PORTAL SULUT – Jangan sembarangan memakai pakaian kalau hendak pergi mendirikan sholat di masjid.
Gus Baha mengecam beberapa orang yang masih pakai pakaian ini ketika pergi ke masjid karena dosa justru bertambah.
Yang seharusnya malaikat mencatat pahala, malah pahala berguguran dan dosa berlimpah ujar Gus Baha.
Lantas apakah pakaian yang dimaksud? Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.
Baca Juga: Cara Basmi Tumor Ganas, Cukup Pakai Bahan Alami Ini Ungkap dr. Zaidul Akbar
Semua umat muslim tanpa terkecuali wajib untuk mendirikan sholat lima kali dalam sehari.
Selain syahadat, puasa Ramadan, zakat, dan haji, sholat adalah salah satu Rukun Islam yang paling penting.
Karena sholat adalah tiang agama, maka mendirkan sholat sama halnya dengan menegakkan pilar-pilar agama.
Istimewanya, sholat adalah amalan pertama yang dihisab. Sebanyak apapun amal baik, kalau tidak sholat, maka hangus sia-sia amal baik.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Melarang Tidur di Waktu Ini, Bisa Kena Serangan Jantung!
Daripada sholat sendiri di rumah, banyak yang memilih sholat di masjid karena ganjaran pahalanya jauh lebih istimewa tatkala berjamaah apalagi di masjid yang disebut rumah Allah.
Banyak riwayat yang menyatakan bahwa orang-orang yang melangkahkan kakinya ke masjid bakal mandi pahala besar.
Manfaatnya antara lain dosa-dosa besar orang tersebut bakal rontok berguguran.
Satu langkah, satu dosa digugurkan Allah. Dua langkah, dua dosa pula yang digugurkan. Begitu seterusnya.
Namun karena satu dan lain hal, alih-alih dosa berguguran, malah bertambah banyak.
Alasan dosa kita bertambah banyak ini adalah pakaian yang kita gunakan sewaktu berjalan ke masjid.
Bahkan fenomena seperti ini sudah diperingatkan oleh baginda Rasulullah saw sejak zaman silam.
“Nanti umatku di akhir zaman itu kelakuannya baik tapi bersamaan dengan kelakuan buruk,” kutip Gus Baha.
Kendati melangkah ke masjid adalah tindakan baik, tapi bersamaan dengan itu ada juga tindakan buruk yang bisa kita nilai lewat cara berbusana.
KH Ahmad Bahauddin Nursalim yang akrab disapa Gus Baha berkata kalau pakaian yang dimaksud adalah pakaian yang menampakkan aurat.
“Datang ke masjid pakai celana pendek bawa mukena, padahal datang ke masjid itu dosanya berjatuhan,” terang Gus Baha.
Demikian sebagaimana dinukil portalsulut.com dari Youtube Agri Nugroho diakses 12 Juni 2022.
Berdasarkan pendapat murid kesayangan Mbah Moen tersebut, tindakan itu justru mengembangbiakan dosa alih-alih menggugurkan dosa.
Karena tindakan itu malaikat pun kebingungan untuk mencatat nama kita di buku pahala masing-masing.
Meski niatnya mencari pahala, justru malaikat banyak menulis dosa kita ujar Gus Baha.
“Kalau malaikat di dunia ini minta fatwa MA, ini susah diputuskan,” canda Gus Baha yang disambut renyah tawa jamaah.
Lebih jauh lagi kyai asal Rembang Jawa Tengah itu mengatakan lebih baik kita tidak usah ke masjid.
Sekiranya kita berjalan dengan mukena tapi menampakkan aurat, urungkan saja niat ke masjid.
Baca Juga: 4 Cara Mudah Memperbesar Ukuran Payudara Menurut dr. Sugandi Santoso
Oleh karena itu kita wajib untuk memperhitungkan pakaian yang kita gunakan tatkala melangkah ke masjid.
Ketika kita menghindari pakaian yang dimaksud, Insya Allah langkah kita akan menuju berkah.
Gus Baha ingatkan agar kita jangan sekali-kali ke masjid bila demikian.
Itulah penjelasan lengkap Gus Baha mengenai cara berpakaian yang rupanya hanya tambah-tambah dosa alih-alih pahala.
Wallahualam.***