisa (4) ayat 86, Allah SWT berfirman:
Baca Juga: Rajin Beri Sedekah Untuk 1 Hewan Ini Bikin Rezeki Mengalir Deras Bagi Seisi Rumah kata Gus Baha
Wa idzaa huyyiitum bitahiyyatin fahayyu bi-ahsana min-haaa au rudduuhaa, innalloha kaana ‘alaa kulli syai-in hasiiba