Inilah 2 Hal Yang Dapat Menghapus Semua Amal Baik Kata Buya Yahya

- 27 Juli 2022, 21:16 WIB
Buya Yahya/Inilah 2 Hal Yang Dapat Menghapus Semua Amal Baik Kata Buya Yahya
Buya Yahya/Inilah 2 Hal Yang Dapat Menghapus Semua Amal Baik Kata Buya Yahya /Tangkap layar YouTube Al-Bahjah TV

PORTAL SULUT – Buya Yahya dalam tausiahnya membeberkan 2 hal yang dapat menghapus amal baik yang sudah kita amalkan.

Buya Yahya juga menegaskan bahwa 2 hal ini menjadi alasan mengapa amal tidak diterima oleh Allah.

Buya Yahya mengatakan tanda-tanda ini terdapat pada diri seseorang yang amalnya akan dihapus oleh Allah SWT.

Baca Juga: ANAK EMAS! 7 Weton Anak Ini Disebut Punya Masa Depan Cerah Menurut Primbon Jawa

Walaupun sering beramal namun melakukan 2 hal ini maka akan menjadi sia-sia.

Dilansir dari kanal YouTube Buya Yahya yang diunggah pada 25 Juni 2022, berikut ini penjelasan dari Buya Yahya.

Buya Yahya menjelaskan kenapa amal kita bisa tidak diterima oleh Allah SWT.

Buya Yahya menyebutkan bahwa kedua hal ini adalah penyakit yang menjadi penyebab amal kita tidak diterima oleh Allah SWT.

“Dua penyakit yang menjadikan amal tidak diterima, dipangkas,” ungkap Buya Yahya.

Kemudian Buya Yahya menyebutkan penyakit pertama yang menjadi penyebab tertolaknya amalan adalah riya, dan yang kedua adalah penyakit ujub.

“Yang pertama adalah riya, dan yang kedua adalah ujub,” tegasnya.

Baca Juga: Ketika Bersedekah Dahulukan orang ini, Ustadz Adi Hidayat: Paling Layak untuk Diberikan Sedekah

Buya Yahya kemudian menjelaskan apa yang dimaksud dengan riya, yakni upaya untuk mempertontonkannya amal kita ke orang lain.

“Riya itu, kau ingin selalu menyebut-nyebut amalmu, lalu kau perlihatkan kepada orang lain, itu riya,” jelasnya.

Riya menjadi salah satu sebab tertolaknya amalan karena seseorang beramal bukan karena Allah SWT.

Buya Yahya kemudian menjelaskan penyakit yang kedua yaitu ujub.

“Yang satu lagi, ujub, ingin membesarkan amal di matamu sendiri,” ungkapnya.

Orang yang ujub lebih membesar-besarkan amalnya kepada orang lain.

“Ini hasil karyaku, aku sudah sholat,” ujar Buya Yahya.

Ketika seseorang bangga berlebihan atau membesar-besarkan amalnya, maka ia telah memasuki wilayah ujub.

Baca Juga: Rutin Konsumsi Buah dan Minuman Ini Sebelum Tumor Jadi Kanker Kata dr. Zaidul Akbar

“Akhirnya masuk wilayah ujub, berbangga dengan amalnya, dia tidak sadar bahwa amal itu bisa dia lakukan karena Allah,” tegas Buya Yahya.

Buya Yahya menyarankan jangan melakukan 2 hal ini agar amal kita tidak sia-sia dan diterima oleh Allah SWT.

“Maka kedua ini jangan dilakukan, sehingga agar bisa diterima oleh Allah, harus bebas dari riya, harus bebas dari ujub” tutup Buya.***

Editor: Cadavi Lasena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah