Network
PORTAL SULUT -Inilah amalan-amalan bulan Muharram yang direkomendasi dalil hadits menurut Buya Yahya.
Dalam salah satu ceramah Buya Yahya, meraih pertanyaaan perihal benarkah ada amalan di Muharram di mana merupakan awal tahun baru hijriah, didalam kalender umat Islam.
Satu Muharram di tahun 2022 ditetapkan jatuh pada tanggal 30 Juli 2022 sebagai awal tahun 1444 Hijriah, sebagai umat muslim pasti kudu mengerti amalan-amalan yang ada di bulan Muharram lebih-lebih selagi akhir tahun dan awal tahun.
Baca Juga: BERUNTUNG Mereka Yang Puasa Asyura 10 Muharram Kata Syekh Ali Jaber: Inilah Keutamaan Mereka Dapatkan
Dikutip berasal berasal dari tayangan Youtube Al-Bahjah TV, seorang jamaah bertanya perihal amalan-amalan di awal tahun baru Islam dan di bulan Muharram.
Pertanyaan jamaah berikut antara lain puasa akhir tahun pada tanggal tiga puluh Dzulhijjah (Zulhijah) dan awal tahun pada tanggal satu Muharram maka diibaratkan mirip dengan layaknya puasa lima puluh tahun, membaca ayat Kursi yang di awali dengan Bismillahirrahmanirrahim sebanyak 360 kali dan menulis Basmalah sebanyak 113 kali di awali berasal berasal dari Maghrib malam awal satu Muharram hingga Ashar habis satu Muharram.
Berikut ini jawaban berasal berasal dari Buya Yahya perihal amalan puasa akhir tahun ditanggal tiga puluh Dzulhijjah (Zulhijah) dan awal tahun, hingga amalan bulan Muharram lainnya.
Baca Juga: Naudzubillah! Sampai Menangis Darah Pun 1 Dosa Ini Tak Akan Pernah Diampuni Allah Kata Syekh Ali Jaber
"Banyak riwayat-riwayat yang disusupkan, yang tidak benar disusupkan kepada Islam tetapi banyak dipegangi oleh hamba-hamba Allah SWT, juga puasa akhir tahun dan awal tahun" mengerti Buya yahya.
Awal tahun dan akhir tahun baru ada dan dicetuskan pada zaman Sayyidina Umar bin Khattab bukan di zaman Nabi Muhammad SAW, lanjut Buya Yahya.
Hadits yang shahih perihal puasa di bulan Muharram yaitu:
“Puasa yang paling utama sesudah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah yaitu Muharram. Sementara shalat yang paling utama sesudah shalat adalah shalat malam.” (HR. Muslim no. 1163, berasal berasal dari Abu Hurairah).
Baca Juga: Hutang Tuntas, Penyakit Sembuh, Rezeki Berlimpah, Semua Hajat Terkabul dengan Amalan Ini kata Syekh Ali Jaber
Riwayat perihal puasa akhir tahun dan awal tahun ini juga belum dibenarkan oleh Buya Yahya.
Terkait amalan membaca ayat Kursi pada satu Muharram pun sebenarnya bukan berasal berasal dari arahan Nabi Muhammad SAW.
Namun perihal berikut boleh saja dikerjakan daripada tidak membawa aktivitas atau didalam kondisi senggang.
Buya Yahya pun menghimbau kepada umat muslim untuk waspada kepada riwayat-riwayat aneh yang tidak mengerti dan disusupkan ke Islam, lebih-lebih yang bisa memecah belah umat muslim.
Baca Juga: Ustadz Khalid Basalamah Mengungkap Salah Satu Akibat jika Orang Tua Memaksa Anak Menikah
Adapun amalan lain yang dijelaskan oleh Buya Yahya didalam bulan Muharram yakni berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram.
Itulah tanggapan Buya Yahya perihal amalan yang cocok hadits ditahun baru Islam dan dibulan Muharram. Semoga bermanfaat.***
