Pandangan Islam Terkait Mitos Tabrak Kucing Dapat Kena Sial? Ini Penjelasan Lengkap Buya Yahya

- 30 Agustus 2022, 08:14 WIB
Buya Yahya.
Buya Yahya. /Tangkapan Layar Youtube @Buya Yahya


PORTAL SULUT - Bagaimana pandangan Islam tentang mitos tabrak kucing dapat kena sial? Buya Yahya akhirnya menjelaskan.

Tabrak kucing dapat kena sial menjadi mitos yang waktu ini banyak dipercaya oleh kalangan masyarakat.

Buya Yahya perlihatkan menurut padangan Islam tentang mitos tabrak kucing dapat kena sial.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Jelaskan Hukum Membawa Kedalam Kamar Mandi, Smartphone yang Tersedia Al-Quran Digital

Banyak pengendara yang berasumsi kalau tabrak kucing di jalan dapat membawa musibah sampai petaka.

Lalu, bagaimana pandangan Islam tentang tabrak kucing ini?

Buya Yahya dalam tausiahnya perlihatkan bagaimana hukum tabrak kucing menurut pandangan Islam.

Dipublikasikan Portalsulut.com berasal berasal dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, Selasa 30 Agustus 2022, selanjutnya penjelasannya.

Di Indonesia, kalau seseorang menabrak kucing, maka merasakan keresahan yang besar.

Pasalnya, mitos yang berkembang kalau tabrak kucing dapat kena musibah dan petaka.

Apakah benar mitos tabrak kucing dapat kena sial?

Baca Juga: Tabiat Buruk Perempuan Inilah Penyebab Kaumnya Paling Banyak Jadi Penghuni Neraka kata Gus Baha

Buya Yahya menjelasakan menurut pandangan Islam dapat mitos ini.

Menurut Buya Yahya, kucing sama halnya dengan dengan hewan lainnya yang ada di muka bumi.

Lantas kalau menabrak kucing secara dzolim kata Buya Yahya amat berbahaya.

Sebab kalau tabrak kucing dengan dengan dzolim, maka orang selanjutnya dapat masuk ke dalam neraka.

Tidak cuma berlaku terhadap kucing saja, tetapi kalau melaksanakan perbuatan dzalim kepada hewan lainnya, maka dapat membawa pengaruh masuk neraka.

Baca Juga: TERNYATA! Kata Syekh Ali Jaber Bagi Dua Kategori Manusia Ini Ibadah Sholat Sudah Tidak Perlu Dilakukan

Perbuatan dzolim ini dijelaskan oleh Buya Yahya, bukan cuma menabrak secara sengaja dan atas tekad buruk

Dengan mengurung kucing di dalam kandang sesudah itu tidak memberinya makan dan minum, maka itu juga dzalim.

Buya Yahya menceritakan riwayat di mana ada seorang wanita yang disiksa di dalam neraka.

Wanita itu ternyata disiksa sebab kucing. Dia mengurung kucing dan membiarkannya kelaparan.

Kucing itu dibiarkannya menderita dan tidak dapat mencari makan sebab terkurung di dalam kandang.

Baca Juga: Mencium Tangan Suami Seperti Mencium Hajar Aswad, Merupakan Keutamaan Ketika Menikah Kata Gus Miftah

Buya Yahya pun menegaskan sehingga tidak melaksanakan perbuatan dzolim kepada makhluk Allah.

Sementara kalau menabrak kucing secara tidak sengaja kata Buya Yahya tisak berdosa dan kena petaka.

"Memang kucing di depan tidak dapat direm, ya kucing yang ditabrak. Wong tidak sengaja ya tidak dosa," kata Buya Yahya

Namun kalau sesungguhnya tidak sengaja menabrak kucing sesudah itu kucing itu mati, maka hendaklah dikuburkan.

Tujuannya, sehingga bangkai hewan itu tidak mengeluarkan bau dan menganggu orang dinsekitarnya.

Baca Juga: Ustadz Khalid Basalamah Bongkar 5 Tanda-Tanda Kiamat, Diantaranya Bebasnya Palestina dan Konstantinopel

"Kucing dikubur, ditanam, sehingga baunya tidak kemana-mana," kata Buya Yahya lagi.

Jika dibiarkan bangkai kucing itu, maka dapat saja membawa pengaruh dosa.

Maka Buya Yahya melarang untuk meninggalkan bangkai kucing yang ditabrak tanpa sengaja.

Kesimpulannya, tabrak kucing tidak berbahaya bagi diri sendiri dan tidak kena sial, kalau itu tidak disengaja.

Kecuali kata Buya Yahya, kalau kucing mati sebab sengaja didzolimi.

Itulah pandangan Islam tentang mitos tabrak kucing dapat kena sial? Buya Yahya akhirnya menjelaskan.***

Editor: Muhamad Zakir Mokoginta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x